Machine Learning: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya

Teknologi semakin berkembang dari waktu ke waktu. Tak heran jika 10 hingga 15 tahun terakhir kita diperkenalkan dengan banyak sekali teknologi baru dengan berbagai istilahnya. Hampir kebanyakan teknologi baru yang muncul dari meningkatnya jumlah startup.

 

 

Berkat pertumbuhan startup, banyak perusahaan kini menggunakan machine learning. Apa yang membuatnya menjadi begitu spesial dan mengapa banyak perusahaan harus menggunakannya?  

 

Pengertian Machine Learning

 

Machine learning adalah sederet algoritma komputer yang dijalankan dalam bentuk bisa program atau ditanamkan dalam bentuk aplikasi, dimana algoritma tersebut bisa belajar dan menemukan formulanya yang dihasilkan dari pengalaman.

Ibaratnya sebuah program dijalankan ada suatu output. Machine learning bekerja lebih dari itu. Setiap kali mendapatkan input dan mengeluarkan output, mesin ini belajar dari hal tersebut sehingga bisa menyimpan informasinya. 

Artinya, seiring berjalannya waktu ia tidak hanya bisa menjalankan sesuai yang diprogram untuknya tetapi terus berkembang bahkan untuk sesuatu yang tidak diprogram olehnya.

Mesin ini mendapatkannya dari proses atau pengalamannya Kamu pasti sudah mendapatkan sedikit ide kenapa mesin seperti ini sangat dibutuhkan industri saat ini.

Penerapannya banyak diincar oleh perusahaan dan terus dioptimasi untuk membantu perusahaan lebih baik. 

 

 

Selain machine learning teknologi yang dapat membantu perusahaan juga melalui penggunaan Software Learning Management System.

Salah satu Learning Management System yang dapat digunakan adalah LinovHR.

Software LMS dari LinovHR memiliki banyak modul dan fitur yang dapat membantu HR dalam mengelola program pelatihan karyawan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

 

Mengapa Machine Learning Penting bagi Perusahaan?

Perusahaan cenderung ingin memperoleh hasil dengan upaya yang sekecil – kecilnya. Itu sudah merupakan prinsip bisnis yang dipegang oleh semua orang agar keuntungan yang diperoleh besar. teknologi ini mampu mewujudkan itu semua.

Bayangkan untuk 100 data atau perintah algoritma yang kita masukkan, sebuah machine learning tidak hanya bekerja menjalankannya tetapi memprosesnya menjadi 1000 atau lebih lagi data atau perintah sendiri. Tentu saja, konsep dan ide machine learning begitu diinginkan oleh para perusahaan. 

Keberadaan Industri 4.0 ikut memicu banyak perusahaan mulai menggunakan teknologi ini. Khususnya di perusahaan multinasional yang mempunyai banyak cabang dan harus terus berinovasi.

Tidak hanya menghasilkan tetapi juga menganalisis kedepan sehingga proses produksi bisa menggunakan effort atau upaya seoptimal mungkin. Data itu dihasilkan dari konsep machine learning. 

 

Baca Juga: Cara Artificial Intelligence Proses Membantu Learning and Development

 

Manfaat Machine Learning

Penggunaan teknologi membawa perubahan besar bagi perusahaan. Kalau bicara manfaat secara umum, tentu saja tidak terlepas dari kemampuan machine learning untuk dapat berkembang dan tumbuh.

Manfaat machine learning dapat diperoleh dengan maksimal dan berbanding lurus dengan jumlah data yang dimiliki. Berikut manfaat yang dapat dirasakan oleh perusahaan: 

 

1. Meningkatkan Perkembangan Perusahaan

Kemampuan untuk menyimpan dan mempelajari informasi secara sistematis dapat merangsang perusahaan untuk berkembang, tumbuh, atau meningkat seiring berjalannya waktu.

Perusahaan tidak hanya memperoleh hasil, tetapi juga analisa untuk menentukan kemungkinan – kemungkinan lain.

Semakin banyak data yang diberikan dan diproses, maka hasil dan variasi serta wawasan yang diberikannya juga semakin besar. 

 

2. Menyelesaikan Masalah dan Hambatan

Perusahaan selalu menghadapi berbagai masalah dan hambatan selama operasionalnya. Informasi mengenai masalah dapat diolah melalui machine learning sehingga dapat membantu perusahaan untuk mengidentifikasi masalah dari pengalaman tanpa perlu intervensi berlebih.

Cukup masukan atau input dan ia akan belajar sendiri. Metode ini banyak ditanamkan sebagai teknologi dalam berbagai alat berbasis komputer. 

 

3. Fleksibel untuk Banyak Sektor Industri

Istilah machine learning mungkin sangat berbau teknologi dan banyak orang yang mengira jika hal ini hanya dapat diterapkan di perusahaan rintisan belaka. Hal itu jelas keliru.

Banyak sektor atau industri bisa menggunakan machine learning. Bahkan, salah satu implementasinya pernah dilakukan di suatu proyek non profit dari UNHCR (United Nations High Commissioner for Refugees) untuk memetakan kamp pengungsi dari Burundi, Rwanda dan Kongo. 

 

4. Mampu Menyimpan Banyak Informasi

Informasi yang dapat disimpan hampir tidak punya batas selama server atau media penyimpanan informasi masih tersedia.

Oleh karena itu, banyak data dan informasi yang bisa diterima oleh mesin ini. Informasi dan data ini sangat berguna untuk perkembangan dan pertumbuhan bisnis.

Perusahaan pun dapat mulai meninggalkan penggunaan dokumen fisik yang memakan ruangan menuju konsep paperless yang praktis dan ramah lingkungan. 

 

5. Membantu Perkiraan Tren dan Inovasi Mendatang

Perkiraan mengenai karakteristik perusahaan di masa mendatang terhadap tren dan inovasi yang harus dilakukan secara berkelanjutan.

Dengan memproses data yang ada, perusahaan mengetahui prediksi yang akan datang. Lalu, berdasarkan pedoman tersebut perusahaan akan melakukan perencanaan tertentu.

Tentu saja, perusahaan juga harus mempertimbangkan variasi input yang masuk. 

 

Contoh Cara Kerja Machine Learning

Penerapan teknologi tidak hanya ada di satu sektor saja tetapi bervariasi.

Bisa di pertanian, sains, banyak sektor IT, perbankan, dan masih banyak lagi. Salah satu penerapan yang paling banyak kita temui adalah search engine. Google, Bing, Yahoo adalah contohnya.

Search engine adalah teknologi yang memberikan peluang bagi pengguna untuk memberikan input sebanyak – banyaknya ke mesin. 

Input tersebut lantas tidak hanya diproses untuk mengeluarkan output saja berupa hasil pencarian. Input – input dan variasi yang dimasukkan pengguna digunakan dan diproses untuk mengetahui behaviour pencarian pengguna.

Misalkan, coba saja Anda ketikkan kata kunci tertentu di search engine seperti Google. Maka Google akan mensugestikan akhiran dari kata kunci yang Anda ketikkan tersebut. 

Dengan begitu mesin pencari atau search engine bisa meningkatkan performa kinerja mereka agar bisa lebih menyesuaikan keinginan pengguna. 

Contoh penerapan machine learning lainnya yang mungkin tidak akrab untuk kita adalah di sektor medical untuk memproses data informasi perkembangan, behaviour, dan aktivitas sel didalam tubuh untuk suatu penyakit tertentu.

Kombinasinya bisa ratusan bahkan ribuan dan ini tidak dapat diproses oleh komputer biasa apalagi manusia.

 

Baca Juga: Apa Itu Search Engine Marketing?

 

Kesimpulan

Machine learning memang sedang dan akan terus menjadi primadona di dunia industri terutama perusahaan multinasional yang terus berkembang yang mencari cara untuk mengoptimalkan operasional di seluruh lininya.

Pemanfaatan machine learning juga membuktikan bahwa revolusi industri 4.0 sudah di depan mata. Mau tak mau, perusahaan harus bersiap menghadapi perkembangan teknologi ini.

Nah, apakah perusahaan Anda Sudah siap untuk beradaptasi?