Sponsor Adalah: Pengertian, Tujuan, hingga Cara Mendapatkannya

Dalam dunia modern yang kian berkembang, sponsor adalah konsep  yang telah menjadi sebuah hal yang tidak asing lagi. 

Banyak entitas, mulai dari perusahaan besar hingga individu, mengakui pentingnya peran ini dalam mendukung berbagai aktivitas, acara, atau proyek. 

Tujuan dari mendapatkan sponsor juga dapat sangat bervariasi, baik untuk meningkatkan visibilitas, mencapai tujuan pemasaran, atau bahkan menggalang dukungan finansial. 

Tidak hanya itu, jenis-jenisnya pun beragam, tergantung pada konteks dan sasaran yang ingin dicapai. 

Oleh karena itu, memahami konsep, tujuan, jenis-jenis, dan cara mendapatkan sponsorship menjadi krusial dalam mengoptimalkan potensi dukungan bagi berbagai usaha dan inisiatif. 

Lebih lengkapnya, mari simak artikel LinovHR berikut ini!

Apa Itu Sponsor?

Arti sponsor adalah pihak atau entitas yang memberikan dukungan finansial, materi, atau sumber daya lainnya kepada suatu acara, proyek, atau individu dengan tujuan untuk mempromosikan atau mendukung kegiatan tersebut.

Bentuk dukungan ini biasanya memberikan kontribusi dalam bentuk uang, barang, atau jasa dengan harapan mendapatkan paparan publik atau manfaat lainnya dari asosiasi dengan acara atau proyek yang disponsori.

Sponsosrship berbeda dengan media partner, dalam banyak kasus, hubungan sponsorship dapat saling menguntungkan antara pihak yang memberi dukungan dan pihak yang menerima dukungan.

Perbedaan Sponsor Komersial dan Sponsor Kegiatan Sosial

Sponsor komersial dan sponsor kegiatan sosial memiliki perbedaan utama dalam tujuan dan fokus dukungan yang mereka berikan. Berikut adalah penjelasan mengenai perbedaan antara keduanya:

1. Tujuan Utama

Tujuan utama sponsor komersial adalah meningkatkan visibilitas merek, mencapai target audiens yang lebih luas, dan secara tidak langsung meningkatkan penjualan produk atau layanan mereka.

Sponsor komersial mendukung acara atau kegiatan yang secara langsung relevan dengan bisnis mereka.

Tujuan utama sponsor kegiatan sosial adalah mendukung inisiatif yang memiliki dampak positif pada masyarakat atau lingkungan. Sponsor ini ingin memperlihatkan komitmen mereka terhadap tanggung jawab sosial dan mendapatkan reputasi sebagai perusahaan yang peduli.

2. Fokus Dukungan

Dukungan yang diberikan oleh sponsor komersial biasanya lebih terkait dengan promosi merek dan produk mereka. Mereka mungkin memberikan dana atau sumber daya untuk mendukung acara yang memiliki audiens yang relevan dengan pasar mereka.

Sponsor kegiatan sosial lebih berfokus pada mendukung proyek-proyek yang memberikan manfaat sosial, seperti acara amal, proyek lingkungan, atau program pendidikan. Dukungan ini mungkin berupa dana, barang, atau dukungan operasional.

3. Pengukuran Keberhasilan

Keberhasilan sponsor komersial sering diukur dengan meningkatnya penjualan, brand awareness, atau engagement yang dihasilkan dari keterlibatan dalam acara atau kegiatan tertentu.

Pengukuran keberhasilan sponsor kegiatan sosial diukur berdasarkan dampak positif yang dihasilkan dalam masyarakat atau lingkungan.

Ini dapat mencakup pengukuran terhadap tujuan sosial yang dicapai, seperti jumlah orang yang dibantu atau perubahan positif yang dihasilkan.

4. Pilihan Kegiatan

Sponsor komersial akan lebih cenderung memilih acara atau kegiatan yang memiliki potensi untuk meningkatkan visibilitas merek mereka dan mencapai target audiens yang relevan secara bisnis.

Sedangkan untuk kegiatan sosial akan cenderung memilih proyek atau kegiatan yang sesuai dengan nilai-nilai sosial perusahaan dan dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat atau lingkungan.

Dalam banyak kasus, perusahaan dapat menjadi sponsor baik komersial maupun kegiatan sosial, tergantung pada strategi bisnis dan tanggung jawab sosial perusahaan tersebut.

Baca Juga: Istillah Strategic Planning Dalam Bisnis

Jenis-jenis Sponsor

Sponsor memainkan peran penting dalam mendukung berbagai acara atau kegiatan dengan menyediakan dana, sumber daya, atau dukungan lainnya. 

Ada beberapa jenis sponsor yang umum ditemui, masing-masing dengan peran dan tingkat keterlibatan yang berbeda. Berikut adalah beberapa jenis sponsor yang sering ditemui:

1. Sponsor Utama

Sponsor utama adalah entitas atau perusahaan yang memberikan kontribusi utama dalam bentuk dana atau sumber daya lainnya untuk mendukung acara atau kegiatan.

Mereka biasanya memiliki eksposur yang paling tinggi dan hak istimewa dalam acara tersebut.

Keterlibatan sponsor utama sering kali mencakup hak untuk penamaan acara dengan nama mereka.

2. Sponsor Umum

Jenis memberikan dukungan finansial atau sumber daya lainnya, tetapi dalam skala yang lebih rendah dibandingkan dengan sponsor utama.

Meskipun eksposurnya mungkin tidak begitu besar, mereka tetap memainkan peran penting dalam mendukung kelancaran acara atau kegiatan.

3. Sponsor Resmi

Jenis entitas yang secara resmi diakui sebagai pendukung acara atau kegiatan tertentu. Mereka mungkin menyediakan dukungan finansial, produk, atau layanan yang terkait dengan tema acara.

Dalam beberapa kasus, sponsor resmi dapat memanfaatkan status ini untuk mempromosikan merek atau produk mereka.

4. Sponsor Teknis

Biasanya berfokus pada dukungan dalam hal teknis atau infrastruktur. Mereka mungkin menyediakan peralatan, layanan teknis, atau sumber daya lain yang diperlukan untuk melaksanakan acara atau kegiatan dengan lancar.

Sponsor ini mungkin kurang terlihat secara langsung oleh peserta, tetapi kontribusinya krusial untuk suksesnya acara.

5. Sponsor Berpartisipasi

Sponsor berpartisipasi adalah entitas yang memberikan kontribusi dalam bentuk dukungan finansial atau sumber daya lainnya, tetapi tanpa tingkat keterlibatan yang begitu mendalam seperti sponsor utama atau resmi.

Meskipun demikian, mereka masih membantu dalam menjalankan acara atau kegiatan.

6. Sponsor Informal

Sponsor informal dapat berupa individu atau kelompok yang memberikan dukungan tanpa struktur resmi. Mereka mungkin memberikan sumbangan secara langsung atau membantu dalam kapasitas yang lebih santai.

Meskipun mungkin tidak memiliki hak istimewa atau eksposur yang signifikan, mereka tetap berperan dalam mendukung keberhasilan acara.

Setiap jenis memiliki peran yang berbeda dalam mendukung acara atau kegiatan. Penting bagi penyelenggara dan sponsor untuk bekerja sama secara efektif guna mencapai tujuan bersama.

Baca Juga: Contoh Surat Pengantar yang Bisa Digunakan untuk Berbagai Keperluan

Tujuan Sponsor

Sponsor memiliki fungsi dan tujuan yang penting dalam mendukung kegiatan atau acara secara finansial. Fungsi dan tujuan ini juga dapat membantu perusahaan dalam berbagai aspek. 

Berikut ini adalah beberapa contoh fungsi dan tujuan sponsor dalam beberapa situasi:

1. Perusahaan Pemula atau Start-Up

Sebagai perusahaan yang baru berkembang, startup sering membutuhkan dukungan finansial untuk tumbuh dan berkembang. Mereka bisa mendapatkan dukungan dari berbagai investor, seperti individu, perusahaan modal ventura, dan lainnya. 

Fungsi utama sponsor dalam kasus ini adalah sebagai penyedia dana yang membantu start-up dalam mengumpulkan modal yang diperlukan untuk operasional dan pengembangan produk atau layanan. 

Sponsor dalam hal ini dapat berperan sebagai pengatur utama dalam mengatur pendanaan dan membantu mengarahkan strategi pengembangan.

Contohnya, pada Oktober 2020, Perusahaan Elektronik AD berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp1 miliar dalam putaran pendanaan Seri B. Grup Jaya merupakan pihak sponsor utama yang mendukung putaran pendanaan tersebut.

2. Perusahaan yang Akan Go Public (IPO)

Ketika sebuah perusahaan memutuskan untuk melakukan penawaran umum perdana (IPO), mereka memerlukan dukungan dari berbagai pihak, termasuk sponsor. Tujuan sponsor dalam hal ini adalah membantu perusahaan melewati proses yang kompleks dari IPO. 

Sponsor dapat memberikan panduan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan dalam proses IPO. Selain itu, adanya sponsor juga memberikan kredibilitas kepada calon investor baru, yang mempertimbangkan investasi dalam IPO.

Biasanya, bank investasi berperan sebagai sponsor utama dalam IPO perusahaan. Keberadaan bank investasi membantu menarik minat investor baru dengan menunjukkan dukungan dan keterlibatan institusional yang memberikan keyakinan terhadap investasi tersebut.

Sebagai contoh, ketika sebuah perusahaan tambang hendak melakukan IPO, perusahaan penjamin emisi akan menjadi sponsor yang penting dalam membantu perusahaan mengatasi tantangan dan memastikan kelancaran proses IPO.

2. Sponsor untuk Underwriting (Penjamin Emisi)

Sponsor underwriting berperan dalam penawaran reksa dana dan instrumen keuangan lainnya yang diperdagangkan di bursa. 

Dalam hal ini, underwriting harus menyokong reksa dana atau instrumen keuangan agar investor dapat berinvestasi di dalamnya. Manajer investasi atau entitas lain yang berperan dalam mengajukan peraturan juga dapat menjadi pihak sponsor dalam konteks ini.

Pada reksa dana yang diperdagangkan di bursa, manajer investasi bertindak sebagai sponsor yang membantu mengatur persyaratan dan regulasi yang diperlukan untuk dana tersebut.

Secara umum, sponsor memiliki peran kunci dalam mendukung kegiatan atau transaksi finansial tertentu, baik dalam bentuk dukungan finansial, panduan, atau legitimasi.

Baca Juga: Brand Awareness: Pengertian, Jenis dan 6 Cara Meningkatkannya

Manfaat Menjadi Sponsor bagi Organisasi

Menjadi sponsor bagi sebuah organisasi dapat memberikan sejumlah manfaat yang berharga. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

1. Peningkatan Brand Awareness

Menjadi sponsor dapat membantu meningkatkan kesadaran akan merek atau perusahaan Anda di mata khalayak.

Logo atau nama perusahaan Anda akan terlihat dalam berbagai materi promosi dan kegiatan organisasi, membantu meningkatkan visibilitas dan pengenalan merek.

2. Koneksi dan Jaringan

Sponsorship memberikan kesempatan untuk membangun hubungan dengan berbagai pihak, termasuk anggota organisasi, peserta, dan bahkan sponsor lainnya. Jaringan ini bisa menjadi sumber potensial untuk kolaborasi bisnis di masa depan.

3. Peningkatan Penjualan

Dengan meningkatnya kesadaran merek dan eksposur, potensial untuk peningkatan penjualan juga meningkat.

Konsumen cenderung lebih percaya pada merek yang mereka kenal dan lihat terlibat dalam acara atau kegiatan yang mereka hargai.

4. Meningkatkan Citra Perusahaan

Dukungan finansial terhadap organisasi dapat membantu meningkatkan citra perusahaan Anda di mata masyarakat. Ini menunjukkan bahwa Anda peduli dengan perkembangan komunitas dan memiliki tanggung jawab sosial.

Penting untuk dipahami bahwa manfaat yang Anda peroleh dari sponsorship akan sangat tergantung pada organisasi yang Anda pilih untuk disponsori, tujuan bisnis Anda, dan keterlibatan aktif Anda dalam kegiatan yang terkait.

Cara Mendapatkan Sponsor

Transformasi dukungan menjadi sumber pendanaan yang signifikan merupakan langkah cerdas dalam mencari pendanaan. Langkah awal yang harus diambil untuk meraih dukungan adalah melalui analisis organisasi, acara, dan program yang dilakukan.

Hasil analisis ini akan membimbing kita dalam mencari mitra bisnis dan dukungan yang berpotensi. Berikut adalah pedoman bagi mereka yang ingin mendapatkan dukungan.

• Untuk mencapai penggalangan dana yang berhasil, perencanaan dan eksekusi dalam membangun sebuah acara sangatlah penting.
• Pastikan bahwa sebagai penyelenggara acara, kita memiliki jumlah pengikut yang besar dan aktif di platform media sosial.
• Tujuan dari acara haruslah fokus pada kelompok pendukung atau anggota yang memiliki dampak pada agenda kegiatan.
• Memiliki tim yang besar dan lokasi penyelenggaraan yang mudah dijangkau akan memberikan nilai tambah.
• Pilih merek yang sudah dikenal dan diminati oleh banyak orang.
• Misi yang dijalankan harus memiliki daya tarik emosional dan dampak sosial yang kuat, seperti kegiatan yang berfokus pada anak-anak atau perlindungan hewan.
• Salah satu kekayaan berharga yang bisa dimiliki adalah jaringan koneksi dengan perusahaan.

Contoh Sponsor

Berikut adalah contoh surat sponsor yang dapat digunakan sebagai referensi:

[Logo atau Nama Perusahaan Sponsor]
[Alamat Perusahaan]
[Tanggal]

[Alamat Penerima Sponsorship]
[Nama Penerima Sponsorship]
[Judul Acara atau Proyek yang Disponsori]

Kepada yang terhormat [Nama Penerima Sponsorship],

Kami, [Nama Perusahaan Sponsor], dengan ini dengan senang hati menyatakan komitmen kami untuk mensponsori [Judul Acara atau Proyek yang Disponsori].

Kami bersemangat untuk mendukung inisiatif ini dan berperan dalam keberhasilannya.

Sebagai bagian dari dukungan kami, kami akan menyediakan dana sebesar [Jumlah Dana atau Nilai Sponsorship] untuk memastikan acara atau proyek ini berjalan dengan sukses. Dana ini akan digunakan untuk [Rincian Penggunaan Dana, misalnya, biaya operasional, peralatan, promosi, dsb.].

Kami juga bersedia untuk menyediakan [Rincian Tambahan Dukungan, misalnya, barang-barang promosi, sukarelawan, atau bantuan teknis] sesuai dengan kebutuhan acara atau proyek.

Kami yakin bahwa kerja sama ini akan memberikan manfaat positif bagi [Tujuan Acara atau Proyek] dan komunitas yang terlibat.

Sebagai imbalan atas sponsor kami, kami berharap mendapatkan beberapa bentuk promosi atau pengakuan, seperti [Rincian Bentuk Promosi, misalnya, logo perusahaan di semua materi promosi, pengakuan publik selama acara, dan sebagainya].

Kami ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan ini untuk berpartisipasi dalam [Judul Acara atau Proyek yang Disponsori].

Kami berharap untuk bekerja sama dengan Anda dalam menjadikan acara atau proyek ini sukses dan berdampak positif.

Mohon untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang langkah-langkah administratif yang perlu kami lakukan untuk menyelesaikan perjanjian sponsor ini.

Jika Anda memerlukan informasi tambahan atau memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui [Kontak Perusahaan].

Sekali lagi, kami ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan ini dan berharap dapat berkontribusi secara positif dalam pencapaian tujuan [Judul Acara atau Proyek yang Disponsori].

Hormat kami,

[Tanda Tangan Digital atau Tanda Tangan Fisik]
[Nama dan Jabatan Pemimpin Perusahaan]
[Nama Perusahaan Sponsor]
[Alamat Email]
[Nomor Telepon]

Pastikan untuk menyesuaikan surat sponsor ini sesuai dengan kebutuhan spesifik acara atau proyek yang Anda sponsori, termasuk jumlah dana, bentuk promosi, dan rincian lainnya.

Dengan mengikuti panduan ini, kita dapat meningkatkan peluang untuk berhasil mendapatkan sponsor yang sesuai dengan visi dan tujuan kita.