Startup adalah salah satu perusahaan yang dinamis dan dituntut untuk melakukan perubahan dan penyesuaian dengan cepat. Dengan kondisi seperti ini, tentu saja HR sebagai divisi krusial memiliki tantangan tersendiri dalam melakukan manajemen SDM yang ada di startup.
Implementasi HRIS untuk startup menjadi semakin penting demi mendukung tugas HR yang kompleks dan dituntut untuk cepat.
Lantas, memang mengapa sebuah startup memerlukan HRIS dan apa saja modul yang sebaiknya ada di dalam HRIS untuk startup tersebut? Mari simak ulasan lengkapnya dalam artikel LinovHR berikut ini!
Tantangan Pengelolaan Human Resource di Startup
Layaknya HR di berbagai industri, HR management di startup pun menghadapi berbagai tantangan yang kompleks. Tantangan yang dihadapi tidak terbatas pada talent acquisition, penggajian, manajemen cuti, atau juga penilaian kinerja.
Tantangan HR di perusahaan startup dapat berupa mempertahankan budaya, beradaptasi dengan perubahan, memastikan keterlibatan karyawan, dan membangun employer branding yang kuat.
Beberapa tantangan lainnya yang kerap dihadapi oleh manajemen SDM di perusahaan rintisan antara lain:
- Merekrut top talent
- Manajemen penggajian
- Manajemen cuti
- Onboarding karyawan
- Manajemen karyawan remote/hybrid
- Administrasi tunjangan
- Menganalisis dan mengelola data karyawan
- Menyusun dan mengkomunikasikan kebijakan HR
- Memastikan employee engagement
- Mengelola tugas-tugas HR reguler
- Modernisasi sistem HRÂ
Baca Juga: Pentingnya HRIS untuk Industri Perbankan
Kenapa Startup Membutuhkan Software HR
Di tengah berbagai tantangan manajemen HR yang dihadapi startup, software HR dapat menjadi perangkat yang dapat mengatasi berbagai tantangan tersebut serta menjadi pendorong perkembangan dari perusahaan rintisan.
Penggunaan software HR dapat menyederhanakan berbagai hal rumit terkait pengelolaan human resource, sehingga para HR pun bisa fokus pada hal yang lebih strategis.
Penggunaan software HR yang maksimal juga dapat mendorong inovasi, meningkatkan efisiensi, dan membantu setiap pengambilan keputusan.
Software HR untuk startup dapat dengan mudah mengotomatisasi berbagai proses HR, membebaskan tim dari tugas-tugas administratif repetitif. Dengan memusatkan data dan memastikan kepatuhan. Hasilnya tim bisa lebih fokus pada hal yang benar-benar penting.
Adapun beberapa tantangan HR yang bisa diatasi oleh software HR antara lain:
1. Membantu Merekrut Top Talent
Merekrut top talent mungkin menjadi tantangan terbesar bagi setiap startup, apalagi jika perusahaan tergolong masih baru.
Pertama-tama, merekrut talenta terbaik membutuhkan seleksi yang mendalam terhadap setiap lamaran yang masuk. Kedua, Anda perlu menunjukkan budaya perusahaan, sehingga dapat menarik top talent untuk melamar.
Software HR untuk startup dapat membantu Anda dengan hal ini. Di mana perangkat lunak ini dapat memperlancar proses perekrutan dengan melakukan screening dan mengekstrak informasi dari resume.
Selain itu, software ini juga dapat membantu menyampaikan budaya perusahaan kepada para pelamar dengan mudah.
2. Manajemen Penggajian dan Cuti
Software HR juga dapat menyederhanakan manajemen penggajian. Saat ini sudah banyak software HR yang dilengkapi dengan sistem manajemen penggajian terintegrasi.
Sistem ini dapat mengotomatisasi proses seperti manajemen data karyawan, pelacakan waktu dan kehadiran.
Selain itu, biasanya perangkat lunak HR juga dilengkapi dengan penghitungan pajak, pembuatan slip gaji, dan memastikan keamanan data.
Penggunaan perangkat ini dapat menyederhanakan operasi penggajian untuk perusahaan rintisan, mengurangi kesalahan, menghemat waktu, dan meningkatkan efisiensi dalam organisasi.
3. Time Tracking
Software HR saat ini sudah dilengkapi dengan time tracking dengan menyediakan alat dan fitur otomatis yang menyederhanakan prosesnya. Hal ini memungkinkan karyawan untuk mencatat jam kerja, waktu istirahat, dan ketidakhadiran mereka secara akurat melalui timesheet online.
Ditunjang dengan fitur-fitur tersebut membuat software HR dapat membantu perusahaan menyimpan catatan waktu yang akurat untuk mendukung manajemen penggajian yang efisien dan kepatuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan.
4. Membantu Proses Onboarding Lebih Lancar
Perangkat lunak HR dapat membantu tim HR membuat dan mengelola daftar keperluan untuk onboarding, ini juga dapat membantu karyawan baru melalui langkah-langkah dan dokumentasi yang diperlukan.
Selain itu, software HR juga memungkinkan pembagian dan penandatangan kontrak kerja, serta formulir lainnya yang diperlukan dilakukan dengan lancar.
Dengan menyederhanakan prosedur onboarding, software HR memastikan transisi yang lancar dan terorganisir untuk karyawan baru meningkatkan keterlibatan dan produktivitas sejak hari pertama.
Selain itu, software HR dapat membantu perusahaan rintisan dalam manajemen tunjangan karyawan, mengkomunikasikan kebijakan HR dan budaya perusahaan di antara karyawan, menganalisis data karyawan, membuat laporan, dan sebagainya.
Manfaat Software HR Bagi Startup
Software HR terbaik dapat membantu startup untuk membangun fondasi organisasi yang kuat, membina tenaga kerja, dan memastikan bahwa perusahaan dapat berkembang secara efisien.
Implementasi HRIS bagi startup pun mendatangkan banyak manfaat, seperti berikut ini:
1. Workforce Management yang Lebih Hemat Biaya
Software HRIS untuk startup menawarkan Anda solusi hemat biaya dalam mengelola tenaga kerja.
Dengan mengotomatisasi proses HR yang penting, seperti penggajian, administrasi tunjangan, pencatatan waktu, startup dapat secara signifikan mengurangi biaya administrasi dan mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien.
Adanya penghematan biaya ini, Anda bisa mengalih gunakannya untuk berinvestasi dalam pertumbuhan dan inovasi.
2. Rekrutmen dan Onboarding yang Efisien
Perusahaan rintisan sering kali berada dalam kondisi ekspansi yang konstan, sehingga proses perekrutan dan onboarding yang efisien adalah hal yang penting.
Software HR dapat menyederhanakan tugas-tugas ini dengan menyediakan fitur untuk memposting lowongan pekerjaan, melacak pelamar, dan menyatukan karyawan baru dengan lancar.
Penyederhanaan ini tidak hanya menghemat waktu Anda, tetapi juga memastikan bahwa startup Anda dapat merekrut talenta terbaik dengan cepat untuk mendorong pertumbuhan Anda.
3. Pengambilan Keputusan Berbasis Data
Perusahaan rintisan berkembang dengan keputusan berbasis data, dan software HR mendukung dalam aspek ini.
Software HR sudah dilengkapi dengan kemampuan analitik dan pelaporan tingkat lanjut, memberikan wawasan mengenai tren tenaga kerja, metrik kinerja, dan keterlibatan karyawan.
Berbekal data ini, Anda dapat mengambil keputusan yang tepat, menyempurnakan strategi, dan beradaptasi dengan dinamika pasar yang terus berkembang secara efektif.
4. Meningkatkan Pengalaman Karyawan yang Lebih Baik
Kita semua tahu, setiap karyawan dalam struktur tim adalah aset yang berharga. Software HR dapat mendorong pengalaman karyawan yang lebih baik dengan memberikan portal self-service, aksesibilitas mobile, dan saluran komunikasi yang efisien.
Hal ini memastikan bahwa karyawan memiliki akses yang mudah ke informasi yang mereka butuhkan, dan tetap terlibat dengan budaya perusahaan, pada akhirnya dapat meningkatkan kepuasan dan retensi.
Modul HRIS LinovHR yang Cocok untuk Startup
HRIS untuk startup saat ini sudah berkembang begitu pesat, sebagai jawaban dari kebutuhan perusahaan rintisan untuk dapat menyederhanakan berbagai proses pengelolaan human resource yang ada.
Di sinilah dibutuhkan kebijaksanaan dalam memilih modul apa saja yang memang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
LinovHR, sebagai salah satu penyedia software HRIS merekomendasikan beberapa modul berikut ini yang akan membantu perusahaan rintisan dalam menjalankan aktivitas HR lebih efektif dan efisien, antara lain:
1. Personnel Management
Modul ini secara khusus akan membantu HR di startup dalam mengelola seluruh data karyawan serta dokumen-dokumen karyawan, seperti CV.
Selain dapat mengelola data personal, modul ini juga dapat digunakan untuk memberikan insight mengenai perjalanan karyawan selama ada di perusahaan.
Dengan modul ini, HR dapat mensentralisasi data karyawan dari mereka masuk hingga pensiun atau resign.
2. Time Management
Di dalam modul ini, Anda dapat mengatur kebijakan terkait dengan kehadiran, cuti, dan izin. Dengan modul ini, HR tidak lagi perlu melakukan rekapitulasi absen secara manual karena semua akan secara otomatis dilakukan oleh sistem.
Sistem absensi LinovHR akan membaca dan memproses waktu kehadiran, lembur, keterlambatan, serta ketidak hadiran karyawan dengan tepat dan akurat.
Modul Time Management ini juga sudah terintegrasi dengan modul Payroll yang membuat nantinya proses penggajian pun bisa dilakukan dengan mudah.
3. Mobile Attendance
Ini adalah aplikasi yang dapat mengatasi tantangan startup yang menerapkan sistem kerja remote atau hybrid. Dengan mobile attendance, karyawan bisa melakukan pencatatan kehadiran di mana saja.
Anda tidak perlu takut jika karyawan akan melakukan kecurangan karena Aplikasi Absen LinovHR ini sudah dilengkapi dengan anti fake GPS, anti jailbreak, dan anti root sehingga dapat meminimalisir kecurangan.
Tidak hanya bisa digunakan untuk absen, mobile attendance LinovHR juga bisa digunakan karyawan untuk mengajukan cuti, izin, lembur serta melihat kuota cuti mereka.
4. Payroll
Modul Payroll LinovHR memberikan kemudahan bagi HR untuk melakukan digitalisasi dan otomatisasi penghitungan gaji yang cepat dan tepat. Dengan fitur Payroll Component, HR dapat dengan leluasa menentukan komponen penggajian untuk setiap karyawan.
Tidak hanya dapat digunakan untuk menghitung gaji, modul Payroll LinovHR juga dapat membantu menghitung tunjangan, bonus, sampai pajak.
5, Recruitment Management
Mengelola proses rekrutmen menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan rintisan. HR dituntut harus dapat menemukan top talent namun juga harus menjalankan proses rekrutmen yang ringkas.
Salah satu solusi untuk mengatasi hal ini adalah penggunaan modul Recruitment Management LinvoHR yang dapat membantu HR dari proses perencanaan sampai proses rekrutmen selesai.
Dilengkapi dengan CV screening, pengaturan jadwal interview, sampai tahap offering. Semua proses ini bisa dilakukan dalam satu modul saja, lebih efektif dan efisien.
Dengan dukungan HRIS yang tepat, startup dapat memaksimalkan pengelolaan human resource mereka, sehingga segala sumber daya yang dimiliki dapat dimaksimalkan dengan sebaik-baiknya.
LinovHR adalah HRIS yang menawarkan sistem all-in one yang cocok untuk perusahaan rintisan. Modul yang terintegrasi, berbasis cloud, user interface friendly amat mendukung HR startup untuk bekerja lebih optimal.
Ayo, ajukan demo gratis sekarang juga!
