Memahami Perbedaan Startup Unicorn, Decacorn dan Hectocorn

Startup merupakan sebuah istilah yang disematkan kepada perusahaan yang baru saja terbentuk atau berdiri. Kebanyakan, bidang perusahaan tersebut ada di industri teknologi.

Dalam kurun waktu satu dekade terakhir, banyak sekali perusahaan startup yang berdiri di Indonesia.

Namun nyatanya terdapat beberapa tingkatan dari perusahaan startup yang ada di dalam dunia bisnis saat ini, yakni unicorn, decacorn, dan juga hectocorn.

Tingkatan tersebut dipengaruhi oleh nilai valuasi yang dimiliki perusahaan.

Oleh sebab itu, dalam pembahasan kali ini, kita akan membahas mengenai perbedaan antara startup unicorn, decacorn, dan juga hectocorn.

Mari, simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

 

Perbedaan Antara Unicorn, Decacorn, dan Hectocorn

Seperti yang sudah disebutkan di atas, terdapat beberapa tingkatan startup yang ada di dalam bisnis saat ini.

Unicorn adalah tingkatan paling rendah diantara ketiganya. Perusahaan yang mendapatkan gelar ini, telah mencapai valuasi perusahaan sebesar 1 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 14,1 triliun.

Sedangkan Decacorn adalah tingkatan yang lebih tinggi dibandingkan unicorn, yaitu berada pada tingkat sedang. Perusahaan yang menyandang gelar ini, memiliki nilai valuasi perusahaan sebesar 10 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 140 triliun.

Lalu tingkatan terakhir yaitu Hectocorn yang memiliki tingkatan yang paling tinggi diantaranya ketiganya.

Perusahaan yang menyandang gelar hectocorn artinya memiliki nilai valuasi perusahaan sebesar 100 miliar dollar atau setara dengan Rp 1.400 triliun.

 

Baca juga: Apa Itu Valuasi? 

 

Daftar Startup Unicorn di Indonesia

Mungkin Anda penasaran, perusahaan apa saja yang termasuk ke dalam kategori startup unicorn yang ada di Indonesia. Berikut daftar perusahaannya.

 

1. Gojek Indonesia

Gojek adalah perusahaan pertama yang menyandang startup unicorn di Indonesia. Perusahaan yang bergerak di bidang transportasi ini mendapatkan dana dari banyak investor terkemuka di dunia. Maka tak heran gojek mampu mendapatkan gelar ini karena terobosan inovatifnya yang berguna bagi kehidupan masyarakat.

 

2. Tokopedia 

Perusahaan selanjutnya yang mendapat gelar unicorn di Indonesia yaitu Tokopedia. Salah satu marketplace terbesar, tidak hanya di Indonesia tetapi di Asia Tenggara. Sejak didirikan pada tahun 2009, Tokopedia mengalami pertumbuhan yang signifikan yang memberikan pengaruh besar di Asia Tenggara.

 

3. Traveloka 

Traveloka adalah perusahaan yang didirikan pada tahun 2015 silam yang menyediakan jasa pemesanan tiket kereta, booking hotel, dan tiket pesawat. Saat ini traveloka juga menyediakan layanan lain seperti pembayaran air, listrik, pulsa, dan hal-hal sejenis lainnya.

Traveloka mendapat gelar unicorn setelah mendapat kucuran dana dari perusahaan Expedia yang bergerak pada bidang yang sama, sebesar 350 juta dollar AS.

 

4. J&T Express

J&T merupakan perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi dan logistik yang berdiri pada tahun 2015 silam. Perusahaan ini merupakan satu-satunya perusahaan dibidang ekspedisi dan logistik yang menyandang gelar startup unicorn.

Hasil riset yang ditunjukan oleh firma CB Insights, perusahaan ini memiliki valuasi perusahaan sebesar 7,8 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 113,5 triliun.

 

5. Kopi Kenangan

Kopi kenangan adalah perusahaan yang bergerak di bidang food & beverages yang baru saja mendapatkan gelar unicorn pada 27 desember 2021 lalu.

Kopi kenangan juga digadang-gadang sebagai perusahaan New Retail F&B pertama yang berhasil mendapatkan gelar unicorn ini di Asia Tenggara karena mendapat dana dari investor sebesar 96 juta dollar AS atau setara dengan Rp 1,3 triliun.

 

Baca juga: Mengenal Lean Startup, Pengertian, Kelebihan, hingga Penerapannya

 

Daftar Startup Decacorn

Berikut adalah daftar perusahaan startup decacorn yang ada di dunia.

 

1. Airbnb

Airbnb adalah sebuah marketplace tempat penginapan yang menawarkan tempat untuk menginap di rumah, apartemen, yacht, pulau pribadi, dan lain-lain. 

Perusahaan ini merupakan pionir marketplace akomodasi yang berdiri pada tahun 2008 di Amerika Serikat.

 

2. Grab

Grab adalah perusahaan yang bergerak pada bidang yang sama dengan Gojek, yaitu transportasi online. Saat ini Grab memiliki sejumlah layanan lain seperti, layanan mengantar makanan dan juga e-wallet. Grab sudah menyandang gelar sebagai startup decacorn yang bermarkas di Singapura.

 

3. Xiaomi 

Xiaomi adalah produsen smartphone atau telepon pintar yang berasal dari negeri tirai bambu. Xiaomi merupakan produsen smartphone terbesar ke-4 di seluruh dunia, dan merajai persaingan smartphone di beberapa negara. Maka tak heran jika xiaomi mampu untuk menyandang gelar startup decacorn saat ini.

 

Daftar Startup Hectocorn

Selanjutnya yaitu daftar perusahaan yang menyandang predikat sebagai perusahaan startup hectocorn, diantaranya:

 

1. Facebook 

Siapa yang tidak mengenal facebook? Sebuah website layanan jejaring sosial terbesar yang ada di dunia. Selain sebagai website penyedia layanan jaringan sosial, facebook juga membawahi beberapa platform terkenal lainnya yaitu WhatsApp dan juga Instagram. Atas fakta tersebut, facebook sangat layak untuk menyandang gelar startup hectocorn.

 

2. Apple 

Selanjutnya yaitu perusahaan produsen smartphone yang berbasis di Amerika Serikat, yaitu Apple. Melalui produk utamanya yaitu ponsel pintar yang bernama Iphone dan juga seri laptop dan juga desktopnya yang bernama Mac, berhasil membuat perusahaan ini berkembang dengan pesat dan merajai pasar smartphone di dunia. Dengan mencatatkan pertumbuhan sebesar 9% dibandingkan tahun sebelumnya.

 

3. Google

Google adalah perusahaan dari Amerika Serikat yang menyediakan berbagai layanan. Salah satu yang paling besar dan terkenal yaitu layanan mesin pencarian. Selain itu, Google juga memiliki produk software, komputasi web, hingga pengiklanan online. Maka dari itu, tidak heran bahwa Google menyandang gelar sebagai perusahaan startup hectocorn dan yang terbesar di dunia.

 

Baca juga: Struktur Organisasi Perusahaan Startup

 

Kesimpulan 

Dari beragam definisi dan penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan startup unicorn merupakan perusahaan rintisan yang mampu memiliki nilai valuasi perusahaan mencapai 1 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 14,1 triliun. 

Angka tersebut bukanlah angka yang mudah untuk didapatkan oleh setiap pelaku bisnis. Oleh karena itu, ketika suatu perusahaan mampu untuk menyandang gelar unicorn maka itu adalah pencapaian yang sangat luar biasa di dalam sebuah bisnis.

 

Demikianlah pembahasan mengenai perbedaan startup unicorn, deacorn, dan hectocorn. Semoga setelah membaca artikel ini, Anda bisa mengetahui perbedaan dan juga nilai atau valuasi yang dimiliki setiap penyandang status tersebut.

Semoga bermanfaat!