Polyglot adalah sematan atau istilah yang merujuk kepada seseorang yang pandai berbicara, membaca, dan menulis dalam banyak bahasa.
Menjadi seorang polyglot tentunya sangat berguna saat kita bepergian ke luar negeri. Ketika bepergian, Anda bisa menyesuaikan penggunaan bahasa dengan bahasa yang digunakan di negara tersebut.
Selain itu, Anda juga tidak perlu menggunakan jasa penerjemah untuk membantu percakapan dengan orang asing di luar negeri.
Namun, keuntungan menjadi seorang poliglot tidak hanya itu. Artikel dari LinovHR ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang apa itu polyglot dan keuntungan menjadi salah satunya.
Yuk, simak ulasannya!
Apa Itu Polyglot?
Polyglot adalah suatu istilah untuk mendeskripsikan kemampuan seseorang yang bisa berbicara dalam banyak bahasa. Arti polyglot adalah banyak bahasa. Kata tersebut berasal dari bahasa Yunani, yakni polyglottos.Â
Tidak ada ketentuan yang pasti terkait berapa jumlah bahasa yang perlu dikuasai seseorang agar bisa dikatakan polyglot.
Namun, biasanya seseorang bisa dikatakan sebagai poliglot ketika sudah menguasai minimal 4 bahasa asing. Seseorang yang menguasai beberapa bahasa dan fasih berbicara dalam dua bahasa maka disebut bilingual dan apabila menguasai tiga bahasa maka disebut trilingual.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi seseorang bisa menjadi poliglot, di antaranya adalah memiliki ketertarikan terhadap budaya, sejarah, musik, film, olahraga, dan tempat wisata di seluruh dunia.
Ketertarikan tersebut akan membuat individu bisa belajar banyak bahasa serta mengetahui tentang dunia luar.
Cara Kerja Otak Polyglot
Sejatinya, cara kerja otak poliglot berdasarkan kemauan dan keinginan diri sendiri untuk belajar bahasa asing. Otak adalah salah satu organ tubuh yang bisa mencerna suatu informasi dengan adaptif.Â
Aktivitas saraf otak seorang poliglot berbeda dengan orang pada umumnya. Artinya, seseorang yang sering belajar bahasa baru akan lebih terasah aktivitas kognitif otaknya dibandingkan dengan mereka yang tidak belajar bahasa.Â
Seorang poliglot akan berusaha semaksimal mungkin untuk mempelajari hal-hal yang baru. Tak hanya bahasa, mereka juga memiliki ketertarikan terhadap sejarah, bahasa, dan budaya asing. Hal-hal tersebut pun cukup membantu mereka dalam menguasai banyak bahasa.
Pada tahun 2014, ada sebuah eksperimen yang membuktikan bahwa seseorang yang hanya menguasai satu bahasa perlu bekerja lebih keras untuk bisa fokus pada satu kata.
Sedangkan bagi poliglot, otak mereka akan bekerja lebih efisien dalam mengelola informasi yang penting dan tidak penting.
Selain itu, poliglot memiliki risiko yang rendah terhadap penyakit Alzheimer dan demensia. Hal tersebut dikarenakan poliglot sering mengasah otaknya dengan mempelajari bahasa baru sehingga membuat kinerja otak semakin sehat dan bisa terhindar dari gangguan otak kognitif.
Keuntungan Menjadi Polyglot
Ada beberapa manfaat atau keuntungan menjadi seorang polyglot, berikut adalah beberapa di antaranya.
-
Potensi Karier yang Lebih Luas
Mahir dalam berbagai bahasa sudah menjadi keterampilan penting bagi industri saat ini. Dengan menguasai bahasa asing, jangkauan pekerjaan menjadi semakin luas karena bisa mengambil kesempatan bekerja di luar negeri.Â
Apalagi saat ini banyak pekerjaan dengan sistem remote, semakin memudahkan Anda dalam bekerja di perusahaan internasional.
Baca Juga: 5 Contoh Pertanyaan Interview Bahasa Inggris dan Tips Jawabannya
-
Fungsi Otak Menjadi Lebih Baik
Seorang polyglot mempunyai sistem kerja otak yang efisien, terutama pada saat melakukan perencanaan dan pemecahan masalah. Hal ini dikarenakan kemampuan otak yang terbiasa dalam menerjemahkan suatu bahasa akan membuat kerja otak menjadi lebih peka dalam mengelola sebuah informasi.
-
Memperluas Jaringan
Dengan menguasai berbagai bahasa asing, tentunya Anda akan dapat berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang asing. Hal tersebut bisa memperluas jaringan Anda dalam mendapatkan pekerjaan, teman baru, dan mendapatkan informasi baru.
Tips Menguasai Banyak Bahasa
Setelah mengetahui pengertian, cara kerja otak, dan keuntungan menjadi polyglot, selanjutnya Anda perlu mengetahui tentang tips menguasai banyak bahasa.Â
Umumnya, setiap orang memiliki cara tersendiri dalam mempelajari sebuah bahasa baru. Akan tetapi, berikut adalah tips yang umum agar menguasai banyak bahasa.
1. Memiliki Ketertarikan terhadap Bahasa Baru
Kemampuan polyglot sebenarnya bisa diasah dengan dasar ketertarikan terhadap suatu bahasa. Jika sudah tertarik, bahasa akan terasa lebih mudah untuk dipelajari.
2. Belajar dari Media
Untuk mempermudah belajar bahasa, Anda dapat belajar dari media yang disuka. Hal ini bisa dilakukan dengan menonton film, mendengarkan musik, ataupun membaca buku berbahasa asing. Belajar dengan cara tersebut tak hanya menyenangkan, tetapi juga cukup efektif.
Baca Juga: 5 Rekomendasi TED Talk Inspiratif untuk Karyawan
3. Menjadikan Pembelajaran Sebagai Rutinitas
Anda juga bisa menjadikan pembelajaran bahasa baru sebagai rutinitas. Contohnya seperti mendengarkan podcast bahasa asing sebelum berangkat kerja atau mendengarkan musik luar negeri ketika mengerjakan aktivitas sehari-hari.
4. Mencari Partner Belajar Bahasa Asing
Selain mempelajari bahasa asing dari mendengarkan dan membaca, suatu bahasa akan lebih mudah dikuasai apabila bahasa tersebut digunakan pada kehidupan sehari-hari.
Carilah teman yang bisa menjadi lawan bicara sehingga Anda bisa mempraktekkan bahasa yang sedang dipelajari.
5. Tetap Konsisten
Dalam mempelajari bahasa asing, diperlukan komitmen dan konsistensi yang kuat dalam waktu yang relatif lama agar bisa menguasai bahasa asing. Dengan mempelajari bahasa asing secara lebih konsisten, Anda akan menjadi lebih semangat dalam mempelajari berbagai macam bahasa yang ada di dunia.
Demikianlah penjelasan tentang polyglot. Semoga artikel dari LinovHR ini dapat membantu Anda dalam menambah wawasan dalam mempelajari bahasa asing. Terima kasih telah membaca sampai akhir!