Industri pertambangan adalah salah satu sektor penting di Indonesia yang memiliki potensi besar dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian negara.
Tidak hanya itu, industri satu ini juga mampu menyerap tenaga kerja dengan jumlah yang banyak.
Bahkan, Tambang Grasberg yang ada di Papua Barat mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 30.000 orang.
Minat para pekerja untuk bisa menjadi pekerja tambang pun semakin tinggi setiap tahunnya.
Hal ini sebenarnya tidak mengherankan karena sudah menjadi rahasia umum bahwa gaji pertambangan bisa mencapai ratusan juta.
Menurut data Badan Pusat Statistika sendiri, rata-rata gaji para pekerja tambang adalah Rp4,13 juta per bulannya.
Ini menjadikan sektor tambang sebagai sektor yang menawarkan gaji yang fantastis dibanding bidang lainnya.
Mari simak artikel LinovHR berikut ini bila Anda ingin tahu lebih jauh mengenai besaran gaji para pekerja tambang yang ada di Indonesia!
Besaran Gaji Pekerja Tambang di Indonesia
Industri pertambangan adalah salah satu sektor industri yang menawarkan gaji yang besar.
Sudah bukan rahasia lagi jika seseorang yang bekerja di industri pertambangan bisa mengantongi gaji dua digit bahkan lebih.
Mengutip data Indonesia Salary Guide 2023 yang dikeluarkan oleh Michael Page, alasan mengapa gaji pertambangan bisa sangat besar adalah karena tingginya permintaan akan komoditas tambang.
Tercatat, dari tahun ke tahun, permintaan tambang selalu naik.
Masih dari data yang sama, diketahui gaji terendah untuk pekerja tambang adalah sebesar Rp20 juta per bulan. Diketahui itu adalah gaji pekerja tambang untuk posisi supervisor mining operations.
Sedangkan, untuk gaji tertinggi di sektor pertambangan didapatkan oleh posisi Director Mining Operation dengan rata-rata gaji pekerja tambang di posisi ini adalah Rp230 juta per bulan.
Lantas, berapakah gaji tambang untuk posisi-posisi yang lainnya?
Baca Juga: Ternyata Segini Rata-rata Gaji di Indonesia Menurut BPS
Gaji Pertambangan untuk Top Level
Di posisi top level, ini diisi oleh jabatan Director Mining Operation, Manager Processing Plant, sampai dengan Supervisor Mining Operations.
Untuk sampai ke posisi ini, tentu saja seseorang tersebut harus memiliki pengalaman kerja setidaknya 10 sampai 15 tahun.
Dengan jam terbang yang tinggi, tanggung jawab yang besar maka tidak heran bila gaji pertambangan untuk posisi top level bisa mencapai ratusan juta setiap bulannya.
Berikut ini rincian gaji pekerja pertambangan posisi top level.
- Director Mining Operations: Rp230 juta per bulan
- General Manager Mining Operations: Rp90 juta per bulan
- General Manager Processing Plant: Rp90 juta per bulan
- Manager Processing Plant: Rp65 juta per bulan
- Senior Metallurgist: Rp55 juta per bulan
- Manager Mining Operations: Rp50 juta per bulan
- Senior Geologist: Rp50 juta per bulan
- Manager Maintenance/Engineering: Rp45 juta per bulan
- Superintendent Processing Plant: Rp25 juta per bulan
- Superintendent Mining Operations/Geology/Engineering /Maintenance: Rp25 juta per bulan
- Supervisor Mining Operations/Geology/Engineering /Maintenance: Rp20 juta per bulan
Gaji Pertambangan untuk Posisi Lainnya
Setelah mengetahui gaji tambang untuk posisi top level, sekarang mari kita lihat berapa rata-rata gaji pekerja tambang untuk posisi operator alat berat dan juga pemula di pertambangan.
Mengutip dari beberapa sumber berikut ini gaji untuk operator alat berat pertambangan.
- Operator Excavator: Rp7.000.000 – Rp10.000.000 per bulan
- Operator Crane: Rp9.000.000 – Rp15.000.000 per bulan
- Operator Forklift: Rp5.000.000 – Rp7.500.000 per bulan
Untuk tingkat pemula, seorang karyawan tambang bisa mendapatkan gaji berkisar Rp3.660.152 sampai Rp9.104.377.
Tentu saja nominal gaji ini bisa berbeda-beda disetiap perusahaan dan tergantung juga pada benefit dan tunjangan karyawan yang diberikan perusahaan.
Baca Juga: Ini Dia 7 Pelatihan Wajib Pekerja Pertambangan
Mudahkan Manajemen Gaji dengan Software Payroll LinovHR
Gaji pertambangan memiliki nominal yang tidak sedikit. Tentu ini menjadi tantangan tersendiri bagi HR dalam menyusun komponen apa saja yang perlu dimasukkan dalam proses penghitungan.
Melakukan penghitungan gaji untuk para karyawan pekerja tambang secara manual tentu akan sangat melelahkan.
Belum lagi cara manual bisa memakan waktu yang tidak sedikit, setidaknya seorang HR bisa membutuhkan waktu beberapa hari hanya untuk mengurus penggajian karyawan. Tentu hal ini bukanlah suatu yang efektif dan efisien.
Untuk mendukung proses penggajian yang lebih efektif dan efisien, sudah saat perusahaan beralih dari cara manual menggunakan cara digital dan otomatis dengan Software Payroll LinovHR.
Software Payroll LinovHR mendukung perusahaan untuk memiliki manajemen gaji yang jauh lebih mudah, cepat, dan efektif.
Dengan dukungan fitur yang ada, seluruh proses penggajian bisa dilakukan di satu tempat yang terpusat, jadi HR tidak lagi perlu buka banyak spreadsheet yang membuat pusing.
Dengan Software Payroll LinovHR, Anda bisa menyimpan data bank yang akan digunakan untuk penggajian seluruh karyawan. Lalu Anda juga bisa memanfaatkan fitur Payment Method untuk menentukan metode pembayaran gaji setiap karyawan.
Untuk memudahkan Anda dalam membedakan setiap komponen dalam penggajian, Anda pun bisa mengatur dan mengkustomisasi kode akuntansi yang digunakan menggunakan fitur Account Code.
Lalu, HR juga bisa menyusun seluruh komponen apa saja yang masuk dalam perhitungan gaji, semua bisa dikelola di fitur Payroll Component.
Dengan nominal gaji yang beragam, untuk memudahkan HR dalam menghitung serta memanajemen gaji pertambangan, bisa dilakukan dengan memanfaatkan fitur Payroll Group dan Employee Set.
Jadi karyawan yang memiliki penggajian yang sama bisa dikelompokkan dalam satu tempat.
Software Payroll LinovHR juga memberikan kemudahan bagi para HR dalam mensimulasikan perhitungan gaji, dengan fitur Tax Calculator Simulator.
Dengan Software Payroll LinovHR, seluruh proses penggajian karyawan tambang bisa terselesaikan dengan baik. Tidak butuh waktu lama, cukup hitungan menit segala urusan penggajian bisa selesai!
Ayo klaim demo gratisnya sekarang juga, ada promo menarik untuk pengguna baru!
