KPI dashboard sering disebut sebagai salah satu alat terbaik dalam memvisualisasikan kinerja bisnis secara real–time.
Di dalam dashboard ini nantinya manajerial bisa melihat data progres dari indikator kinerja yang telah ditetapkan.
Namun, apa sebenarnya arti dari KPI Dashboard dan bagaimana cara membuatnya? Artikel LinovHR ini akan menggali lebih dalam tentang konsep dan langkah-langkah dalam pembuatannya.
Pengertian KPI Dashboard
KPI dashboard adalah alat visual yang menyajikan informasi Key Performance Indicator atau KPI suatu organisasi atau bisnis dalam Aplikasi KPI, Pada umumnya KPI Dashboard memliki bentuk grafik atau table yang mudah dimengerti dan diakses.
Dengan kata lain, dashboard ini berfungsi sebagai cerminan dari kinerja bisnis, mengonversi data mentah menjadi visualisasi grafik, tabel, dan metrik lainnya yang mudah dicerna.
Melalui KPI dashboard, stakeholder dapat dengan cepat mengevaluasi progres, membandingkan hasil dengan target, serta mengidentifikasi area yang membutuhkan perhatian khusus.
Selain itu, dengan adanya dashboard KPI ini, perusahaan dapat membuat keputusan bisnis yang lebih tepat dan cepat berdasarkan data yang akurat dan up-to-date.
Manfaat KPI Dashboard
Salah satu kelebihan dari KPI dashboard adalah kemampuannya menampilkan keseluruhan aktivitas bisnis melalui satu layar dasbor yang interaktif.
Informasi yang diberikan selalu terbaru dan dapat diverifikasi, bahkan bisa disandingkan dengan data tahun-tahun sebelumnya.
Beberapa manfaat lain dari KPI dashboard meliputi:
- Mengamati prestasi setiap individu dalam tim serta keseluruhan tugas yang mereka kerjakan.
- Mempercepat proses kerja karena informasi dapat diakses dengan mudah dan direspons dengan cepat.
- Membantu dalam mengambil resolusi bisnis yang lebih informasi.
- Menyempurnakan perhatian perusahaan terhadap metrik yang sangat krusial.
- Mudah disesuaikan dengan perkembangan usaha.
- Mendukung adaptasi bisnis dengan cepat.
- Mengamati KPI kapan saja dengan bantuan perangkat smartphone.
- Peningkatan kinerja yang berkelanjutanÂ
Baca Juga: Pentingnya Melakukan KPI Tracking di Perusahaan
Cara Membuat KPI Dashboard
Membuat KPI dashboard bukanlah proses yang kompleks, tetapi memerlukan perencanaan yang matang agar dapat merefleksikan kinerja bisnis dengan akurat.
Dengan dashboard yang tepat, sebuah organisasi dapat memantau kinerjanya dengan lebih efisien dan mengambil keputusan berdasarkan data.
Berikut adalah langkah-langkah dalam membuat KPI Dashboard:
1. Tentukan Indikator Kinerja
Sebelum Anda mulai dengan apapun, tentukan terlebih dahulu apa saja indikator kinerja yang ingin Anda pantau.
Indikator ini haruslah relevan dengan tujuan bisnis dan dapat memberikan gambaran mengenai bagaimana kinerja perusahaan Anda.
2. Konsultasikan dengan Pihak Terkait
Pastikan untuk berdiskusi dengan semua pihak yang berkepentingan, seperti pemimpin tim, manajer, atau bahkan anggota tim untuk memahami apa yang mereka anggap penting untuk dipantau.
Dengan begitu, dashboard yang Anda buat akan lebih relevan dan berguna bagi seluruh organisasi.
3. Pilih Tools KPI Dashboard yang Tepat
Saat ini, banyak sekali tools atau platform yang menawarkan layanan pembuatan KPI dashboard, salah satunya adalah LinovHR.
Pilihlah tools yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, baik dari segi fitur, kemudahan penggunaan, maupun harga.
4. Jadwalkan Feedback Penggunaan KPI Dashboard
Setelah dashboard selesai dibuat dan digunakan, penting untuk mendapatkan feedback dari pengguna.
Ini akan membantu Anda mengetahui apakah dashboard tersebut efektif, apa yang bisa ditingkatkan, dan apakah ada kebutuhan baru yang perlu ditambahkan.
Jadwalkan sesi feedback secara berkala agar dashboard Anda selalu up-to-date dan relevan.
Dengan memahami kebutuhan dan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda akan memiliki dashboard yang efektif dan bermanfaat bagi organisasi Anda.
Baca Juga: Apa Saja yang Bisa Diukur dalam KPI Talent Management?
Contoh KPI Dashboard
Dalam konteks KPI Dashboard, setiap contoh KPI tersebut akan diintegrasikan ke dalam alat visualisasi data yang disebut KPI Dashboard. Berikut contohnya:
1. KPI Dashboard Penjualan
Dalam KPI Dashboard, Pendapatan Penjualan Bersih diwakili oleh grafik linier yang memperlihatkan tren kenaikan atau penurunan pendapatan selama periode waktu tertentu.
Jumlah Penjualan per Pelanggan, pada bagian lain dashboard, direpresentasikan dalam diagram batang yang memudahkan perbandingan antar pelanggan, membantu identifikasi segmen pelanggan yang memerlukan perhatian lebih.
Sementara itu, Pangsa Pasar ditampilkan melalui peta panas yang memberikan gambaran visual tentang seberapa besar perusahaan menguasai pasar dalam wilayah geografis atau segmen tertentu.
2. KPI Dashboard Finance
KPI Dashboard menyajikan Laba Bersih melalui grafik lingkaran yang menggambarkan proporsi laba dari total pendapatan, memberikan wawasan visual tentang margin keuntungan.
Rasio Hutang terhadap Ekuitas diintegrasikan sebagai grafik garis yang menyoroti perubahan rasio dari waktu ke waktu, memudahkan pengidentifikasian risiko keuangan yang berkembang.
Pada bagian lain, Kas Bersih diilustrasikan melalui peta keterpaparan risiko, memberikan pandangan sejauh mana kas perusahaan aman atau rentan terhadap fluktuasi.
3. KPI Dashboard Pelanggan
Grafik radar pada KPI Dashboard memvisualisasikan skor Kepuasan Pelanggan dari berbagai kriteria, memberikan pandangan holistik tentang kualitas layanan yang diberikan.
Retensi Pelanggan, dalam bentuk grafik bar horizontal, menyoroti tingkat retensi dalam beberapa periode, memberikan indikasi kesehatan hubungan pelanggan.
Waktu Tanggapan Layanan Pelanggan direpresentasikan dalam grafik batang waktu, memberikan gambaran seberapa cepat tim layanan pelanggan merespons permintaan pelanggan.
4. KPI Dashboard Employee Performance
Diagram batang pada KPI Dashboard dapat menyajikan Produktivitas per Karyawan dalam beberapa departemen, memberikan wawasan tentang efisiensi operasional.
Grafik lingkaran untuk Absensi Karyawan menyajikan proporsi absensi per departemen atau tim, memudahkan identifikasi tren dan pola.
Grafik area untuk Tingkat Kehadiran memvisualisasikan tren kehadiran karyawan dari waktu ke waktu, membantu manajemen sumber daya manusia dalam pengambilan keputusan.
5. KPI Dashboard Operasional
Efisiensi Produksi direpresentasikan melalui grafik bar horizontal pada KPI Dashboard, membandingkan kinerja antara beberapa lini produksi atau pabrik.
Diagram garis waktu untuk Waktu Siklus Produksi membantu memantau kinerja operasional seiring waktu, mendeteksi perubahan dalam produktivitas.
Grafik batang tinggi rendah untuk Tingkat Kegagalan Produk memberikan pemahaman visual sejauh mana produk atau layanan mengalami masalah kualitas.
LinovHR: Rekomendasi KPI Dashboard Terbaik
Dalam dunia bisnis modern yang penuh dengan dinamika dan kompetisi, memiliki tools yang tepat untuk memantau kinerja adalah kunci keberhasilan. Dari sini Anda bisa mendapatkan wawasan berharga mengenai progres pencapaian bisnis Anda.
Selain itu, tools pemantauan kinerja yang tepat juga menjadi sarana bagi Anda untuk menyusun strategi berdasarkan fakta dan data di lapangan.
Maka itu, penting sekali bagi perusahaan untuk memilih dengan tepat KPI dashboard yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Jika ingin fitur yang tepat, sistem berbasis cloud, dan terintegrasi, jatuhkan pilihan Anda pada Software Performance Management LinovHR.
Software Performance Management LinovHR memiliki fitur khusus yang memudahkan perusahaan dalam mengatur, memantau, dan mengelola KPI karyawan. Fitur tersebut adalah fitur Goals & KPI.
Fitur Goals & KPI ini dapat digunakan untuk menyusun KPI yang hendak dicapai baik di tingkat perusahaan, unit kerja, departemen, dan individu. Selain itu, perusahaan juga bisa mengatur periode pencapaian KPI, baik 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun.
Nantinya, manajerial bisa melihat pencapaian KPI tersebut secara real-time di dashboard khusus. Tersedia juga report dan analisis dari KPI yang telah dicapai.
Selain itu, karena sistem sudah terintegrasi segala pencapaian dari KPI bisa Anda kaitkan dengan sistem penggajian atau juga pelatihan.
Belum yakin dengan semua fitur luar biasa yang ditawarkan oleh LinovHR? Jangan tunggu lebih lama lagi! Daftarkan diri Anda sekarang untuk mendapatkan demo gratis.