Pentingnya Makanan Tinggi Serat untuk Karyawan di Kantor

.

Newslater

Newsletter

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

makanan tinggi serat
Isi Artikel

Sebagai seorang pekerja, sudah seharusnya bagi Anda untuk menjaga kesehatan diri sendiri. Salah satu upaya untuk menjaga kesehatan adalah dengan mengonsumsi makanan tinggi serat.

Fungsi dari makanan dengan serat yang tinggi sendiri adalah untuk menjaga kesehatan pencernaan seperti mencegah penyakit sembelit, melancarkan pencernaan, dan meningkatkan bakteri baik dalam usus yang berpengaruh terhadap daya tahan tubuh seseorang.

Dengan tubuh yang sehat, tentu secara tidak langsung akan meningkatkan kinerja dan produktivitas yang Anda miliki. 

Lalu apa saja contoh dari makanan dengan serat yang tinggi? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan artikel LinovHR tentang makanan berserat tinggi berikut sampai tuntas ya!

 

Definisi Makanan Tinggi Serat 

Makanan tinggi serat adalah jenis karbohidrat dalam makanan nabati yang tidak dapat dicerna atau diserap oleh tubuh. 

Tidak seperti komponen lainnya seperti protein, karbohidrat dan lemak, makanan dengan serat yang tinggi tidak dapat dicerna, dipecah, dan diserap di dalam tubuh.

Dalam kerjanya, serat akan relatif utuh ketika melewati perut, usus kecil, usus besar, dan keluar dari tubuh setelah dikonsumsi.

Adapun asupan serat terbaik untuk tubuh adalah sebanyak 25-35 gram per hari. Dengan memenuhi kebutuhan serat harian ini, maka Anda akan mendapatkan banyak manfaat, terutama jika Anda adalah seorang pekerja. 

Serat sendiri pada umumnya dapat terbagi menjadi dua jenis, yaitu serat larut dan serat yang tidak larut. Serat larut adalah jenis serat yang membentuk massa seperti gel di dalam saluran pencernaan, contohnya adalah oat, lentil, kacang-kacangan, buah beri, serta apel.

Sedangkan serat yang tidak larut air adalah jenis serat yang dapat membantu pergerakan makanan dalam saluran pencernaan.

Jenis serat ini sangat cocok jika Anda mengalami konstipasi atau sembelit, contohnya adalah kacang-kacangan, gandum, serta sayuran seperti bayam, kembang kol, dan kangkung.

Baca Juga: Inilah Tarif BPJS Kesehatan Terbaru 2022! Apakah Masih Sama?

 

Contoh Makanan Tinggi Serat 

Jika Anda ingin mengonsumsi makanan tinggi serat, maka Anda harus mengetahui contoh makanannya. Beberapa contoh makanan tinggi serat di antaranya adalah sebagai berikut:

 

  1. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan Berserat Tinggi

 

Seperti yang sudah disebutkan di atas, kacang-kacangan adalah salah satu jenis makanan dengan kandungan serat yang tinggi. 

Adapun beberapa jenis kacang-kacangan dengan kandungan serat yang tinggi di antaranya adalah kacang merah, kacang polong, kacang arab, serta kacang almond.

 

  1. Jagung

Selain kacang-kacangan, jagung juga merupakan salah satu jenis makanan tinggi serat yang baik untuk tubuh. Satu buah jagung dinilai memiliki kandungan sebanyak 2 gram serat. 

 

  1. Alpukat

alpukat
Alpukat Kaya Serat

 

Alpukat adalah salah satu jenis makanan yang terkenal dengan kandungan serat yang tinggi. Satu buah alpukat dapat mengandung serat hingga 10 gram.

 

  1. Beras Merah

Beras merah juga dikenal sebagai salah satu jenis bahan pangan dengan serat yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras putih. 

Selain mengandung serat yang tinggi, beras merah juga mengandung antioksidan yang berguna untuk melancarkan sistem metabolisme tubuh.

 

  1. Brokoli

brokoli
Brokoli Mengandung Serat Tinggi

 

Selain alpukat, brokoli juga terkenal dengan kandungan serat yang tinggi. Satu buah brokoli dinilai dapat mengandung sebanyak 5,1 gram serat. Untuk mengonsumsinya sendiri, Anda dapat merebus, mengukus, atau memakannya secara mentah.

Sebelum mengonsumsinya, pastikan bagi Anda untuk mencuci brokoli secara bersih agar kotoran-kotoran yang menempel bisa hilang.

 

Manfaat Makanan Tinggi Serat bagi Karyawan 

Melalui penjelasan di atas, Anda sudah dapat mengetahui sekilas mengenai manfaat apa saja yang akan didapatkan oleh karyawan ketika mengkonsumsi makanan dengan kandungan serat yang tinggi.

Selain untuk menjaga kesehatan pencernaan tubuh, berikut adalah beberapa manfaat lainnya dari makanan dengan serat yang tinggi:

 

  1. Membantu Mengontrol Kadar Gula Darah

Serat dengan jenis larut air ternyata dapat membantu untuk mengontrol kadar gula darah yang ada di dalam tubuh. Manfaat serat sendiri sangat baik untuk dikonsumsi bagi para penderita diabetes tipe 1 maupun diabetes tipe 2.

 

  1. Membantu Mencapai Berat Badan yang Ideal

Manfaat serat selanjutnya adalah dapat membantu seseorang untuk mencapai berat badan yang ideal. Dalam hal ini, Anda juga dapat mencegah penyakit obesitas dan diabetes yang diakibatkan karena terjadinya kelebihan terhadap asupan kalori dari makanan maupun minuman.

 

  1. Memaksimalkan Penyerapan Nutrisi dari Makanan

Selain itu, serat juga dapat memaksimalkan penyerapan nutrisi dari makanan yang Anda konsumsi, terutama nutrisi dengan jumlah yang sedikit.

Salah satu jenisnya adalah kalsium yang merupakan mineral penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.

 

  1. Menjaga Daya Tahan Tubuh

Konsumsi serat yang cukup setiap hari dapat menjaga daya tahan tubuh. Ini karena serat dapat memelihara mikroba baik dalam usus yang bisa merangsang aktivitas sel imun.

Mikroba tersebut mampu melawan beragam penyakit, sehingga Anda daya tahan tubuh yang lebih baik.

 

Itulah informasi mengenai pentingnya makanan tinggi serat yang perlu Anda ketahui. Jika Anda ingin mendapatkan asupan serat pada tubuh Anda, maka pastikan untuk mengonsumsi olahan pangan dengan serat yang tinggi seperti yang sudah dijelaskan di atas.

Dengan mengonsumsi makanan yang mengandung serat tinggi, maka tubuh Anda akan sehat dan bisa lebih produktif dalam bekerja.

 

Tentang Penulis

Picture of Sella Melati
Sella Melati

Cuma senang menulis, yang suka nonton sama traveling
Follow them on Linkedin

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Newslater

Newsletter

Tentang Penulis

Picture of Sella Melati
Sella Melati

Cuma senang menulis, yang suka nonton sama traveling
Follow them on Linkedin

Artikel Terbaru

Telusuri informasi dan solusi HR di sini!

Subscribe newsletter LinovHR sekarang, ikuti perkembangan tren HR dan dunia kerja terkini agar jadi yang terdepan di industri

Newsletter