Saat memutuskan untuk melamar pekerjaan, satu hal penting yang perlu Anda miliki adalah skill, karena skill sangat mempengaruhi pekerjaan.
Skill yang dimaksud dapat berupa hard skill maupun soft skill, di mana skill dalam CV atau Curriculum Vitae ini wajib dicantumkan agar perusahaan tertarik dan mau menjadwalkan wawancara hingga ke tahap selanjutnya.
Tentu saja, skill itu bisa dengan mudah dipelajari oleh siapapun.Â
Contoh skill dalam CV juga telah banyak ditemui, baik skill dalam CV Bahasa Inggris, maupun CV Bahasa Indonesia.Â
Namun, yang terpenting di sini ialah bagaimana kandidat memahami betul skill yang dicantumkan pada CV-nya dan mempelajari skill tersebut dengan baik.
Karena itu, membuat sebuah CV untuk lamaran kerja bukanlah perkara yang mudah. Agar para pencari kerja sukses melamar pekerjaan, simak 20+ skill dalam CV yang harus dicantumkan, baik itu soft skill, maupun hard skill berikut ini.
Baca Juga: Contoh CV Menarik untuk Karyawan berbagai Posisi
Daftar 10 Soft Skill dalam CV
Ada 10 soft skill dalam cv yang umumnya sering dicantumkan seperti:
1. Kerja Sama Tim
Kerja sama tim ini memang wajib dimiliki dalam setiap posisi pekerjaan dan merupakan kemampuan paling penting yang harus dimiliki, karena seseorang akan dapat dianggap sukses bila ia mampu bekerja baik dengan sesama anggota tim, dengan selalu memantau kemajuan pekerjaan, memenuhi deadline, dapat menjadi pemimpin atau staf yang baik, serta mampu bekerja dengan anggota tim lain pada divisi yang berbeda untuk meraih tujuan yang sama.
2. Memecahkan Masalah
Apa yang direncanakan hari ini bisa saja tidak berjalan sesuai harapan kedepannya.Â
Saat itulah, kemampuan untuk memecahkan masalah diperlukan untuk mengatasi permasalahan yang terjadi.  Selain itu, setiap karyawan diharapkan dapat membantu perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan dan bukan hanya berlaku untuk pemimpin atau atasan saja.
3. Komunikasi
Skill komunikasi melalui tulisan, suara, atau apapun dan di posisi mana pun memang sangat penting. Terlebih di era digital seperti saat ini, komunikasi juga meliputi komunikasi via e-mail, presentasi Power Point, dan sebagainya, yang harus dikuasai para pencari kerja.
4. Kepemimpinan
Meski tidak melamar untuk posisi manager, namun skill kepemimpinan tetap penting untuk dimiliki karena dengan memiliki jiwa kepemimpinan, itu berarti kandidat berani mengambil tanggung jawab terhadap pekerjaannya.Â
5. Konsentrasi
Skill berkonsentrasi di tengah distraksi atau hiruk pikuk untuk menyelesaikan pekerjaan adalah skill tidak bernilai dari seorang karyawan. Sebab, untuk berkonsentrasi memang sangat dibutuhkan kemampuan mengatur waktu dan prioritas.
6. Inisiatif
Karyawan harus pula bisa bekerja secara independen selain juga harus mengikuti perintah atasan perusahaan. Karena dengan begitu, karyawan dianggap bisa mengidentifikasi masalah dan mulai mencari solusi sendiri terlebih dahulu sehingga pekerjaan terasa lebih efisien.
7. Adaptasi
Apa yang sudah ditetapkan atau dipelajari sebagai jobdesk, bisa saja berubah-ubah dalam kurun waktu 6 atau 12 bulan setelahnya karena dunia kerja memang sangat dinamis. Oleh sebab itu, karyawan harus bisa mengikuti perubahan-perubahan tersebut.
8. Manajemen Waktu
Hal yang diinginkan perusahaan adalah bila karyawan mampu bekerja cepat sambil menghasilkan pekerjaan berkualitas.
Karena, di lingkungan kerja saat yang serba cepat saat ini menuntut semua yang terlibat di dalam bisnis untuk yang bergerak serba cepat pula, sehingga dapat disimpulkan bahwa manajemen waktu merupakan kemampuan yang berharga, yang perlu dimiliki oleh kandidat.
Baca Juga: Simak, 4 Tips Manajemen Waktu yang Efektif
9. Perhatian Terhadap Detail
Kesalahan cenderung memiliki dampak besar bagi perusahaan, sehingga dengan memiliki kemampuan untuk mengecek kembali pekerjaan sebelum diserahkan untuk menghindari kesalahan sekecil pun ini membuat Anda sangat diinginkan oleh perusahaan.
10. Manajemen Keuangan
Akan menjadi nilai plus lagi, bila Anda dapat memastikan proyek tetap sesuai anggaran dengan skill manajemen keuangan.
Hal ini tentu menjadi tantangan utama bagi setiap tim atau perusahaan, sehingga diperlukan skill ini untuk mencari barang berkualitas dengan harga yang kompetitif untuk menekan biaya jika diperlukan.
Daftar 10 Hard Skill dalam CV
1. Teknologi Komputer
Dewasa ini, para pencari kerja umumnya dituntut untuk memiliki setidaknya pemahaman dasar tentang teknologi komputer, karena jumlah pekerjaan yang membutuhkan kelancaran dengan perangkat lunak dan bahasa pemrograman tertentu makin meningkat.Â
Oleh sebab itu, Anda harus menunjukkan pada perusahaan tempat Anda melamar pekerjaan bahwa Anda memiliki keterampilan komputer yang diperlukan untuk pekerjaan itu.
2. Pemasaran atau Marketing
Skill ini selalu menjadi keterampilan yang tak ternilai bagi calon pemberi kerja, karena marketing merupakan kemampuan meyakinkan individu lain untuk membeli produk atau layanan perusahaan. Karena bagaimanapun, peningkatan pendapatan secara langsung berkorelasi dengan kesuksesan dalam pemasaran.
3. Desain
Terutama di perusahaan yang bergerak maupun memiliki divisi kreatif, skill desain tentu saja sangat dibutuhkan. Baik Anda seorang desainer web atau ilustrator, pahamilah beberapa teknik desain dan perangkat lunak khusus yang penting untuk melakukan pekerjaan Anda.
4. Komputasi Awan atau Cloud Computing
Penyimpanan dan manajemen data yang nyaman dan aman membuat semakin banyak bisnis beralih ke komputasi awan. Sehingga, membangun dan mengelola jaringan cloud sangat dibutuhkan bila ada kandidat yang memenuhinya.
5. Menulis atau Writing
“Not everyone can write,” itulah yang banyak dituliskan oleh filsuf. Karena benar saja, tidak semua orang bisa menulis dengan baik, dan memahami berbagai komponen penting di dalamnya. Menulis bukan hanya sekedar menulis saja.Â
Karena itu, skill menulis tidak dimiliki oleh semua kandidat, dan jika Anda mampu menulis dengan baik berkat skill menulis, maka bisa jadi Anda akan dipilih untuk wawancara bahkan ke tahap selanjutnya.
6. Struktur & Keamanan Jaringan
Jika data sensitif bocor atau dicuri karena keamanan jaringan yang salah, perusahaan dapat menelan biaya ribuan hingga jutaan dolar, karena sebenarnya data perusahaan tidak ternilai harganya. Karena itu, untuk melindungi data tersebut memiliki permintaan yang lebih tinggi daripada sebelumnya dibutuhkan skill dari profesional TI.
7. Kemampuan Berbahasa Asing
Akan menjadi nilai tambah bila kandidat bisa memahami bahkan bercakap dengan bahasa asing. Karena tak jarang, kandidat tersebut dapat membantu divisi yang membutuhkan karyawan dengan keahlian bahasa asingnya, dan menjadi daya tarik bagi perusahaan terlamar.
8. Matematika
Ilmu matematika ini tentu saja luas, dan bukan hanya 1+1=2, melainkan masih banyak lagi komponennya yang tentu saja dibutuhkan oleh perusahaan jika kandidat memiliki skill ini.
9. Analisis Data
Ada juga hard skill yang meliputi kemampuan menguasai keahlian analisis data selain untuk menguasai kemampuan di bidang teknologi komputer, dan tentu sangat diminati oleh perusahaan terlamar.
10. Sales
Skill sales ini tentu saja sedikit berbeda dengan marketing. Seorang yang memiliki skill ini harus mampu menjual barang atau produk hingga berkelanjutan kepada klien dan berpacu dengan pemasukan dan omzet. Selain itu, keahlian sales yang banyak dicari itu seperti, product development, account management, relationship building, customer success, dan lain sebagainya.
20+ skills yang telah Anda baca dan simak itu tidak hanya dicantumkan dalam CV agar pihak perusahaan makin tertarik. Tetapi sebaiknya, buktikan bahwa Anda mampu melakukannya. Oleh sebab itu, jangan hanya menyebutkan atau menuliskan berbagai skills, namun sampaikan juga pencapaian-pencapaiannya yang pernah Anda peroleh. Semangat melamar pekerjaan, dan semoga sukses mendapatkan yang terbaik!