Tes psikotes sering ditemukan dalam proses rekrutmen karyawan atau seleksi masuk institusi tertentu. Biasanya, calon karyawan akan menghadapi psikotest yang menguji aspek psikologis mereka, baik dari segi sikap maupun sifat. Salah satu jenis atau bagian dari psikotest yang paling menantang adalah psikotes gambar pohon.
Psikotes gambar pohon merujuk pada tes psikologis yang digunakan untuk menganalisis kepribadian dan emosi seseorang.
Hasil dari tes ini dapat memberikan HRD wawasan tentang kepribadian calon karyawan.
Walaupun terlihat mudah, tes ini tidak boleh dikerjakan sembarangan. Ada aspek-aspek khusus yang perlu dipahami agar hasil psikotes gambar pohon Anda dinilai dengan baik.
Simak penjelasan lengkap mengenai tes psikotes gambar pohon dan tips memngerjakannya disini!Â
Mengenal Psikotes Gambar Pohon
Tes gambar pohon, yang juga dikenal sebagai Baum Test atau Koch Tree Test sering digunakan untuk menilai kepribadian seseorang.
Gambar yang Anda hasilkan dapat memberikan wawasan tentang karakter Anda. Bentuk, ukuran, dan detail pohon yang digambar bisa mencerminkan berbagai aspek, seperti tingkat kepercayaan diri dan stabilitas emosional.
Tes psikotes gambar pohon digunakan untuk menilai kepribadian seseorang. Gambar yang Anda buat bisa memberikan gambaran tentang karakter Anda. Bentuk, ukuran, dan detail pohon yang digambar dapat mencerminkan berbagai aspek, seperti kepercayaan diri hingga stabilitas emosional.
Pohon dipilih dalam psikotes ini sebagai elemen penting untuk mengukur emosi, kognitif, dan bahkan kondisi kejiwaan seseorang melalui kesabaran saat menggambar. Selain itu, psikotes gambar pohon juga dapat mencerminkan citra diri Anda.
Makna di Balik Gambar Pohon dalam Tes Psikotes
Bagi yang sudah mengikuti tes psikotes gambar pohon, pasti Anda bertanya-tanya apa maksud dari tes ini dan kenapa harus menggambar pohon. Apakah ada arti khusus?
Arti dari tes menggambar pohon dalam psikotes adalah untuk mengetahui tanggung jawab, kepercayaan diri, stabilitas, dan ketahanan kerja seseorang. Hal ini terlihat dari goresan, posisi, bentuk, kerapian, dan kelengkapan gambar.
Tes psikotes gambar pohon secara tidak langsung menggambarkan jenis kepribadian Anda lewat elemen-elemen yang Anda tuangkan ke atas kertas. Untuk dapat memahami makna di balik tes menggambar pohon lebih dalam lagi, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Posisi Pohon
Posisi pohon saat tes menggambar pohon ternyata bisa menunjukkan bagaimana karakter seseorang. Jika posisi gambar pohon berada di atas, itu menunjukkan bahwa Anda merupakan seseorang yang memiliki pandangan hidup yang tinggi.
Lain halnya jika pohon berada di tengah, Anda dimaknai sebagai orang yang simple dan rendah hati. Sedangkan gambar pohon di bawah mengartikan bahwa Anda selalu berpikir matang sebelum mengambil keputusan.
Batang Pohon
Menggambar pohon memiliki makna yang kompleks. Pohon yang digambar melambangkan kekuatan emosi, batang pohon yang lebar memiliki arti memiliki emosi yang stabil, tenang, tidak mudah marah dan memiliki pendirian yang teguh.
Sedangkan batang pohon yang ramping berarti seseorang adalah orang yang luwes dan terbuka terhadap segala pendapat orang lain. Selain itu, Anda juga memiliki sifat yang sensitif, dalam arti memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sesama.
Jika pada saat tes menggambar pohon memiliki cabang di bagian atas, ini menandakan bahwa Anda mudah terpecah belah atau terpengaruh ketika dihadapkan pada suatu pilihan.
Tinggi Pohon
Tinggi pohon juga memiliki arti tertentu. Jika pohonnya tinggi, itu menandakan bahwa Anda adalah orang yang berhati-hati dan selalu mengecek ulang saat mengkonfirmasi pekerjaan. Apakah dilakukan dengan baik atau tidak.
Jika gambar pohon kurang dari setengah tinggi kertas, itu berarti Anda mudah puas dengan apa yang Anda miliki, cenderung hemat dan efisien. Orang seperti ini juga biasanya berpikiran praktis.
Ranting Pohon
Saat menggambar pohon tanpa cabang, berarti Anda adalah orang yang dominan otak kanan. Anda lebih dominan menggunakan insting dalam banyak hal.
Lain halnya, jika ranting pada saat tes menggambar pohon cenderung lebih ke kiri, artinya Anda cenderung suka menyimpan pikiran, konservatif, dan introvert. Sedangkan posisi ranting cenderung ke kanan mengartikan sebaliknya.
Akar Pohon
Menggambar akar pohon menunjukkan seseorang yang memiliki pegangan hidup, memiliki pendirian, melambangkan keluarga dan sejarah, dan mementingkan masa lalu.
Jika pada saat menggambar pohon tidak ada gambar akar berarti Anda memiliki fokus pada masa depan, belajar tentang situasi baru, suka bertemu orang baru, dan suka menciptakan sesuatu baru.
Baca Juga: Pohon Karir: Cara Menentukan Masa Depan Pekerjaan
Daun
Jumlah daun dalam sebuah pohon juga memiliki arti. Jika jumlahnya kecil berarti Anda cenderung melihat dunia secara terbatas. Ini menggambarkan Anda sebagai pribadi yang visioner.
Sebaliknya, apabila jumlah daun banyak, Anda berarti memiliki pemikiran yang mendalam. Selain itu, Anda juga dinilai sebagai orang yang selalu berhati-hati dalam melakukan pekerjaan.
Buah
Dalam membuat gambar pohon terkadang Anda dapat menambahkan gambar buah jika Anda suka. Buah itu sendiri melambangkan seberapa sukses Anda menjadi seseorang nantinya. Penafsiran lainnya, Anda termasuk orang yang tidak akan melupakan orang-orang di sekitar Anda jika kesuksesan telah menghampiri.
Gambar Lainnya
Biasanya, terkadang seseorang tidak hanya menggambar pohon selama tes menggambar pohon, melainkan juga suka menambahkan beberapa gambar lainnya. Misalnya, menggambar bunga di bawah pohon menandakan bahwa Anda dapat membawa kebahagiaan ke orang-orang di sekitar Anda.
Tidak hanya bunga, gambar binatang yang ditambahkan juga memiliki makna, yakni Anda merupakan orang yang penyayang ke keluarga dan teman.
Peletakan pohon itu sendiri juga memiliki arti yang bermakna. Tidak jarang seseorang menggambar pohon langsung di tanah. Jika Anda juga melakukannya, artinya Anda adalah tipe orang yang memiliki rasa kekeluargaan yang tinggi dan lebih menyukai pekerjaan yang akan membuat Anda nyaman untuk waktu yang lama.
 Baca Juga: Tes Kraepelin: Cara Pengerjaan dan Perbedaan dengan Tes PauliÂ
Cara Mengerjakan Tes Menggambar Pohon
Pada artikel ini, kami akan menyajikan kiat-kiat sederhana yang bisa Anda lakukan bisa meraih untuk meraih kesuksesan dalam tes psikotes gambar pohon. Caranya adalah sebagai berikut:
- Gambarlah pohon yang daunnya rindang, memiliki kayu, cabang, dan ranting. Akan lebih baik lagi jika dilengkapi dengan bunga, buah, dan akar. Jika Anda menggambar secara utuh, karakter dan sifat Anda akan lebih mudah untuk dinilai.Â
- Cobalah untuk memilih gambar pohon seperti pohon mangga, durian, jambu biji, atau rambutan. Jangan menggambar pohon yang tidak memiliki bagian pohon yang tidak lengkap, ini akan sulit diartikan. Misalnya pohon bambu atau cemara.
- Jangan terlalu sering membuat kesalahan dan menghapusnya. Hasil yang rapi dan tidak banyak koreksi menunjukkan seseorang dengan karakter yang tegas.Â
- Hindari untuk terlalu kreatif. Artinya, akan lebih baik jika Anda menggambar tepat di tengah-tengah kertas kosong. Jangan menggambar di sudut kanan atau kiri.
- Memberikan judul untuk menamai atau menjelaskan gambar pohon yang telah dibuat. Nantinya ini akan memudahkan untuk memilih dan menerjemahkan arti dari gambar pohon yang sudah dibuat. Judul juga bisa menggambarkan sifat seseorang.
- Cobalah untuk menggambar sebisa Anda dan apa adanya,.karena setiap goresan di kertas akan menunjukkan siapa kita.
Kesimpulan
Memahami cara menggambar pohon saat psikotes dengan baik tentunya sangat penting karena itu bisa memberikan gambaran yang akurat tentang kepribadian dan emosimu kepada perekrut.
Karenanya, penting untuk memperhatikan detail seperti bentuk, cabang, dan akar saat menggambar pohon di dalam tesmu. Dengan begitu, karakteristik yang dimiliki dapat diekspresikan dengan lebih baik.
Tidak jarang, kemampuan ini menjadi kunci untuk bisa dinyatakan lulus rekrutmen kerja.
Pasalnya, perusahaan sering kali menggunakan psikotes gambar pohon sebagai alat evaluasi dalam proses rekrutmen calon karyawan.