Istilah PPIC sering didengar dalam proses produksi di perusahaan manufaktur. Apa itu PPIC dalam perusahaan? Agar lebih jelas, simak pembahasan mengenai kepanjangan dari istilah tersebut, manfaat, dan tujuannya.Â
Apa itu PPIC?
Kepanjangan dari PPIC adalah production, planning & inventory control. Pengertiannya sendiri adalah suatu kegiatan untuk menyiapkan dan mengontrol stok bahan baku yang akan diproduksi dari bahan mentah ke bahan jadi.Â
Dalam perusahaan, PPIC memiliki tanggung jawab untuk merencanakan dan mengendalikan proses produksi agar berjalan sesuai dengan target yang telah ditentukan.
Selain itu, PPIC juga bertugas untuk mengontrol persediaan barang dagang agar jumlahnya bisa sesuai dengan permintaan pasar.
Baca Juga: Permintaan dan Penawaran serta Faktor yang Mempengaruhinya
Karena sangat berkaitan dengan menghitung stok bahan baku, divisi ini harus menghitung jumlah material yang dibutuhkan pada setiap produksi.
Divisi ini harus memastikan setiap barang masuk ke pabrik untuk dilanjutkan pada proses produksi. Setelah itu, pihak gudang juga harus mencatat stok material yang tersedia.
Tujuan PPIC
Setelah mengetahui penjelasan di atas, Anda perlu mengetahui tujuan dari production, planning & inventory control dalam perusahaan. Tujuan tersebut antara lain:Â
- Membantu perusahaan untuk mencapai operasional produksi yang efektif dan efisien
- Membantu perusahaan dalam memaksimalkan penggunaan modal produksi agar seluruh rencana jangka panjang perusahaan bisa terlaksana
- Mengatur strategi dalam proses produksi agar bisa dijadikan patokan pada proses produksi di periode mendatang
- Membantu untuk membuat alur pendistribusian bahan baku
- Membantu divisi lain dalam proses pemasaran, penjualan, proses produksi dan menentukan waktu, kuantitas, dan proses pendistribusian produk.
Baca Juga: Berapa Jumlah Hari kerja Dalam Sebulan? Ini Perhitungannya!
Manfaat PPIC
Pengaplikasian PPIC pada sebuah perusahaan industri akan berdampak pada proses produksi yang lebih efektif dan efisien.
Perusahaan juga akan lebih menghemat ongkos tenaga kerja investasi aset perusahaan. Agar lebih jelas, terdapat 5 manfaat dari penerapan PPIC pada perusahaan manufaktur.
-
Memastikan Jumlah Aset untuk Produksi
Ketika perusahaan telah memiliki perencanaan produksi dengan baik, maka perusahaan akan dengan mudah menentukan jumlah kapasitas maksimal produksi yang akan dilakukan.
Dengan kata lain, perusahaan akan mudah untuk menentukan angka kapasitas yang dibutuhkan seperti keperluan alat produksi hingga supplier untuk menyelesaikan jumlah produksi.
-
Mengurangi Waktu Idle
Dengan pengaplikasian pengontrolan dalam production, planning dan inventory dapat mengatur idle time yang baik. Waktu idle sendiri adalah waktu kosong dimana sebuah mesin tidak digunakan karena beberapa hal, seperti kekosongan bahan produksi.Â
Dengan begitu, perusahaan akan siap jika sewaktu-waktu terdapat delay dalam proses produksi. Maka kesalahan dan masalah dalam proses produksi juga dapat dikurangi.
Baca Juga: Pengertian Sanering dan Dampaknya Bagi Ekonomi
-
Mengurangi PengeluaranÂ
Dengan menerapkan PPIC yang matang, perusahaan akan lebih menghemat pengeluaran. Dalam hal ini, perusahaan akan bisa lebih berhemat dan bisa menggunakan anggaran untuk keperluan lainnya. Tidak ada anggaran atau pengeluaran yang terbuang dengan sia-sia.Â
-
Peningkatan Kepuasan Pelanggan
PPIC ini akan menjamin perusahaan untuk melakukan proses produksi secara on-time delivery.
Dengan begitu, hal ini akan berdampak pada kepuasan pelanggan dan juga loyalitas konsumen. Sebab konsumen atau pelanggan selalu mendapatkan barang yang dibutuhkan dengan mudah dan tepat waktu.Â
-
Meningkatkan ROA Perusahaan
Jika perusahaan berhasil menerapkan PPIC, maka ROAÂ (Return On Assets) dalam perusahaan juga akan meningkat.
Kontrol yang baik akan membantu perusahaan untuk mengoptimalkan alat-alat produksi agar lebih efektif dan menghasilkan barang-barang yang berkualitas. Sehingga proses produksi tidak akan overdose karena sudah dilakukan perencanaan yang matang sebelumnya.
PPIC adalah penerapan yang dilakukan perusahaan untuk mengolah proses produksi yang lebih efektif dan juga efisien.
Terdapat beberapa tujuan dan manfaat dari PPIC guna mendukung proses produksi terlaksana dengan baik, khususnya dalam perusahaan manufaktur yang sering melibatkan mesin dan berbagai metode dalam produksi. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat!