Apakah Anda pernah mendengar istilah permintaan absolut? Sederhananya, permintaan absolut adalah permintaan yang berasal dari pelanggan atau konsumen terhadap suatu barang dan jasa namun tidak dibarengi adanya daya beli.
Dalam dunia ekonomi, istilah ini sangat penting peranannya karena dapat memengaruhi hukum permintaan dan penawaran.
Untuk lebih jelasnya, LinovHR akan mengulas lebih lengkap mengenai apa itu permintaan absolut dan contohnya.
Apa Itu Permintaan?
Anda harus lebih dulu mengenal apa itu permintaan dan hukumnya. Pada dasarnya, permintaan merupakan sejumlah barang atau jasa yang akan dibeli oleh konsumen pada waktu dan harga tertentu.
Misalnya, seseorang dari kota A membutuhkan minyak goreng sebanyak 4.000 ton untuk disalurkan kepada warga kurang mampu pada bulan Agustus 2022, maka permintaan dari kota A tersebut yakni sebanyak 4.000 ton.
Latar Belakang Hukum Permintaan
Hukum permintaan dalam dunia ekonomi tidak serta merta muncul begitu saja. Ada latar belakang yang memengaruhi permintaan pasar sebagai berikut.
1. Efek Pendapatan
Perubahan harga jadi pengaruh utama pada pendapatan yang diterima masyarakat. Itu berarti terjadi fluktuasi pada harga komoditas sehingga pendapatan konsumen dapat berubah.
Jika ada yang menganggap itu menguntungkan, yaitu ketika harga turun, maka akan ada pihak yang merespons untuk dapat meningkatkan kuantitas yang diminta konsumen. Sedangkan apabila harganya sedang naik, maka adapun pihak-pihak yang memberikan berinisiatif mengurangi kuantitas yang diminta.
2. Efek Substitusi
Efek substitusi menjelaskan bahwa terjadinya perubahan harga barang berdampak pada barang yang akan disubstitusikan. Jika suatu produk mengalami lonjakan harga, maka konsumen akan berpindah ke produk substitusi yang harganya masih stabil.
Baca Juga:Â Mengenal Apa yang Dimaksud dengan Motif Ekonomi dan Macam-Macamnya
Mengenal Apa Itu Permintaan Absolut
Permintaan absolut adalah permintaan dari konsumen atas suatu barang atau produk, namun tidak diimbangi dengan kemampuan konsumen membeli atau mendapatkan produk tersebut.Â
Beberapa contoh sederhananya adalah:
- Anda ingin sebuah kendaraan bermotor, tetapi saat ini pendapatan belum cukup untuk memenuhinya.
- Adik Anda ingin melanjutkan sekolah ke luar negeri, tetapi saat ini ia belum punya cukup biaya atau beasiswa.
- Angga ingin membeli sepeda kumbang, namun dirinya harus bersabar untuk menunggu sampai lebaran tahun depan agar bisa mendapatkannya.
Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Permintaan
Terjadinya permintaan yang ada di pasar dikarenakan adanya beberapa faktor yang memengaruhinya. Setidaknya ada lima faktor yang memengaruhi jumlah permintaan konsumen terhadap barang atau jasa berikut ini.
-
Jumlah Penghasilan
Besar kecilnya pendapatan konsumen akan membawa dampak pada tingkat permintaan suatu barang. Pada barang yang sifatnya normal atau normal goods, seiring meningkatnya pendapatan konsumen, maka jumlah permintaan pun akan ikut meningkat juga.
-
HargaÂ
Semakin tinggi harga barang atau jasa, maka sudah pasti tingkat permintaannya akan rendah. Akan tetapi, hal ini tidak berlaku pada barang-barang mewah, seperti jam tangan, perhiasan, atau barang-barang pokok semisal beras dan telur ayam.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menentukan Harga yang Tepat untuk Produk
-
Harga Barang Substitusi
Barang substitusi adalah barang yang dapat menggantikan peran barang lain. Dalam hal ini contoh permintaan absolut terkait barang substitusi yaitu jagung atau ubi sebagai pengganti beras, dan teh pengganti kopi.
Ketika harga beras sedang naik dan harga jagung atau ubi tetap stabil, maka ada kemungkinan masyarakat untuk beralih ke jagung sebagai pengganti beras.
Hal tersebut menunjukkan apabila harga suatu barang mengalami kenaikan, maka permintaan barang lain yang dapat menggantikan barang sebelumnya akan meningkat.
-
Harga Barang Komplementer
Jika barang substitusi mampu menggantikan barang lain, maka barang komplementer akan melengkapi fungsi dari barang lain. Misalnya bensin yang melengkapi fungsi dari sepeda motor atau mobil.
-
SeleraÂ
Bicara selera, tentu hal ini kembali ke masing-masing individu. Anda mungkin tidak akan mau beralih untuk mengonsumsi jagung karena lebih menyukai beras meskipun harga beras naik.
Jadi, permintaan absolut ini bisa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Apabila pendapatan masyarakat di suatu wilayah meningkat, maka jumlah permintaan pun ikut meningkat.
Macam-macam dan Contoh Permintaan Absolut
Permintaan absolut sendiri dibagi menjadi dua kategori berdasarkan fungsinya. Berikut ulasan lengkapnya untuk Anda.
Permintaan Absolut Berdasarkan Daya Beli
-
Permintaan efektif
Permintaan efektif merupakan salah satu permintaan terhadap barang dan jasa yang disertai kemampuan daya beli. Jenis permintaan ini pihak konsumen sangat membutuhkan barang tersebut sehingga memiliki kemampuan untuk membeli ataupun membayar.
-
Permintaan mutlak
Permintaan mutlak adalah permintaan atas barang atau jasa yang tidak memerlukan daya beli dari konsumen. Dapat dikatakan bahwa di bawah permintaan mutlak, konsumen tidak memiliki biaya atau kemampuan membeli apa yang dibutuhkan.
-
Potensi permintaan
Potensi permintaan merupakan permintaan atas barang atau jasa yang disertai daya beli, namun konsumen tetap punya pertimbangan untuk bertransaksi. Contohnya, secara finansial Anda sebenarnya memiliki uang yang cukup untuk membeli sebuah properti, tetapi Anda tidak punya keinginan membeli properti tersebut.
Permintaan Absolut Berdasarkan Persyaratan Jumlah Transaksi
-
Permintaan absolut individu
Adalah salah satu kebutuhan akan suatu produk barang atau jasa dengan daya beli sama dan tetap memperhatikan transaksi. Misalnya seorang anak ingin membeli paket ayam serta sayuran sebagai hidangan makan siang untuk anggota keluarganya.
-
Potensi permintaan absolut
Potensi permintaan berarti salah satu bentuk permintaan terhadap suatu barang atau jasa yang disertai kemampuan daya beli dengan memperhatikan transaksi.
Contoh potensi permintaan absolut, yaitu Rina punya uang cukup untuk membeli iPhone 13, tapi ia merasa belum memiliki urgensi kepentingan untuk membeli iPhone tersebut.
-
Permintaan Absolut Grup
Perlu Anda ketahui bahwa kebutuhan kelompok dapat jadi satu persyaratan sekelompok orang ataupun komunitas atas barang atau jasa yang terjadi di waktu yang bersamaan.
Itu dia penjelasan lengkap tentang permintaan absolut yang sebetulnya dapat terlihat di kehidupan sehari-hari. Pada intinya semakin tinggi penghasilan seseorang atau masyarakat, maka jumlah permintaan akan cenderung meningkat.
Semoga bermanfaat!