KPI Tree: Bagaimana Cara Membuatnya dengan Tepat?

KPI tree adalah alat penting dalam manajemen perusahaan yang membantu dalam merinci dan mengukur pencapaian tujuan perusahaan. 

Penggunaan membantu perusahaan merinci, memantau, dan mengevaluasi hal-hal yang harus dicapai perusahaan.

Dalam artikel LinovHR ini, Anda akan menjelajahi konsep KPI tree dan bagaimana dapat menggunakannya untuk meningkatkan kinerja dan pencapaian tujuan perusahaan Anda. Mari simak artikelnya!

 

Apa Itu KPI Tree 

KPI tree adalah alat visualisasi yang menggambarkan tujuan perusahaan, metode untuk mencapainya, dan pengukuran untuk mengevaluasi keberhasilan tujuan mereka.

KPI tree dapat membantu bisnis dalam mengatur, melacak, dan memprioritaskan berbagai KPI.

Selain itu, alat visualisasi ini juga dapat membantu Anda untuk lebih memahami hubungan di antara metrik-metrik tersebut.

Beberapa perusahaan mungkin menggunakan KPI tree untuk menilai bisnis mereka secara keseluruhan. Perusahaan lain menggunakannya untuk membantu mengatur dan memantau proyek atau departemen tertentu.

Sebagai contoh, seorang manajer proyek menggunakan KPI tree untuk membantu mereka membuat rencana dan memantau efektivitas proyek yang sedang berjalan.

 

Mengapa KPI Tree Penting

Keberadaan KPI tree sangat penting dan berperan dalam mencapai tujuan perusahaan. Berikut adalah penjelasannya:

 

1. Memastikan Tujuan Sesuai Dengan Rencana

Tujuan utama dari KPI tree adalah memastikan bahwa strategi yang digunakan dapat membantu mencapai tujuan perusahaan. 

Ilustrasi yang diberikan oleh KPI tree dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang hubungan antara tujuan, taktik, dan metrik. 

Oleh karena itu, hal ini membantu perusahaan memahami bagaimana rencana mereka sejalan dengan tujuan mereka.

 

2. Mengukur Kemajuan

Selanjutnya, pohon KPI dapat membantu Anda menetapkan rencana bisnis dan tujuan perusahaan.

Tak hanya itu, tetapi juga memberikan alat untuk memantau kemajuan pribadi karyawan secara berkala.

 

3. Memberi Prioritas pada Tujuan

Pohon KPI menggunakan desain hierarki, yang berarti dapat membantu perusahaan menentukan strategi dan tujuan yang paling krusial.

Dengan begini ini, perusahaan dapat berfokus pada tujuan yang telah ditetapkan dengan menggunakan strategi yang telah dipilih.

 

4. Memberikan Wawasan Mengenai Tujuan Dan Strategi Perusahaan

Dengan pohon KPI, semua orang yang terlibat dalam proyek atau perusahaan bisa lebih tahu bagaimana pekerjaan mereka membantu tim atau perusahaan secara keseluruhan.

Oleh karena itu, hal ini juga memudahkan untuk memberi kabar atau informasi kepada pimpinan perusahaan, investor, dan klien.

 

5. Membantu Mengubah Strategi atau Tujuan

Perusahaan bisa menggunakan KPI tree untuk membuat dokumen yang bisa disesuaikan seiring perkembangan proyek atau perusahaan mereka. 

Jika perlu mengubah strategi, dokumen KPI tree bisa diubah dengan mudah untuk mencerminkan perubahan tersebut.

 

Bagaimana Membuat KPI Tree

Untuk membuat KPI tree yang tepat, Anda perlu memahami sejumlah proses yang dilakukan. Proses pembuatannya melibatkan langkah-langkah berikut:

 

1. Tentukan Tujuan

Langkah pertama adalah dengan mengidentifikasi tujuan khusus dari proyek, tim, departemen, atau perusahaan Anda.

Pada tahap ini, tingkat pertama dari cabang dalam KPI tree terdiri dari jabaran objektif (tujuan) Anda.

Menetapkan tujuan sebelum metode atau metrik dapat membantu memastikan bahwa KPI Anda sejalan dengan tujuan organisasi.

 

2. Kembangkan Strategi untuk Mencapai Tujuan

Berikutnya, buatlah strategi yang dapat membantu Anda mencapai tujuan perusahaan. 

Ini menjadi tingkat kedua cabang dalam KPI tree menentukan teknik apa yang akan digunakan oleh tim atau perusahaan untuk mencapai tujuan tersebut. 

Pilih strategi yang bersifat saling eksklusif, artinya Anda dapat menjalankan setiap teknik secara independen dari strategi lainnya.

 

3. Buat Rencana Praktis

Tetapkan metode praktis yang sejalan dengan tujuan dan strategi Anda. Metode-metode ini biasanya terdiri dari lapisan ketiga cabang dalam KPI tree.

Metode-metode ini memberikan penjelasan tindakan tentang bagaimana Anda berencana untuk menjalankan strategi. 

Misalnya, jika salah satu strategi dalam KPI tree tim marketing adalah membangun loyalitas pelanggan.

Metode untuk mencapai loyalitas pelanggan misalnya dengan mengembangkan program loyalitas, memberikan diskon kepada pelanggan yang kembali, atau mengadakan acara promosi. 

Dengan penerapan hal-hal tersebut, metode-metode ini akan menciptakan lapisan ketiga pada KPI tree Anda.

 

4. Pilih KPI

Setelah membuat rencana praktis, selanjutnya adalah pilih satu atau  beberapa KPI untuk setiap metode. 

Beragam KPI biasanya dapat membantu organisasi mengevaluasi efektivitas metode atau strategi mereka. 

Jenis KPI yang digunakan dapat bervariasi berdasarkan berbagai faktor, termasuk tujuan perusahaan dan tujuan dari KPI tree itu sendiri. 

Sebagai contoh, jika salah satu metode perusahaan Anda mencakup pengembangan fitur obrolan layanan pelanggan online.

KPI mungkin mencakup waktu rata-rata penyelesaian masalah pelanggan dan tingkat kepuasan pelanggan terhadap bantuan yang mereka terima.

 

5. Uji KPI

Terakhir, ujilah KPI Anda dengan menerapkan metode perusahaan dan mengevaluasi hasilnya. 

Mungkin perlu beberapa percobaan sebelum menentukan KPI yang mencerminkan efektivitas metode Anda dan sejalan dengan tujuan Anda.

Jika KPI Anda tidak mencapai tingkat yang diharapkan, coba tentukan apakah salah satu cabang tingkat atas dalam KPI tree perlu direvisi atau jika ada KPI lain yang dapat lebih baik menilai metode Anda.

 

Tips Membuat KPI Tree

Agar dapat membuat KPI tree dengan baik dan hasilnya efektif. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda jalankan untuk membuat KPI tree dengan baik, yaitu:

 

1. Manfaatkan Berbagai Jenis KPI

Hal pertama yang dilakukan adalah dengan sisipkan beragam KPI ke dalam pohon Anda.

Untuk sebagian besar tujuan proyek atau perusahaan, penting untuk menganalisis data baik secara kuantitatif maupun kualitatif. 

Misalnya, ketika mengevaluasi KPI terkait penjualan, Anda mungkin melihat baik Return Of Investment (ROI) maupun tingkat kepuasan pelanggan. 

Ingat bahwa ada juga berbagai kategori KPI dalam data kuantitatif dan kualitatif.

KPI target, sebagai contoh, biasanya menilai anggaran atau keuntungan. Sementara KPI arah, sebaliknya, mengevaluasi apakah suatu tren meningkat atau menurun, seperti tingkat retensi pelanggan. 

Meskipun keduanya merupakan KPI kuantitatif, keduanya dapat mengukur hasil yang berbeda.

 

2. Memilih KPI dengan Teliti

Pilihlah KPI yang paling relevan dengan tujuan dan strategi Anda. Pilih KPI yang dapat diukur semua untuk memudahkan evaluasi data Anda.

Untuk KPI kualitatif, tentukan cara untuk mengubah data menjadi angka. Misalnya, ketika mengevaluasi kepuasan pelanggan, minta pelanggan untuk memberi nilai kepuasan mereka dalam skala satu hingga lima.

 

3. Merevisi KPI Tree Sesuai Kebutuhan

Anda harus bersedia untuk mengubah unsur-unsur dalam pohon KPI Anda seiring berjalannya waktu.

Terkadang, tujuan atau strategi perusahaan dapat berubah. Anda juga mungkin menyadari bahwa ada metode atau KPI yang lebih efektif yang dapat membantu Anda mencapai tujuan perusahaan.

Dengan ini, pertimbangkan untuk berkolaborasi secara teratur dengan pemangku kepentingan lain yang terlibat dalam strategi yang terkait dengan pohon KPI untuk mendiskusikan efektivitas metrik dan tujuan Anda.

 

4. Pertimbangkan Penggunaan Alat KPI Tree

Pertimbangkan untuk menggunakan tools KPI tree guna membantu Anda membuat, melacak, dan merevisi tujuan dan metrik proyek atau perusahaan Anda.

Ada berbagai alat desain yang tersedia secara online atau untuk diunduh yang dapat membantu Anda merancang tata letak visual KPI tree Anda. 

Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan tools KPI digital yang dapat membantu mengumpulkan, mengevaluasi, dan mengekstrak makna dari data KPI Anda. 

Tools ini mungkin tidak memiliki fitur pemetaan, tetapi dapat membantu memastikan bahwa pohon KPI Anda mencakup metrik yang paling relevan untuk strategi dan tujuan unik Anda.

 

Contoh KPI Tree

Untuk membantu Anda mendapatkan gambaran seperti apakah KPI tree, perhatikan contoh berikut ini.

Ini adalah contoh KPI tree profit branch yang membahas mengenai strategi keuntungan atau profit dalam bisnis:

 

 

Buat dan Lacak KPI Lebih Mudah dengan Performance Management LinovHR

Dalam era bisnis yang semakin kompetitif, mengukur dan mengelola kinerja perusahaan kini menjadi hal yang sangat penting. Untuk itulah penyusunan KPI secara komprehensif menjadi satu hal yang tidak boleh diabaikan.

Di sinilah perusahaan sudah harus memanfaatkan teknologi digital yang membantu proses penyusunan dan pelacakan KPI secara real-time.

 

 

Dalam hal ini, Performance Management System LinovHR hadir dengan solusi terbaik untuk membantu Anda dalam memantau atau melacak KPI  perusahaan dan karyawan dengan mudah. 

Performance Management LinovHR dilengkapi dengan fitur Goals & KPI, yang membantu Anda merancang KPI sesuai dengan tujuan dan strategi perusahaan. KPI pun dapat disusun sesuai kuartal, baik tiga bulan, enam bulan, atau satu tahun.

Anda juga bisa melakukan pemantauan pergerakan KPI secara real-time serta diproses untuk mengetahui hasilnya.

Secara keseluruhan, Performance Management LinovHR memudahkan dalam melakukan penetapan dan pelacakan KPI karyawan sehingga nantinya dapat membuat upaya perbaikan dan pengembangan berkelanjutan dalam lingkup perusahaan.

Mari kita jelajahi kemudahan dalam mengelola KPI dan kinerja perusahaan dengan Performance Management LinovHR! Ajukan demonya sekarang, gratis