Strategi pemasaran adalah kunci penting perusahaan dalam memasarkan produk atau jasa dan mendapatkan keuntungan darinya.
Untuk lebih dapat menjangkau masyarakat, ada baiknya perusahaan melakukan strategi pemasaran yang kreatif. Bagaimana ya caranya?Â
Apa Itu Strategi Pemasaran?
Strategi pemasaran adalah pelaksanaan kebijakan dan penentuan rencana, tujuan dan sasaran untuk mencapai hasil yang diharapkan oleh barang dan jasa penilaian kebutuhan dan konsumen, menentukan tingkat harga, untuk mempromosikan produk dan mendistribusikan produk ke konsumen.
Definisi dari istilah ini juga dapat diartikan sebagai serangkaian upaya oleh perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu.Â
Strategi ini memiliki peran penting dalam sebuah perusahaan atau bisnis karena berfungsi untuk menentukan nilai ekonomi perusahaan, jika harga barang dan jasa.
Elemen Penting dalam Strategi Pemasaran
Namun, Anda perlu juga mengetahui elemen atau konsep penting di dalam sebuah strategi pemasaran yang baik, agar tujuan dari strategi tersebut bisa sesuai dengan harapan dan kebutuhan perusahaan, diantaranya:
1. Segmentasi Pasar
Elemen penting yang pertama yaitu pastinya segmentasi pasar. Segmentasi pasar berguna untuk mengelompokkan konsumen-konsumen yang memiliki kebutuhan dan keinginan yang sama.
Seperti yang kita ketahui, pasar sendiri memiliki ragam karakteristik konsumen. Perbedaan tersebut tentunya akan membuat pasar menjadi heterogen, dan fungsi dari segmentasi tersebut membuat pasar yang heterogen atau beragam, menjadi homogen atau menjadi satu.
Hal ini nantinya akan memudahkan perusahaan dalam menerapkan strategi tersebut, agar sampai kepada tujuan pasarnya.
2. Market Positioning
Elemen yang kedua ini masih berhubungan dengan elemen yang pertama.
Marketing positioning sendiri berarti memposisikan perusahaan di dalam segmentasi pasar yang tepat, sehingga perusahaan bisa menguasai pasar dan juga konsumen yang sesuai dengan visi dan juga misi dari perusahaan itu sendiri.
Secara sederhana marketing positioning ini membuat perusahaan jelas akan fungsi dan juga tujuannya bagi konsumen.
3. Market Entry Strategy
Sesuai dengan namanya, elemen yang ketiga adalah sebuah strategi atau cara yang digunakan oleh perusahaan untuk masuk ke dalam segmentasi pasar tertentu atau baru.
Terdapat berbagai macam cara yang bisa memudahkan atau mempercepat suatu perusahaan dalam memasuki segmen pasar tertentu, salah satunya yaitu dengan melakukan kerjasama dengan perusahaan lain.
4. Marketing Mix Strategy
Strategi pemasaran satu ini, tentunya sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Seperti yang sudah diketahui, bahwa marketing mix adalah sebuah strategi yang melibatkan 7 elemen penting seperti, Product, Price, Place, Promotions, Participant, Process, hingga People Physical Evidence.
Elemen tersebut merupakan sebuah langkah yang dibutuhkan perusahaan dalam menanggapi dan memenuhi kebutuhan serta permintaan dari konsumen terhadap perusahaan.
5. Timing Strategy
Elemen penting dalam strategi pemasaran yang terakhir yaitu timing strategy. Timing sendiri berhubungan dengan waktu, sehingga strategi satu ini yaitu berhubungan dengan waktu atau timing yang tepat dalam melakukan suatu strategi untuk memasarkan produk.
Perencanaan dan juga waktu eksekusi yang tepat, akan memberikan benefit atau keuntungan yang besar kepada perusahaan. Maka, penting sekali untuk selalu memperhatikan waktu atau timing yang baik, sebelum melaksanakan strategi pemasaran perusahaan.
Baca juga: Pentingnya Four Action Framework Bagi Perusahaan
Tujuan Strategi Pemasaran
- Untuk meningkatkan kualitas koordinasi antar individu dalam tim pemasaran
- Sebagai tindakan pemasaran hasil berdasarkan pencapaian standar yang telah ditetapkan
- Sebagai dasar logis dalam tahap pemasaran pengambilan keputusan
- Untuk meningkatkan kemampuan beradaptasi ketika ada perubahan dalam pemasaran
Langkah Strategi Pemasaran
- Pemilihan pasar dimulai dengan segmentasi pasar dan memilih pasar sasaran yang paling mungkin untuk dilayani oleh perusahaan.
- Perencanaan produk termasuk produk itu sendiri, nama merek, ketersediaan produk, jaminan atau garansi, perbaikan dan dukungan teknis yang diberikan oleh penjual
- Harga yang mencerminkan produk dari nilai kuantitatif untuk pelanggan.
- Sistem distribusi yang dilalui produk hingga mencapai konsumen akhir yang membeli dan menggunakannya.
- komunikasi pemasaran yang meliputi periklanan, personal selling, promosi penjualan, pemasaran langsung dan hubungan publik.
Contoh Strategi Pemasaran
Menjalankan strategi pemasaran tidak selalu mudah. Ada saja tantangan yang harus dilalui oleh perusahaan. Tantangan perusahaan dalam menjalankan strategi pemasaran adalah:Â
1. Content Marketing
Buat konten yang bermanfaat, seperti artikel blog, video, atau infografis, yang relevan dengan bisnis Anda untuk menarik perhatian pelanggan.
2. Social Media Marketing
Manfaatkan platform media sosial untuk berinteraksi dengan pelanggan, membagikan konten, dan mempromosikan produk atau layanan Anda.
3. Search Engine Optimization (SEO)
Optimalkan situs web Anda agar mudah ditemukan oleh mesin pencari seperti Google.
4. Search Engine Marketing/PPC
Gunakan iklan berbayar di mesin pencari (Pay-Per-Click) untuk meningkatkan visibilitas Anda di hasil pencarian.
5. Email Marketing
Kirim email kepada pelanggan dengan promosi atau informasi terbaru tentang produk atau layanan Anda.
6. Referral Marketing
Ajak pelanggan untuk merekomendasikan bisnis Anda kepada orang lain dengan memberikan insentif.
7. Influencer Marketing
Kolaborasi dengan orang-orang berpengaruh atau influencer dalam industri Anda untuk mempromosikan produk Anda.
8. Event Marketing
Berpartisipasi dalam acara-acara atau mengadakan acara sendiri untuk memperkenalkan merek Anda kepada audiens yang lebih besar.
9. Giveaway
Adakan kontes atau giveaway di media sosial untuk menarik perhatian dan memperoleh pengikut baru.
10. Menjadi Sponsor
Sponsori acara atau organisasi yang relevan dengan bisnis Anda untuk meningkatkan eksposur merek.
11. Gabung Komunitas Bisnis
Bergabung dengan komunitas bisnis lokal atau industri untuk membangun hubungan dan mempromosikan bisnis Anda.
12. Gabung Program Promosi dari Marketplace
Jika Anda menjual produk melalui marketplace online, manfaatkan program promosi yang disediakan oleh platform tersebut untuk meningkatkan penjualan.
13. Affiliate Marketing
Affiliate marketing adalah strategi pemasaran di mana perusahaan membayar komisi kepada afiliasi untuk mempromosikan produk atau layanan mereka
Semua strategi ini dapat digunakan bersamaan atau dipilih sesuai dengan kebutuhan dan sumber daya bisnis Anda.
14. Mass Marketing
Mass marketing adalah strategi pemasaran di mana perusahaan memutuskan untuk mengabaikan perbedaan segmen pasar dan menarik seluruh pasar dengan satu penawaran atau satu strategi.Â
Baca Juga:Â Prinsip Pareto: Pengertian dan Manfaat Bagi Bisnis
Tips Menjalani Strategi Pemasaran
Untuk dapat melakukan strategi kreatif yang menguntungkan, perusahaan sebaiknya melakukan beberapa upaya untuk meningkatkan keuntungan perusahaan. Coba ikuti tips menjalankan strategi pemasaran!
1. Buat Rencana Pemasaran yang Jelas
Mulailah dengan merencanakan strategi pemasaran Anda dengan baik. Tetapkan tujuan yang spesifik, sasaran pasar, pesan merek, dan anggaran yang sesuai.
2. Raih Segmentasi yang Spesifik
Perusahaan tentunya memiliki sasaran segmentasi produk. Namun, sasaran segmentasi produk tersebut harus mendetail dan spesifik. Contohnya perusahaan penghasil kosmetik dengan sasaran segmentasi utama adalah wanita.
- Nah, pertanyaannya adalah wanita dengan rentan usia berapa?
- Apakah wanita tersebut tinggal di wilayah perkotaan atau bukan?Â
- Bagaimana dengan kemampuan ekonominya?
Semua pertanyaan yang terkesan sepele tersebut akan mempengaruhi segmentasi perusahan. Semakin detail pertanyaan mengenai target atau segmentasi, semakin tepat perusahaan meraih segmentasi yang sensitif.Â
Baca Juga : Purchase Order : Pengertian dan Manfaat untuk Perusahaan
3. Pertahankan Konsistensi Branding Merek
Pastikan pesan merek dan citra Anda konsisten di semua saluran pemasaran, mulai dari situs web hingga media sosial dan materi promosi.
Baca Juga:Â Cara Meningkatkan Efektivitas Kerja Menggunakan Work Plan!
4. Gunakan Berbagai Saluran
Jangan hanya bergantung pada satu saluran pemasaran. Manfaatkan beragam saluran seperti media sosial, SEO, iklan, dan lainnya untuk mencapai audiens yang berbeda.
4. Produksi Konten Berkualitas
Buat konten yang bermanfaat dan relevan untuk pelanggan Anda. Ini bisa berupa artikel blog, video, infografis, atau materi lain yang sesuai dengan bisnis Anda.
5. Lakukan Pelacakan dan Analisis
Gunakan alat analitik untuk melacak kinerja kampanye Anda. Ini akan membantu Anda melihat apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki.
Jadi, strategi pemasaran kreatif apa yang akan Anda gunakan?