Pengertian Aset Safe Haven, Jenis, hingga Kelebihan dan Kerugiannya

Investasi selalu dikaitkan dengan risiko yang tinggi. Padahal tahukan Anda dalam dunia investasi ada yang dikenal dengan safe haven.

Ini adalah salah satu aset investasi yang bisa terbilan risiko rendah dan mampu menjaga nilainya walaupun perekonomian sedang tidak baik-baik saja. 

Aset investasi ini tentu sangat cocok untuk Anda yang ingin mencoba berinvestasi dan tidak ingin yang memiliki risiko tinggi karena takut akan kerugiannya.

Jenis aset ini juga sangat cocok untuk para karyawan karena untuk berinvestasi yang satu ini tidak membutuhkan biaya yang terlalu besar.

Sudah penasaran? Artikel dari LinovHR akan menjelaskan tentang pengertian, jenis hingga kelebihan dan kekurangan.

Simak ulasannya, ya!

 

Pengertian Safe Haven

Safe haven adalah suatu aset instrumen investasi yang mampu mempertahankan nilainya walaupun kondisi perekonomian di dunia tidak stabil.

Dengan artian, aset investasi safe haven memiliki nilai yang cukup aman di tengah situasi ekonomi, politik, dan lain-lain, sehingga nilainya mampu menghadapi volatilitas pasar.

Selain itu, aset ini memiliki potensi yang kuat dan meningkat seiring tingginya jumlah permintaan.

Oleh karena itu, aset biasanya banyak dibeli oleh investor untuk menghindari kerugian-kerugian yang diakibatkan oleh turunnya harga aset di pasaran.

 

Macam-macam Aset Safe Haven

Jika Anda ingin mempersiapkan dana jangka menengah hingga jangka panjang dengan risiko rendah dengan hasil yang optimal, maka Anda harus mengalokasikan sebagian dari penghasilan ke beberapa aset yang aman.

Berikut adalah rekomendasi macam-macam aset safe haven yang perlu Anda ketahui.

 

1. Emas

Emas sudah dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu investasi penyimpan nilai. Emas adalah komoditas fisik yang karakteristiknya tidak bisa diperbaharui dan tidak bisa dicetak seperti uang. 

Oleh sebab itu emas memiliki nilai yang stabil dan tidak dipengaruhi oleh suku bunga yang dibuat pemerintah.

Karena itulah emas dapat mempertahankan nilainya dari waktu ke waktu dan dapat berfungsi sebagai suatu bentuk asuransi jika nantinya terjadi peristiwa ekonomi yang merugikan. Emas merupakan suatu investasi yang paling aman hingga saat ini.

 

2. Dolar Amerika Serikat

Seperti yang diketahui Amerika Serikat merupakan salah satu negara dengan kekuatan ekonomi dan pengaruh politik yang besar di dunia.

Hal ini memungkinkan Amerika Serikat menjadi negara yang stabil secara ekonomi dan tingkat potensi kebangkrutannya kecil.

Oleh karena itu banyak orang yang memilih membeli dolar AS untuk tujuan investasi. 

 

3. Treasury bond

Treasury bond biasanya dikenal sebagai suatu surat berharga yang dirilis oleh pemerintah federal Amerika serikat. Pada umumnya, treasury bond ini dimaknai sebagai obligasi yang dirilis oleh pemerintah di suatu negara tertentu termasuk Indonesia.

Surat berharga termasuk ke dalam aset safe haven karena pemerintah di suatu negara tentunya akan membayar obligasi dalam periode tertentu. Hal ini yang membuat investor akan selalu mendapat keuntungan dari pembelian obligasi tersebut.

 

4. Properti dan Tanah

Semakin cepat pertumbuhan sumber daya manusia, tentunya akan membuat sumber daya alam semakin langka. Potensi tersebut yang mungkin dapat dimanfaatkan untuk berinvestasi.

Rumah adalah salah satu kebutuhan pokok manusia, oleh sebab itu harga jual tanah dan properti semakin naik dari waktu ke waktu.

Hal ini yang membuat berinvestasi di ranah properti dan tanah menjadi investasi yang aman karena nilainya akan bertambah terus-menerus.

 

Baca Juga: Pilihan Investasi Jangka Pendek yang Cocok untuk Karyawan Baru

 

Keuntungan Aset Safe Haven

Ada beberapa keuntungan yang bisa Anda rasakan dalam berinvestasi pada aset satu ini. Seperti berikut ini.

 

1. Mengamankan kekayaan

Keuntungan yang pertama adalah mengamankan kekayaan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, jika Anda melakukan penanaman modal ke instrumen obligasi di suatu negara, maka tentunya Anda akan mendapatkan imbal hasil selama periode investasi.

Hal ini yang dapat membuat kekayaan seseorang semakin terjaga karena memperbanyak pasif income dengan berinvestasi sehingga pendapatannya selalu meningkat.

 

2. Nilai stabil di tengah inflasi

Pada umumnya, aset safe haven memiliki nilai yang stabil di tengah inflasi. Aset yang diinvestasikan seperti emas, perak dan logam mulia yang lain dapat menjadi penyeimbang devaluasi mata uang saat terjadi inflasi.

Oleh sebab itu, nilai instrumen investasi yang aman dapat menjadi pilihan aset penanaman modal yang tepat bagi para investor.

 

Kelebihan dan Kekurangan Aset Safe Haven

Terakhir, berikut adalah kelebihan dan kekurangan aset safe haven yang perlu Anda ketahui.

 

Kelebihan

• Nilai yang bertahan ketika situasi pasar menurun. Hal tersebut membantu investor untuk mengamankan modalnya jika aset lain mengalami penurunan nilai.
• Investasi aset safe haven akan menjadi pendapatan pasif. Hal tersebut membantu investor untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup.

 

Kekurangan

• Dalam berinvestasi, tentunya akan ada risiko yang didapatkan. Jika risiko yang diambil rendah, maka keuntungannya juga sedikit. Begitu pula investasi dengan risiko yang tinggi tentunya akan mendapat keuntungan yang tinggi. Investasi safe haven umumnya memiliki risiko yang lebih sedikit, oleh sebab itu return yang akan didapatkan pastinya rendah.
• Beberapa investasi safe haven bisa terkena risiko inflasi. Jika Anda ingin berinvestasi, tentunya Anda harus mengetahui nilai aset dalam jangka panjang agar meminimalisir risiko kerugian pada penurunan harga.

 

Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui seputar aset safe haven. Semoga artikel dari LinovHR ini dapat memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan yang berguna untuk Anda.

Terimakasih telah membaca sampai akhir.