Perbedaan Insentif dan Bonus yang Karyawan Harus Pahami

Karyawan pada umumnya akan menerima insentif dan bonus ketika memiliki kinerja yang cukup baik.

Insentif dan bonus sendiri adalah bentuk penghargaan atau apresiasi dari perusahaan kepada karyawan atas kinerja yang telah mereka lakukan diluar pemberian gaji pokok.

Walau terlihat serupa, sesungguhnya terdapat perbedaan insentif dan bonus yang jarang diketahui. 

 

 

Apa Perbedaan Insentif dan Bonus? 

Insentif dan juga bonus sama-sama memiliki persamaan, yakni sebagai salah satu sarana untuk menumbuhkan loyalitas para karyawan dan meningkatkan produktivitas, serta cara apresiasi perusahaan kepada karyawan ketika karyawan memiliki kinerja yang unggul. 

Bagaimana dengan perbedaan insentif dan bonus? Berikut ini terdapat perbedaan antara insentif dan bonus dilihat dari beberapa elemen, antara lain:

 

1. Sistem Pembayaran

Sistem pembayaran pada insentif dan juga bonus tentu saja berbeda.

Untuk insentif, karyawan baru bisa mendapatkannya jika mereka telah berhasil mencapai atau melebihi target perusahaan. Biasanya insentif ini diberikan kepada divisi yang berhubungan langsung terhadap bisnis perusahaan, seperti tim marketing.

Karyawan akan mendapatkan uang insentif jika client telah melakukan pembayaran terhadap produk yang dibeli dari perusahaan. Sedangkan untuk bonus, perusahaan bisa memberikan kepada karyawan jika mereka mendapatkan keuntungan atau profit selama periode kerja. 

 

Baca Juga : Metode Perhitungan Insentif bagi Karyawan

 

Namun perlu dipahami, pemberian bonus ini tidak wajib diberikan dan tidak terdapat aturan tertentu yang membahasnya. Jadi pemberian bonus akan diberikan berdasarkan kesepakatan yang terdapat dalam kontrak kerja.

 

2. Jenis 

Selain sistem pembayaran, insentif maupun bonus masing-masing memiliki jenis yang berbeda.

Di bawah ini adalah beberapa jenis insentif:

• Upah per output (Piece Work)

• Bonus produksi (Production bonus)

• Komisi (Commissions)
• Insentif eksekutif (Executives incentive)
• Kurva kematangan (Maturity curve)
• Rencana insentif kelompok

 

Sementara untuk bonus, berikut beberapa jenis yang umum diberikan perusahaan :

• Bonus tahunan
• Gaji ke-13
• Bonus referral
• Bonus penjualan
• Bonus liburan
• Bonus prestasi
• Bonus keahlian
• Signing bonus

 

Perlu diketahui, perusahaan akan memberikan insentif kepada karyawan yang berhasil mencapai atau melampaui target bisnis. Sedangkan bonus akan diterima oleh seluruh karyawan berdasarkan kesepakatan yang telah dibuat oleh perusahaan.

 

Manfaat Bonus dan Insentif Bagi Karyawan dan Perusahaan

Tujuan utama perusahaan memberikan insentif dan bonus kepada karyawan adalah mengapresiasi kinerja karyawan. Namun, apakah manfaat dari bonus dan insentif baik bagi karyawan dan perusahaan? 

Dari pihak perusahaan, pemberian insentif dan bonus dapat meningkatkan semangat dan loyalitas kerja karyawan kepada perusahaan. Sehingga produktivitas karyawan juga ikut meningkat dan merangsang perkembangan bisnis yang jauh lebih baik.

Sementara bagi karyawan, pemberian insentif dan bonus akan membuat karyawan lebih sejahtera karena menerima uang tunai disamping gaji utama yang mereka terima setiap bulan. Atas alasan ini pula, karyawan akan selalu berusaha bekerja lebih baik agar mendapatkan uang tambahan dari perusahaan. 

 

Baca Juga: Mengenal Golden Hello dan Pro Kontra nya

 

Kelola Insentif dan Bonus Karyawan dengan Software Payroll LinovHR

 

 

Perhitungan atas insentif dan juga bonus haruslah dilakukan secara tepat berdasarkan hasil dan kinerja yang sudah dilakukan karyawan. Untuk memudahkan perhitungan dan pembayaran insentif dan bonus, menggunakan Software Payroll dari LinovHR menjadi pilihan yang tepat.

Melalui software Payroll ini, Anda dapat menghitung besaran insentif dan juga bonus karyawan secara cepat dan akurat. Melalui fitur Payroll Component, perusahaan bisa mengelola komponen payroll yang akan diterima karyawan seperti insentif dan juga bonus.

Manfaat yang akan Anda rasakan jika menggunakan Software Payroll berbasis cloud ini adalah membantu perusahaan dalam menyajikan data berupa laporan payroll secara komprehensif dan akurat. Sehingga perusahaan Anda bisa lebih memiliki banyak waktu untuk mengerjakan hal yang lebih penting.

Selain menghitung insentif dan bonus, Modul Payroll dari LinovHR dapat menghitung komponen lain seperti gaji, tunjangan, asuransi, BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, dan yang lainnya.

Inilah beberapa keunggulan dari modul Payroll LinovHR yang layak Anda pertimbangkan: 

1. Mampu menghitung komponen gaji dengan cepat dan akurat
2. Keamanan dan kerahasiaan data karyawan terjamin
3. Menyimpan informasi penggajian dalam satu sistem terpusat
4. Memproses laporan gaji dan slip gaji otomatis
5. Mendukung pengembangan sistem paperless dalam perusahaan

 

Baca Juga: Regulasi Tentang Bonus Karyawan Yang diatur dalam Omnibus Law

 

Bagaimana? Cukup jelas perbedaan insentif dan bonus, bukan? Pada dasarnya, perbedaan insentif dan juga bonus terletak bagaimana cara mendapatkanya, proses perhitungannya, serta jenis-jenisnya.

Gunakan Software Payroll dari LinovHR agar perhitungan antara insentif dan juga bonus bisa dilakukan secara cepat, mudah dan akurat.