Meningkatkan skill maupun kompetensi sudah pasti sebuah hal yang harus dilakukan karyawan, agar dapat meningkatkan produktivitasnya dalam bekerja. Ada berbagai cara untuk meningkatkan skill atau kompetensi. salah satunya dengan workshop.
Masih kurang familiar dengan kata workshop ini? Dalam artikel kali ini LinovHR akan membahas tentang workshop mulai dari pengertian, jenis hingga manfaatnya.
Apa Itu Workshop?
Ada beberapa pengertian dari workshop. Menurut Oxford Dictionary, workshop adalah pertemuan sekelompok orang yang terlibat dalam diskusi dan aktivitas intensif tentang proyek tertentu.
Sedangkan, menurut Collins Dictionary, workshop artinya yaitu kegiatan diskusi atau kerja praktik tentang topik tertentu di mana sekelompok orang berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka tentang topik tersebut.
Dari dua pengertian tersebut, dapat kita simpulkan bahwa pengertian workshop adalah pertemuan di mana sekelompok orang dengan minat yang sama terlibat secara aktif dalam diskusi dan proyek tertentu.
Dalam proses kegiatannya, workshop akan lebih fokus membahas berbagai masalah yang disertai dengan pelatihan.
Jenis-Jenis Workshop
Terdapat tiga jenis workshop yang dibedakan berdasarkan kategori tertentu. Berikut ini jenis workshop yang perlu Anda tahu.
1. Jenis Workshop Berdasarkan Sifatnya
Jenis workshop berdasarkan sifatnya ada dua, yaitu:
- Workshop mengingat, jenis ini mewajibkan peserta untuk mengikuti hasil yang telah mereka dapat dalam kegiatan.
- Workshop tidak mengingat, jenis ini tidak mewajibkan pesertanya untuk mengikuti hasil yang didapatkan dari kegiatan.
2. Jenis Workshop Berdasarkan Waktunya
Berdasarkan waktunya, ada dua jenis workshop yaitu sebagai berikut:
- Tipe beruntun, yaitu workshop yang dilakukan selama beberapa waktu tertentu.
- Tipe berkala, yaitu workshop yang dilakukan secara berkala dan dalam kurun waktu tertentu.
3. Jenis Workshop Berdasarkan Lembaga atau Organisasinya
Workshop ini bergantung kepada penyelenggaraannya. Biasanya workshop ini ruang lingkupnya terbatas seputar permasalahan yang muncul dan memecahkan permasalahan tersebut.
Baca juga: Ini Perbedaan Seminar dan Workshop
7 Manfaat Mengikuti Workshop
Workshop atau lokakarya bisa menjadi tempat terbaik bagi Anda untuk mengembangkan skill yang akan sangat berguna bagi perkembangan karier ke depannya.
Bukan hanya itu, lokakarya ini juga bisa menjadi ajang untuk menambah pengetahuan dari seorang ahli di bidangnya secara langsung.
Tidak sampai situ saja, kegiatan ini juga memiliki manfaat yang sangat banyak bagi pekerja profesional. Apa sajakah itu? Mari simak penuturannya berikut ini!
Baca juga: Apa Manfaatnya Mengikuti Program Pelatihan Kerja?
1. Menambah Wawasan dan Skill
Manfaat yang pasti Anda dapat saat mengikuti acara workshop adalah menambah wawasan dan skill baru terkait dengan topik yang diangkat.
Sifat workshop yang interaktif memberikan kesempatan bagi Anda untuk bertukar pikiran dan saling berbagi pendapat mengenai topik yang didiskusikan. Hal inilah yang akan menambah wawasan dan pola pikir baru.
Selain itu, tidak hanya bersifat teori, kegiatan workshop memungkinkan Anda untuk melakukan praktik secara langsung. Kesempatan ini tentu menjadi ajang untuk melatih skill dan membantu Anda dalam lebih memahami materi.
2. Menerima Pelatihan Profesional
Workshop bisa menjadi kesempatan untuk Anda mendapatkan pelatihan langsung dari seseorang yang telah menjadi pakar dan profesional di bidangnya. Di sinilah Anda bisa belajar lebih banyak dan memperdalam pengetahuan teoritis Anda.
3. Menambah Networking
Dalam kesempatan workshop, Anda akan bertemu dengan banyak orang yang memiliki minat yang sama dengan Anda.
Tentu ini akan sangat menyenangkan karena Anda bisa menjadikan waktu ini sebagai ajang berkenalan dengan orang lain yang memiliki keahlian di bidang yang sama.
Bukan hanya itu, melalui networking Anda juga akan banyak mendapatkan sudut pandang baru tentang topik yang dikuasai. Pada akhirnya, kegiatan ini bisa menambah jejaring sosial Anda.
4. Mencoba Bidang Baru
Selain mengikuti workshop di bidang yang Anda geluti, Anda juga bisa mengikuti workshop di luar keahlian Anda. Mengikuti workshop di luar bidang bisa membuka kesempatan untuk mencoba bidang baru, misalnya bidang IT yang tidak Anda kuasai.
Setelah kegiatan selesai, bisa jadi Anda jadi menemukan hal yang Anda sukai dan mengembangkan minat terhadap bidang baru tersebut.
5. Menambah Ilmu Bila Ingin Pindah Jalur Karier
Apakah Anda memiliki niat untuk banting setir dari karier Anda sekarang? Jika iya, Anda bisa mencoba mengikuti workshop.
Mengapa Anda harus mencobanya? Dengan mengikuti workshop, Anda akan berkesempatan untuk mempertajam skill dan juga mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai tanda bukti bahwa Anda memang memiliki pengetahuan di bidang tersebut.
6. Membuka Kesempatan Usaha Baru
Untuk Anda yang memiliki ketertarikan untuk memulai bisnis sendiri, workshop akan sangat bermanfaat untuk menambah pemahaman Anda terkait bisnis.
Di kesempatan tersebut, Anda akan mendapatkan bimbingan langsung dan mengasah skill yang perlu dimiliki oleh seorang wirausaha.
Bahkan, Anda juga bisa mengikuti lokakarya menarik seputar keahlian yang bisa Anda jadikan bisnis, seperti workshop dekorasi, mengukir, desain grafis, dan lainnya.
7. Mengisi Waktu Lebih Bermanfaat
Tidak seperti kegiatan seminar yang punya kesan membosankan, workshop biasanya dibuat lebih menarik sehingga lebih terasa menyenangkan.
Sehingga, Anda dapat menggunakan waktu luang dengan lebih menyenangkan dan bermanfaat dengan mengikuti workshop.
Baca Juga: Cara Membuat Workshop yang Efektif bagi Perusahaan
Cara Memilih Workshop yang Tepat
Menjamurnya workshop saat ini membuat bingung banyak orang tentang kualitas, materi, dan hasil yang akan didapatkan oleh peserta. Terkadang ketika sudah mengikuti workshop malah mendapatkan materi yang terlalu dasar atau pengajar yang tidak kredibel.
Berikut ini cara memilih workshop yang telah LinovHR rangkum:
- Ketahui Tujuan Mengikuti Workshop. Saat memilih, hendaknya tentukan terlebih dahulu apa yang menjadi tujuan jika ingin mengikuti workshop. Contohnya seperti memperdalam ilmu, menjalin koneksi baru, atau ingin mendapatkan solusi.
- Lihat Reputasi Penyelenggara. Penyelenggara yang sudah berpengalaman biasanya lebih ketat dalam menyaring pelatih atau pembicara untuk mengisi workshop. Selain itu juga, mereka sudah terbiasa untuk menyelenggarakan workshop sehingga lebih tertata dan rapi.
- Evaluasi Pembicara. Pembicara juga perlu dicek seberapa paham mereka terhadap materi, pencapaian mereka, sampai pengalaman yang relevan dengan topik workshop.
- Sesuaikan Anggaran. Semakin kredibel pembicara dan penyelenggara, biasanya harganya juga mengikuti.
- Cek Fasilitas dan Materi Pendukung. Salah satu fasilitas yang peserta perlukan adalah buku atau rekaman sehingga peserta bisa membacanya kembali. Pastikan workshop juga memberikan fasilitas yang anda butuhkan.
Anda juga bisa menyesuaikan kembali kebutuhan lainnya yang perlu dipertimbangkan. Contohnya seperti sertifikat, jaringan, metode pengajaran, jadwal, dan lokasi workshop.
Baca juga: Apa Perbedaan Workshop dan Training? HRD Harus Tahu!
Kelola Pelatihan maupun Workshop dengan Learning Management System LinovHR
Mengelola pelatihan atau workshop diperlukan ketelitian yang tinggi agar acara yang diselenggarakan dapat mencapai tujuannya yaitu untuk meningkatkan skill maupun kompetensi karyawan.
Oleh karena itu HR membutuhkan software learning management system. Dengan software ini manajemen pelatihan karyawan akan dapat dikelola lebih efektif.
Learning Management System dari LinovHR adalah solusi tepat untuk hal tersebut. dalam Software LMS ini terdapat fitur E-Learning, dimana dalam fitur tersebut HR dapat menyelenggarakan pelatihan atau workshop secara lebih terstruktur.
Kesimpulan
Kegiatan workshop adalah program diskusi dan praktik langsung yang berkaitan dengan suatu bidang tertentu. Berdasarkan jenisnya, setidaknya ada 3 jenis workshop yaitu berdasarkan sifatnya, berdasarkan waktunya, dan berdasarkan organisasinya.
Ketika mengikuti workshop, peserta bisa secara aktif bertanya dan berdiskusi mengenai topik yang diangkat. Selain sebagai ajang diskusi, ajang workshop juga menjadi kesempatan untuk menambah skill dan memperluas networking.
Semoga informasi di atas dapat bermanfaat.
