Berdasarkan data yang dikutip dari G2, lebih dari 78% HR profesional di bidang rekrutmen setuju bahwa penggunaan teknologi seperti ATS sangat membantu mereka.
Bahkan, 85% bisnis percaya bahwa mereka harus merangkul teknologi dalam proses rekrutmen agar bisa tetap bersaing. Teknologi rekrutmen berupa best technology staffing seperti sudah menjadi keharusan saat ini.
Dengan teknologi, cara-cara manual yang memakan waktu bisa ditinggalkan. Selain itu, HR juga tidak lagi hanya mengandalkan intuisi saat merekrut karyawan, karena mereka bisa memanfaatkan data yang tersedia.
Perkembangan teknologi rekrutmen pun cukup pesat guna menjawab kebutuhan perusahaan. Untuk membantu Anda lebih mengenal teknologi staffing, mari baca artikel LinovHR berikut ini!
Apa Itu Teknologi Staffing?
Teknologi staffing adalah sistem dan proses yang mendukung kepegawaian dalam sebuah perusahaan. Teknologi ini dirancang untuk membantu tugas HR dengan cara meringkas alur kerja dalam proses pencarian kandidat.
Mulai dari merekam dan membagikan informasi kandidat hingga menyediakan data terkait pasar tenaga kerja.
Staffing technology merupakan istilah yang luas dan mencakup sistem, proses, serta perangkat lunak yang digunakan oleh HR modern.
Mulai dari database internal, ATS, job board berbasis web, dan lainnya. Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses perekrutan.
Bahkan, best technology staffing saat ini sudah dilengkapi dengan AI yang membuat proses penyaringan kandidat bisa lebih cepat dan memiliki akurasi tinggi.
Ini juga menjadi salah satu cara perusahaan untuk menemukan kandidat terbaik di tengah persaingan tenaga kerja.
Industri teknologi adalah salah satu industri yang terbantu dengan adanya teknologi staffing ini. Karena seperti yang kita tahu, kandidat terbaik dengan spesifikasi di bidang teknologi begitu terbatas.
Baca Juga: Serba-serbi Staffing yang Harus HRD Pahami
Manfaat Penggunaan Software Staffing dalam Rekrutmen
Penerapan technology staffing dalam proses rekrutmen perusahaan membawa banyak manfaat. Misalnya saja membuat alur rekrutmen lebih singkat. Selain itu beberapa manfaat lainnya adalah sebagai berikut.
1. Menemukan Kandidat yang Terampil
Dengan bantuan teknologi, Anda dapat menemukan kumpulan kandidat terampil lebih mudah karena telah ada database sehingga proses penyaringan kandidat yang sesuai kualifikasi bisa dilakukan lebih cepat.
2. Talent Acquisition yang Lebih Hemat Biaya
Mengimplementasikan teknologi dalam proses rekrutmen akan membuat biaya talent acquisition lebih hemat. Mengapa demikian? Ini karena proses menemukan karyawan yang memenuhi kualifikasi bisa dilakukan lebih singkat.
Segala proses mulai dari menemukan orang-orang yang tepat, menyaring mereka, wawancara, mengevaluasi keterampilan sampai akhirnya proses onboarding bisa dilakukan lebih cepat. Tentu proses yang cepat ini akan sejalan dengan banyak biaya yang bisa dihemat.
Tren Terkini dalam Teknologi Staffing
Kemunculan teknologi baru telah mengubah cara para HR dalam menemukan dan merekrut kandidat serta menciptakan cara baru yang menarik untuk membangun workforce yang kuat.
Adanya machine learning dan artificial intelligence akan membantu HR dalam menemukan kandidat yang lebih baik dan lebih cepat dari cara manual.
Teknologi lainnya, seperti cloud computing dan perangkat mobile mempermudah HR untuk berkomunikasi dengan kandidat di mana pun mereka berada serta kapan pun mereka tersedia.
Software staffing telah mengubah cara perusahaan dalam menemukan dan memilih kandidat serta membuat proses pencarian tenaga kerja lebih efisien dan transparan bagi kedua belah pihak, baik pencari kerja maupun perusahaan.
Beberapa staffing technology yang telah banyak diterapkan oleh perusahaan antara lain:
1. Applicant Tracking System (ATS)
Teknologi ini memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data, mengklasifikasikan prospek berdasarkan pengalaman dan tingkat keahlian, serta menyaring kandidat.
Sistem akan mengeliminasi pelamar yang tidak sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Penggunaannya pun akan menghemat banyak waktu.
Sistem ATS terkini bahkan sudah menggunakan kecerdasan buatan. Di mana sistem ini dapat memindai resume, mencari kecocokan kata kunci, dan menganalisis data menggunakan algoritma.
Baca Juga: ATS Sistem untuk Rekrutmen Karyawan, Apa Keunggulannya?
2. Rekrutmen CRM
Teknik ini digunakan untuk memelihara dan meningkatkan hubungan dengan kandidat saat ini dan yang potensial.
Teknologi CRM juga digunakan untuk merampingkan komunikasi kandidat, meningkatkan keterlibatan, dan meningkatkan pengalaman kandidat.
3. Software Marketing Rekrutmen
Teknologi ini dapat membantu Anda untuk memikat bakat terbaik yang ada. Anda dapat menemukan dan mempekerjakan kandidat yang memenuhi syarat.
Tidak hanya itu, software ini juga dapat dimanfaatkan sebagai analitik kandidat dan membantu perusahaan menganalisis keefektifan sumber dan saluran rekrutmen sehingga Anda dapat membuat keputusan berdasarkan data tentang taktik dan anggaran.
Rekomendasi Best Technology Staffing untuk Perusahaan
Saat ini sudah banyak pilihan technology staffing yang bisa digunakan oleh perusahaan. Berikut ini beberapa rekomendasinya.
1. Talentnow RecruitX
Software ini adalah ATS yang telah menggunakan AI dalam program kerjanya. Penggunaan teknologi ini sangat memudahkan perusahaan dalam menemukan kandidat.
Jika perusahaan ingin mencari kandidat untuk mengisi suatu posisi, yang harus dilakukan perekrut hanyalah membuat lowongan pekerjaan di dasbor RecruitX untuk memulai prosesnya.
Kemudian, kandidat secara otomatis disaring dari situs web karier perusahaan sendiri serta situs pihak ketiga seperti Jooble dan disimpan di database.
RecruitX kemudian menggunakan AI untuk mengidentifikasi peluang yang paling relevan dengan menguraikan resume dan memfilter kandidat berdasarkan kecocokan pekerjaan.
Selain itu, dengan RecruitX Anda dapat menemukan kandidat yang cocok dengan mencari kata kunci tertentu. Bagian dashboard software staffing ini juga menawarkan fitur yang lengkap di mana perusahaan dapat melacak kandidat di setiap tahap, mulai dari penyaringan, wawancara, offering, perekrutan, atau penolakan.
2. Bullhorn
Bullhorn adalah teknologi ATS yang sudah digunakan oleh lebih dari 10.000 perusahaan di seluruh dunia.
Alat ini akan mengotomatisasi penyaringan data kandidat sehingga proses perekrutan bisa lebih sederhana.
Bullhorn dilengkapi dengan teknologi kecerdasan prediktif, sehingga tahu kapan dan bagaimana menjangkau kandidat yang mungkin cocok untuk peran pekerjaan tertentu.
Selain itu, Bullhorn juga dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan. Anda dapat mengubah tampilan, template, sampai proses rekrutmen yang cocok dengan Anda.
3. Harver
Harver adalah platform pemilihan kandidat yang memudahkan HR untuk memprediksi apakah seorang kandidat akan cocok untuk posisi yang dibutuhkan.
Harver menggunakan algoritma yang menggabungkan data dan sains yang membantu agen kepegawaian memprediksi secara akurat apakah seorang kandidat memiliki apa yang diperlukan untuk dapat berhasil mengisi posisi yang dibutuhkan.
Dengan software ini, Anda dapat melihat penilaian prakerja yang mengukur kemampuan kognitif, bakat, dan soft skill yang dapat digunakan sebagai data dalam pengambilan keputusan.
LinovHR, Software Staffing Indonesia yang Membantu Rekrutmen Perusahaan
Proses merekrut pegawai merupakan proses panjang dan juga kompleks. Di dalam prosesnya dibutuhkan banyak pertimbangan yang matang agar salah merekrut karyawan tidak terjadi.
Kesalahan dalam merekrut karyawan akan tidak hanya akan merugikan waktu tapi juga biaya yang dikeluarkan perusahaan.
Oleh karena itu, proses menemukan kandidat terbaik ini haruslah dibuat seefektif mungkin. Kehadiran teknologi pun telah menjawab hal itu. Adanya technology staffing membuat proses rekrutmen bisa dijalankan dengan berbasis data, tidak hanya mengandalkan intuisi.
Teknologi membantu HR memetakan kandidat mana yang paling terbaik dan cocok untuk perusahaan. Tentu hal ini membuat alur kerja HR dalam proses rekrutmen lebih ringkas.
Itulah mengapa sudah saatnya para perusahaan melibatkan teknologi dalam perekrutan mereka. Salah satu teknologi staffing terbaik bisa ditemukan di Software Rekrutmen LinovHR. Di mana Software ini memiliki modul rekrutmen lengkap yang membantu perusahaan merencanakan seluruh proses perekrutan.
Lalu, ada juga fitur Career Website, di mana fitur ini memungkinkan perusahaan untuk melakukan talent acquisition lebih mudah.
Selanjutnya, untuk membuat proses perekrutan lebih terarah, perusahaan bisa memanfaatkan fitur Stage. Dengan fitur ini perusahaan dapat mengelola segala step yang ada dalam perekrutan. Mulai dari penyerahan berkas, assessment, sampai proses interview.
Tidak hanya mengatur selama proses rekrutmen, software LinovHR juga memudahkan proses onboarding karyawan baru serta pembaruan database karyawan karena telah dilengkapi dengan modul Personnel Administration.
Semua itu tersedia dalam satu software saja yang sudah berbasis cloud.
Dengan Software Rekrutmen LinovHR, buat proses penerimaan karyawan berjalan lebih efektif dan efisien.
Ayo ajukan demo gratisnya sekarang!
