Karir yang stagnan bisa terjadi dan dirasakan oleh siapa saja. Kegelisahan semacam ini umumnya dirasakan oleh karyawan yang bekerja di suatu perusahaan. Berbagai macam pertanda mulai muncul satu per satu. Akibatnya, kualitas kerja menurun dan rasa ketidakpuasan di dalam diri mulai menghantui pikiran dan hati.
Tanda-tanda Stagnasi Karir
Untuk itu, penting bagi anda untuk mengetahui apa saja tanda-tanda stagnansi pada karir anda. Berikut adalah tanda-tanda karir stagnan:
1. Tidak Ada Motivasi di Tempat Kerja
Motivasi adalah dorongan kuat kenapa Anda melakukan suatu hal. Motivasi bisa berupa orang, benda, maupun cita-cita / impian. Tanpa adanya dorongan, seseorang tidak akan ada kemauan dan aksi nyata untuk mengerjakan segala hal dengan baik.
Jika mau berangkat ke tempat kerja saja malas, bagaimana nanti kalau sudah mengerjakan proyek atau program kerja. Untuk itu carilah sesuatu yang bisa membuatmu semangat bekerja. Hal itu akan mendorongmu mencapai tingkat yang mungkin belum pernah Anda bayangkan.
2. Posisi Jabatan tidak Naik Selama Bertahun-Tahun
Apakah Anda sudah meniti karir di tempat yang sama bertahun-tahun dan belum pernah naik jabatan? Atau terakhir kali naik jabatan sudah sangat lama sekali? Apabila Anda mengalami kasus seperti ini, kemungkinan besar belum ada kemajuan selama Anda bekerja. Menaikkan kinerja memang tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Apalagi kalau keadaan hidup sedang tidak baik, sedang menghadapi banyak masalah seperti masalah keluarga atau orang-orang terdekat, atau kebetulan ada hal penting lain yang harus diurus. Oleh karena itu, cobalah menyelesaikan semua urusan terlebih dulu dan tunjukkan bahwa kemampuanmu bisa lebih dari ini.
Baca juga: Apa Itu Career Paralysis dan Akibatnya Pada Karyawan
3. Merasa Jenuh dan Lelah dengan Pekerjaan
Lelah dan jenuh merupakan dua sifat yang ingin dihindari oleh setiap profesi. Karena kalau sudah mengalami kejenuhan dalam bekerja, ide kita akan mentok sampai di situ saja. Agar bisa melakukan re-boost pada kinerja Anda, rilekskan pikiran dan fisik dengan melakukan olahraga secara teratur. Selain itu, istirahat yang cukup juga perlu diperhatikan, siapa tahu Anda lelah karena memang kurang tidur dan memerlukan istirahat serta tidur 6 sampai 8 jam setiap hari.
4. Tidak Mempunyai Inspirasi
Inspirasi dibutuhkan oleh pekerja di bidang seni, hiburan, bisnis, dan hampir semua bidang membutuhkan inspirasi. Inspirasi bisa dicari, dimanapun dan kapanpun. Anda bisa mendapatkannya di sekitar Anda jika membuka semua indera-indera seperti mata, telinga, bahkan pikiran dan hati pun tidak boleh pasif.
Baca Juga: Fenomena Karir Stagnan: Career Plateau
Yang Harus Dilakukan untuk Menghindari Karir Stagnan
Setelah anda mengetahui bahwa tanda-tanda di atas telah anda rasakan, maka hal-hal yang harus anda lakukan adalah sebagai berikut.
1. Mendiskusikannya dengan HRD
Sebelum anda menghakimi perusahaan atas penyebab utama stagnannya karir anda, sebaiknya lakukanlah diskusi kepada Pihak HRD maupun atasan anda. Lakukan evaluasi, bahas apa-apa saja yang perlu ditingkatkan di dalam diri anda agar mendapatkan jabatan yang lebih tinggi.
2. Meningkatkan Skill
Biasanya, penyebab anda sulit berkembang adalah skill anda yang belum memenuhi kualifikasi suatu jabatan yang lebih tinggi. Untuk memperbesar peluang dalam kemajuan karir anda, maka anda perlu mengembangkan skill anda, baik itu soft skill maupun hard skill. Sehingga, anda menjadi lebih siap kedepannya.
Baca Juga: Bagaimana Cara Melatih Soft Skill?
3. Membahagiakan Diri Sendiri
Anda bisa memperoleh inspirasi melalui penghiburan diri, seperti jalan-jalan, nonton film, hangout dengan orang terdekat, melakukan wisata, menghadiri konser, menghadiri pameran seni, dan lain sebagainya. Melakukan kegiatan di atas dapat menurunkan tingkat jenuh dan meningkatkan kekuatan pikiran Anda. Ketenangan jiwa dan pikiran sangat penting bagi siapapun, entah itu yang bekerja dengan kekuatan fisik maupun yang bekerja dengan melibatkan pikiran.
4. Pindah Kerja
Hal terakhir yang bisa anda lakukan adalah mengundurkan diri dari tempat anda bekerja dan menemukan tempat kerja yang lebih baik dari sebelumnya. Namun perlu diingat, keputusan ini perlu dipertimbangkan secara matang-matang. Karena butuh waktu lama untuk meningkatkan karir anda di perusahaan yang baru
Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat untuk Resign?
Setiap orang memiliki ambisi yang berbeda-beda, dan memiliki peningkatan dalam karir adalah salah satunya. Meski tidak mudah, upaya-upaya diatas dapat anda lakukan agar karir anda tidak stagnan.