Rekap Gaji Dengan Mudah Menggunakan Microsoft Excel

.

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

rekap gaji
Isi Artikel

Setiap perusahaan yang mempekerjakan karyawan, wajib untuk memberikan upah atau gaji per bulannya. Upah atau gaji sendiri adalah sebuah pembayaran yang diberikan oleh pemberi kerja kepada karyawannya secara periodik yang sesuai dengan kontrak atau kesepakatan antara kedua belah pihak.

Nantinya upah atau gaji yang diberikan oleh perusahaan akan dicatat dalam laporan gaji karyawan. Laporan tersebut nantinya akan dikumpulkan dan direkap sesuai dengan lamanya karyawan bersangkutan bekerja di perusahaan tersebut.

Biasanya rekap gaji berisikan informasi, seperti rincian penghasilan dan juga potongan yang didapatnya.

Khusus dalam pembahasan ini, LinovHR akan memberikan informasi secara mendalam mengenai hal-hal yang perlu ada di dalam rekap gaji dan cara membuatnya secara mudah menggunakan microsoft excel.

Simak penjelasannya di bawah ini!

Apa Itu Rekap Gaji?

Rekap gaji merupakan sebuah dokumen yang berisikan informasi penting mengenai rincian-rincian penghasilan yang diterima oleh pekerja atau karyawan dari perusahaan di masa lalu.

Di dalam sebuah rekap gaji, umumnya berisikan informasi seperti nama perusahaan, jabatan yang dipegang saat itu, gaji dan juga tunjangan yang diberikan oleh perusahaan sebelumnya. 

Perusahaan umumnya akan meminta rekap gaji yang dimiliki oleh calon kandidat, untuk mengetahui informasi-informasi secara mendalam mengenai calon kandidat tersebut. Tidak sedikit juga, yang menjadikan rekap gaji sebagai syarat untuk melakukan wawancara atau interview untuk mengisi posisi atau jabatan di perusahaan yang baru.

Baca Juga: Penggunaan Slip Gaji Kertas dan PDF, Mana yang Lebih Baik?

Cara Membuat Rekap Gaji dengan Menggunakan Excel

Membuat rekap gaji karyawan bisa dilakukan dengan menggunakan software yang sudah familiar di masyarakat yaitu Microsoft Excel.

Untuk Anda yang masih bingung cara membuatnya, alangkah baiknya untuk mengikuti penjelasan di bawah ini.


  1. Buat Tabel


Langkah pertama dalam membuat rekap gaji di Excel yaitu membuat tabel yang berisikan beberapa kolom informasi seperti, nama karyawan, jabatan, gaji pokok, tunjangan, pajak, dan gaji bersih yang diterima.

Selanjutnya isikan nama karyawan, jabatan, dan juga besaran gaji pokok yang diterima oleh masing-masing karyawan.


  1. Hitung Besaran Tunjangan


Setelah Anda menuliskan nama-nama karyawan, beserta jabatan dan gaji pokok yang diterima. Selanjutnya Anda perlu untuk menghitung besaran tunjangan yang didapatkan oleh masing-masing karyawan. Caranya yaitu dengan menggunakan rumus menghitung tunjangan.

Sebagai contoh, besaran tunjangan yang didapatkan oleh para karyawan yaitu sebesar 5% dari gaji pokok atau utama. Anda hanya perlu untuk mengalikan gaji pokok yang dimiliki oleh setiap karyawan dengan 5%.

Cara menghitungnya adalah sebagai berikut:

Masukan rumus =5%*(cell yang dituju)

bila cell yang dituju ada E5, maka rumusnya =5%*E5, lalu tekan enter untuk mendapatkan hasilnya.

Setelah Anda mendapatkan hasil perhitungan yang pertama. Anda tidak perlu melakukan perhitungan yang sama untuk karyawan yang kedua dan seterusnya. Anda hanya perlu mengarahkan kursor pada sisi pojok kanan bawah cell yang berisikan hasil perhitungan tadi. Tunggu cursor untuk berubah menjadi tanda (+). 

Lalu Anda hanya perlu menariknya atau men-dragnya ke bawah, sesuai dengan jumlah karyawan yang ada di tabel tersebut.


  1. Hitung Potongan Pajak


Untuk menghitung besaran potongan pajak yang diterima oleh setiap karyawan, yaitu dengan cara mengalikan besaran pajak dengan jumlah total gaji pokok dan tunjangan. Apabila dalam contoh kasus ini besaran pajak yang dipotong dari gaji pokok adalah 10%, maka perhitungannya sebagai berikut.

=10%*(gaji utama + tunjangan)

=10%*(cell yang berisi gaji utama + cell yang berisi tunjangan)

=10%* (E5 + F5)

Setelah memasukan rumus di atas, Anda hanya perlu menekan enter, nantinya hasil perhitungan pajak akan keluar.

Untuk perhitungan sisanya, Anda bisa melakukan cara di atas, yaitu dengan menarik atau men-drag hasil perhitungan yang pertama ke bawah, menyesuaikan jumlah karyawan yang ada di tabel.


  1. Hitung Gaji Bersih


Langkah terakhir yang harus Anda lakukan yaitu menghitung besaran gaji bersih yang didapatkan oleh setiap karyawan.

Cara menghitungnya adalah sebagai berikut.

(gaji utama + tunjangan) –  pajak

=(E5+F5) – G5 (masukan rumus ini ke dalam kolom yang dituju, E5, F5, dan G5 merupakan contoh, huruf bisa berubah menyesuaikan tata letak kolom yang dibuat)

Setelah memasukan rumus di atas, tekan enter, dan hasil perhitungannya akan keluar. Untuk menghitung sisanya, Anda hanya perlu melakukan cara yang sama dengan perhitungan tunjangan dan pajak, yaitu men-drag atau menarik ke bawah kolom hasil perhitungan yang pertama.

Baca Juga: Jasa Payroll dan Pembuatan Slip Gaji

Contoh Tabel Rekap Gaji Karyawan 

Contoh Tabel Rekap Gaji

Rekapitulasi gaji menggunakan excel tidak sulit. Cukup dengan memasukkan nama karyawan dangaji per hari lalu dikalikan dengan jam kerja.

Bila terdapat lembur maka tambahkan dengan gaji per jam dari lembur tersebut. Selanjutnya tinggal totalkan semua data yang ada.

Rekap Gaji Karyawan Lebih Mudah dengan Payroll LinovHR

Merekap gaji karyawan bukanlah pekerjaan yang mudah, Anda perlu menyiapkan dokumen-dokumen terdahulu untuk merekapitulasi gaji karyawan.

Namun sekarang ada cara yang lebih mudah bila ingin merekap gaji, yaitu dengan menggunakan Aplikasi Payroll LinovHR yang memiliki beragam fitur unggulan yang memberikan berbagai kemudahan. 

Terutama dalam mengelola kegiatan yang berhubungan dengan karyawan, termasuk pembuatan rekap gaji karyawan.

Untuk rekap slip gaji, Anda cukup menggunakan fitur Payroll Report Summary. Dengan fitur tersebut, Anda tidak perlu lagi harus membuat rekap gaji secara manual. Cukup dengan beberapa klik, rekap gaji sudah selesai.

payroll

Ada pula fitur Payroll Component yang berguna untuk mengelola berbagai macam komponen payroll yang diterima oleh karyawan. Lalu ada fitur Payroll Group yang memudahkan HRD dalam mengelompokkan payroll karyawan. 

Serta fitur Employee Set yang membantu HRD untuk melakukan pengelompokkan karyawan-karyawan tertentu dalam hal penerimaan komponen gaji yang sudah ditetapkan perusahaan.

Terdapat juga fitur-fitur lain yang mampu menunjang kebutuhan HR dalam melakukan pengelolaan data yang berhubungan dengan SDM, seperti fitur Salary Slip, E-Payroll, Tax Calculator, hingga Payment Method.

Demikian pembahasan mengenai pembuatanrekap gaji dengan mudah menggunakan bantuan microsoft excel. Semoga setelah membaca artikel ini, Anda tidak bingung lagi mengenai rekap gaji dan cara membuatnya.

Semoga bermanfaat!

Tentang Penulis

Picture of Meirza Anggakara
Meirza Anggakara

Memiliki minat dalam pemasaran digital serta senang memberikan pengetahuan terkait dunia kerja di LinovHR dengan penerapan SEO yang baik dan sesuai kaidah mesin pencari
Follow them on Linkedin

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Tentang Penulis

Picture of Meirza Anggakara
Meirza Anggakara

Memiliki minat dalam pemasaran digital serta senang memberikan pengetahuan terkait dunia kerja di LinovHR dengan penerapan SEO yang baik dan sesuai kaidah mesin pencari
Follow them on Linkedin

Artikel Terbaru