Jika tingginya jumlah pengangguran menjadi salah satu pertanda lemahnya ekonomi dari suatu negara maka menciptakan lapangan kerja sebenarnya hanya solusi jangka pendek saja. Sesungguhnya yang benar-benar dibutuhkan untuk mengatasi pengangguran adalah pelatihan atau dorongan berwirausaha dari pemerintah.Â
Dinamika Masalah Pengangguran
Di seluruh dunia, masalah pengangguran merupakan masalah yang cepat naik turunnya, celakanya lagi permasalahan ini sulit untuk dihindari.
Masalah pengangguran biasanya terjadi karena jumlah pekerjaan yang tidak mampu menyerap tenaga kerja yang ada; kedua, kualitas pekerjaan yang terlalu banyak pada level rendah atau sektor informal, dengan begitu bayaran yang didapat pun rendah;
ketiga, kurangnya peluang kerja bagi orang-orang di akhir usia produktif namun keinginan bekerja masih tinggi, mereka sulit untuk bersaing dengan para tenaga kerja yang masih muda di pasar kerja contohnya seperti veteran, para pensiunan usia 55 tahun ke atas, orang-orang yang tidak memiliki gelar sarjana, dan orang-orang dengan keterbatasan fisik.
Ada berbagai faktor yang mempengaruhi mengapa ekonomi dalam suatu negara menjadi lambat, yaitu pendidikan masyarakat yang rendah, siklus kemiskinan, persaingan global, atau peningkatan teknologi yang terlampau pesat.
Sementara di Indonesia, angka pengangguran cukup mengkhawatirkan. Menurut data yang dirilis oleh BPS (Badan Pusat Statistik), jumlah kenaikan angka pengangguran bertambah sebanyak 60.000 orang per Februari 2020. Angka ini diperkirakan karena banyaknya industri yang sedikit terguncang akibat pandemi COVID-19. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah melakukan salah satu kebijakan guna meningkatkan kemampuan kerja masyarakat dengan program kartu prakerja. Namun, masalah tak selesai begitu saja.Â
Kewirausahaan untuk Membuka Lapangan Kerja Sebagai Solusi Masalah Pengangguran
Semakin tenggelam dalam persoalan ini, semakin jelas bahwa solusi nyata masalah pengangguran bukan hanya tentang lapangan pekerjaan dan pelatihan. Dapat disimpulkan bahwa kurangnya lapangan pekerjaan berawal dari kurangnya jumlah pengusaha di suatu wilayah, jika pengusaha memiliki bisnis yang bagus maka akan terciptalah lapangan kerja.
Hal ini semakin diperkuat dengan data yang dilansir oleh Forbes. Konsep kewirausahaan membuat seseorang dapat bekerja dan mendukung orang lain untuk mengembangkan bisnis.
Hal ini adalah sumber utama untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi sekaligus kondisi sosial yang lebih baik. Kewirausahaan yang baik memungkinkan seseorang menciptakan lingkungan yang menguntungkan bagi bisnis dan karyawan. Walau bisnis kewirausahaan berada dalam skala kecil sekalipun, menjadi seorang wirausaha dapat mengurangi jumlah pengangguran bahkan membawa pengaruh positif bagi perkembangan di sekitar.Â
Baca Juga:Â 10 Prospek Karier Jurusan Sastra Indonesia
Pengusaha sejati memulai sesuatu dengan inspirasi, lalu inovasi, transformasi, dan respon positif pasar atau prospek tinggi. Perbedaan pengusaha sejati dengan orang biasa ada pada kreativitas, misalnya meskipun sudah ada bisnis penjualan makanan sehat cepat saji dan bisnis tersebut sudah banyak ditemukan di pasaran namun bisnis yang mereka jalani dapat dibedakan atau memiliki ciri khas tersendiri. Entah pada pengemasan, pelayanan, hingga jangkauan layanan bisnis tersebut.
Nah, jika kini Anda sudah memahami perbedaan antara pemikiran dasar seorang pengusaha dengan orang biasa, Anda akan memahami mengapa saat ini kita dihadapkan dengan permasalahan ekonomi yang cukup pelik, seperti kurangnya lapangan kerja dan pekerjaan profesional untuk tenaga kerja usia produktif. Hal itulah yang memaksa kita berhadapan dengan peluang wirausaha.
Dunia membutuhkan lebih banyak pengusaha, permasalahan ekonomi saat ini mendorong kita untuk menjadi seorang Pengusaha Baru, yang terinspirasi untuk menciptakan sesuatu yang baru, terinspirasi untuk berinovasi, dan terinspirasi untuk membangun sebuah dunia yang baru. Sebuah dunia di mana inspirasi menghasilkan suatu inovasi, inovasi membuahkan suatu inspirasi baru, begitu seterusnya hingga akhirnya terciptalah hal-hal baru, dengan cara baru, dan untuk alasan baru.
Baca Juga:Â Bingung Ditanya Apa Motivasi Kerja Saat Interview? Ini Jawabannya!
Seorang pengusaha harus dapat berpikir mengenai inovasi apa yang sedang kejar saat ini? Bagaimana Anda mengubah sesuatu yang biasa Anda lakukan setiap hari di perusahaan agar lebih efektif? Walau demikian, meningkatnya jumlah wirausahawan adalah hal yang positif bagi perkembangan ekonomi suatu negara. Karena solusi untuk pengangguran bukan hanya sekadar lapangan kerja, tetapi menjadi penyedia lapangan kerja itu sendiri. Menjadi pengusaha harusnya dapat dijadikan pilihan utama mengatasi permasalahan ekonomi. Sekarang, apa Anda berminat menjadi seorang pengusaha yang siap membuka lapangan kerja?