Membuat CV atau resume merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan dengan teliti dan juga hati-hati bagi para fresh graduate. Data-data serta informasi diri yang dimasukkan ke dalam CV atau resume dengan tujuan untuk melamar kerja sangat harus relevan dan juga sesuai dengan kenyataan, mulai dari data diri, hingga pengalaman organisasi.Â
Meskipun terkesan tidak begitu relevan dengan jenis pekerjaan yang dilamar, tidak hanya IPK dan pengalaman bekerja saja, pengalaman organisasi di CV cukup mempengaruhi penilaian HRD terhadap kandidat.
Manfaat Mempunyai Pengalaman Organisasi
Memiliki pengalaman atau mengikuti kegiatan organisasi di kampus merupakan nilai plus bagi HRD. Adanya pengalaman organisasi maupun kegiatan lainnya selama di kampus menandakan bahwa kandidat merupakan seseorang yang aktif dan juga memiliki kemampuan untuk bekerja dalam tim, atau bahkan kemampuan untuk memimpin.Â
Tidak sampai situ saja, masih ada hal-hal positif lainnya yang bisa didapat dari memiliki pengalaman berorganisasi. Berikut ini adalah beberapa di antaranya.
Memperoleh Soft SkillÂ
Poin pertama yang menjadi suatu jaminan apabila Anda merupakan seseorang yang aktif berorganisasi adalah banyaknya soft skill yang bisa diperoleh.Â
Hal ini dikarenakan menjadi bagian dari suatu organisasi saja merupakan sebuah bukti bahwa Anda memiliki kemampuan untuk mengelola waktu yang baik karena harus belajar dan juga aktif di dalam organisasi tersebut. Anda juga pastinya memiliki kemampuan untuk berkomunikasi yang baik, kemampuan untuk beradaptasi hingga kemampuan leadership.
Baca Juga:Â 7 Contoh Keahlian dalam CV dan Cara Menuliskannya
Mampu Bersosialisasi dengan Baik
Dengan banyaknya anggota di dalam suatu organisasi, pastinya Anda akan memiliki keharusan untuk berkenalan, bercengkrama hingga menyelesaikan suatu pekerjaan secara bersamaan juga.Â
Kepadatan aktivitas sosial bisa mendorong Anda untuk menjadi seseorang yang mudah untuk berkomunikasi dan bersosialisasi. Meskipun terkesan sederhana, kemampuan ini sangat amat dibutuhkan di dalam dunia kerja!
Memiliki Networking Luas
Seperti yang baru saja dijelaskan bahwa aktif di dalam organisasi dapat membuat seseorang menjadi mahir dalam hal bersosialisasi, hal ini juga tentunya secara otomatis membuat Anda untuk memiliki koneksi yang luas karena kenal dengan banyak anggota lainnya di dalam organisasi tersebut.Â
Dengan memiliki jejaring atau koneksi yang luas, maka Anda bisa menjadi lebih mudah untuk mendapatkan pekerjaan.
Memiliki Jiwa Pemimpin (Leadership)
Dengan berorganisasi, akan banyak sekali soft skill yang dapat dikembangkan. Salah satu soft skill yang dapat membantu Anda ketika berada di dunia kerja adalah kemampuan untuk memimpin (Leadership). Memiliki pengalaman organisasi membuat Anda menjadi sangat terlatih karena sudah biasa menghadapi rintangan serta membuat keputusan untuk kepentingan bersama.
Menjadi Tempat untuk Mengembangkan Potensi
Selain untuk mendapatkan koneksi dan juga mengembangkan soft skill, bergabung ke dalam organisasi juga bisa dijadikan tempat untuk Anda mengembangkan kemampuan Anda.Â
Sebab, pada dasarnya sebuah organisasi itu sendiri dibangun atas dasar kegemaran ataupun tujuan yang sama. Berpengalaman di dalam organisasi juga dapat membantu untuk mengembangkan potensi yang Anda miliki secara bersama-sama.
Baca Juga: Fresh Graduate Tanpa Pengalaman, Cobalah Melamar Jabatan Associate!
Cara Menuliskan Pengalaman Organisasi dan Contohnya di CV
Setelah mengetahui berbagai manfaat yang bisa didapat dari memiliki pengalaman berorganisasi, penting juga bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara yang tepat untuk menuliskannya pada CV sehingga terlihat sangat profesional dan menjadi suatu nilai tambah di mata para HRD yang hendak merekrut Anda.
Tulis Nama Organisasi
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah menuliskan nama organisasi Anda dengan tepat pada kolom pengalaman organisasi. Jangan lupa juga untuk menjelaskan kepanjangan dari nama organisasi Anda, karena biasanya nama organisasi merupakan singkatan dari kepanjangan tertentu.
Sertakan Posisi Serta Masa Jabatan
Tidak hanya nama organisasi saja, Anda juga perlu untuk menyisipkan posisi Anda selama menjabat di dalam organisasi tersebut dan juga berapa lama Anda menjabat posisi tersebut di dalam organisasi.
Berikan Penjelasan Mengenai Tanggung Jawab
Selain nama organisasi, posisi dan juga masa jabatan, Anda juga perlu memasukkan tanggung jawab yang Anda miliki selama menjabat posisi tersebut di organisasi Anda. hal ini dapat membantu HRD untuk mengerti soft skill apa saja yang Anda peroleh dari organisasi tersebut.
Berikut ini adalah contoh pengalaman organisasi yang biasa dituliskan di CV dengan tepat:
Badan Eksekutif Mahasiswa
Human Resource (2018-2020)
- Bertanggung jawab untuk melakukan proses rekrutmen anggota organisasi
- Melakukan seleksi kandidat anggota organisasi
- Membangun ikatan yang kuat antar anggota di dalam organisasi
Bagaimana? Kini sudah cukup jelas mengenai penulisan pengalaman organisasi di dalam CV, bukan?
Baca Juga: 7 Tips Adaptasi di Lingkungan Kerja Baru untuk Fresh Graduate
Lalu, Bagaimana Jika Tidak Mempunyai Pengalaman Organisasi?Â
Meskipun menuliskan pengalaman organisasi bukanlah hal yang sangat wajib untuk dilakukan di dalam CV, hal ini tetap saja bisa memberikan Anad nilai lebih di mata para HRD karena adanya bukti atau tanda bahwa Anda memiliki skill-skill tertentu yang dapat menunjang kinerja Anda nantinya di perusahaan.
Bagaimana jika tidak punya pengalaman organisasi? Anda tak perlu khawatir! Hal ini dikarenakan selain menuliskan pengalaman berorganisasi, Anda dapat menuliskan skill-skill yang Anda miliki dengan memberikan elaborasi yang lengkap dan meyakinkan di setiap skill yang Anda masukkan.
Dengan melakukan hal ini, CV yang Anda masukkan untuk melamar pekerjaan tidak akan terlihat kosong dan tetap terlihat profesional. Akan tetapi pastikan bahwa poin-poin yang Anda masukkan ke dalam CV tersebut merupakan hal yang benar dan tidak dibuat-buat.
Kesimpulannya, memiliki pengalaman berorganisasi memang dapat membantu menunjang Anda untuk membentuk CV yang sangat baik sebagai pembuktian bahwa Anda memiliki kemampuan atau skill tertentu. Meskipun demikian, tidak memiliki pengalaman organisasi pun bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan karena ada aspek lain yang harus dipertimbangkan oleh HRD.