Panduan Menerapkan Digital Recruitment di Perusahaan

Dunia digital saat ini semakin berkembang dan menghadirkan banyak kemudahan kepada masyarakat dalam menjalani kegiatan sehari-harinya.

Digital recruitment adalah salah satu produk dari kemajuan dalam dunia digital. Di mana alat ini dapat memudahkan HR dan para calon karyawan untuk melakukan proses rekrutmen yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.

Dalam melakukan rekrutmen melalui digital sendiri akan terdapat beberapa tahapan yang perlu Anda lalui. Untuk mengetahui tentang rekrutmen digital, simak penjelasan artikel LinovHR berikut sampai tuntas ya!

 

 

Apa Itu Digital Recruitment?

Digital recruitment adalah proses rekrutmen dengan memanfaatkan teknologi dalam menemukan dan mempekerjakan kandidat ideal untuk posisi yang tersedia di dalam perusahaan.

Saat ini sendiri, proses rekrutmen secara digital atau online sudah banyak digunakan oleh banyak perusahaan.

Hal tersebut dapat terjadi karena banyak perusahaan dan para pelamar kerja di luar sana yang berpendapat bahwa melakukan proses rekrutmen melalui digital atau online lebih efisien dibandingkan melakukan proses rekrutmen secara konvensional.

Tak hanya itu, melakukan digital recruiting juga dinilai dapat menghemat banyak waktu dan tenaga kedua belah pihak. Karena mereka tidak perlu lagi bertemu secara langsung seperti yang dilakukan pada proses rekrutmen konvensional.

 

Manfaat Digital Recruiting 

Melakukan digital recruiting tentu akan menghadirkan banyak manfaat, baik bagi pihak perekrut maupun pihak pelamar. 

Adapun beberapa manfaat dari digital recruitment bagi perusahaan, di antaranya adalah sebagai berikut.

 

1. Meningkatkan Efisiensi

Melakukan proses rekrutmen melalui digital atau online ternyata dapat meningkatkan efisiensi perusahaan. 

Hal ini dapat terjadi karena sebagian alat perekrutan yang digunakan oleh perusahaan dapat melakukan analisa data secara otomatis. 

Dalam hal ini, perusahaan akan dimudahkan dalam mencari calon karyawan yang paling menguntungkan untuk mengisi posisi tertentu di dalam perusahaan melalui data yang dimilikinya.

 

2. Dapat Membuat Keputusan Perekrutan yang Lebih Baik

Manfaat lainnya dalam digital recruitment adalah perusahaan dapat melakukan penyaringan karyawan secara mudah dan dapat membantu perusahaan untuk mengambil keputusan terbaik dalam menetapkan calon kandidat.

 

Baca Juga: Fungsi Data Driven Recruitment Saat Proses Rekrutmen

 

3. Mengurangi Biaya Jangka Panjang

Melakukan proses perekrutan secara digital tentu akan mengurangi pengeluaran biaya yang dimiliki oleh perusahaan. 

Hal ini dapat terjadi karena dalam melakukan rekrutmen melalui digital, Anda dapat memanfaatkan tools yang ada guna menurunkan biaya perekrutan. Tak hanya itu, tools tersebut juga bisa sekaligus membantu para perekrut dalam mengelola beban kerja yang dimilikinya.

 

Tools yang Digunakan dalam Digital Recruitment

Dalam rekrutmen secara digital, perusahaan dapat memanfaatkan tools yang tersedia secara gratis guna menurunkan biaya perekrutan perusahaan.

Adapun beberapa tools yang bisa Anda gunakan dalam melakukan proses rekrutmen secara digital, di antaranya adalah sebagai berikut.

 

1. Media Sosial

Media sosial adalah tools yang memiliki pengaruh terbesar dalam melakukan proses rekrutmen secara digital. 

Melalui media sosial, Anda hanya perlu membuat iklan pekerjaan, mendistribusikannya melalui berbagai platform, dan menunggu lamaran para karyawan untuk membanjiri iklan pekerjaan yang Anda buat.

Biasanya, platform media sosial yang sering digunakan oleh perusahaan dalam membuat iklan pekerjaan adalah LinkedIn dan Facebook. 

 

2. Artificial Intelligence (AI)

AI adalah alat yang akan sangat berguna untuk melakukan proses filter resume calon kandidat karyawan yang paling efisien. 

Melalui bantuan AI, perusahaan juga dapat melakukan evaluasi dan menentukan peringkat terhadap calon karyawan mana yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Penggunaan AI di dalam proses rekrutmen juga akan membantu para perekrut dalam memilih kandidat terbaik untuk perusahaan Anda. 

 

3. Applicant Tracking System (ATS)

Penggunaan ATS dalam proses rekrutmen bukanlah hal yang asing lagi. Alat ini sendiri dapat berguna untuk mengumpulkan dan menyimpan resume para pelamar dalam database yang bisa diakses oleh manajer perekrutan.

Selain itu, ATS juga dapat menyimpan resume para pelamar kerja dalam jangka waktu yang lama walaupun perusahaan sudah menemukan kandidat untuk posisi kosong di dalam perusahaan.

 

Baca Juga: 6 Contoh CV ATS Friendly yang Benar Dijamin Dilirik HRD

 

Tahapan dalam Digital Recruitment 

Seperti halnya dengan melakukan proses rekrutmen secara konvensional, melakukan proses rekrutmen secara digital juga akan terdiri dari beberapa tahapan, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.

 

1. Menyiapkan Sumber

Tahapan pertama yang perlu dilakukan adalah dengan menyiapkan sumber atau platform apa yang akan Anda gunakan untuk menarik para calon karyawan untuk melamar pada perusahaan Anda. 

Dalam melakukan tahapan ini sendiri, Anda dapat menggunakan beberapa tools yang dapat menunjang kegiatan, di antaranya seperti ATS, CRM, dan landing page karier.

Salah satu kunci utama dalam melakukan tahapan pertama ini adalah dengan membangun merek perusahaan yang kuat hingga membuat profil kandidat yang ideal.

 

2. Menarik Calon Karyawan

Langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah dengan menarik calon karyawan yang Anda miliki. Dalam hal ini, Anda harus dapat menjual peran dan perusahaan Anda kepada kandidat agar mereka mau bergabung.

Ketika melakukan tahapan ini, Anda bisa memperkenalkan posisi pekerjaan yang sedang dibutuhkan oleh perusahaan melalui konten yang menarik.

 

3. Melakukan Pemilihan

Selanjutnya adalah dengan melakukan pemilihan dengan bantuan teknologi, seperti AI. 

Menggunakan teknologi dalam proses rekrutmen sendiri dapat membantu para perekrut untuk memilih calon kandidat secara tepat guna mengisi peran yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Penggunaan teknologi dalam digital recruiting juga dapat mengurangi proses rekrutmen secara bias yang biasanya sering terjadi dalam proses rekrutmen secara konvensional.

 

4. Mempekerjakan Kandidat

Tahapan terakhir yang harus Anda lakukan dalam proses digital recruitment adalah dengan melakukan proses wawancara untuk mengetahui secara mendalam apakah kandidat benar-benar sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Dalam melakukan wawancara sendiri, perusahaan bisa menyediakan beberapa opsi kepada calon kandidat, di antaranya seperti wawancara video atau wawancara secara offline.

Hal ini sendiri dilakukan agar perusahaan dapat menyediakan proses yang semudah mungkin bagi para calon kandidat yang dimilikinya.

 

Baca Juga: Penerapan dan Keuntungan Digital HR

 

Tips Menerapkan Digital Recruitment 

Agar perusahaan Anda bisa melakukan proses digital recruiting secara efektif dan efisien, maka berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti.

• Membangun dan memperbaiki citra perusahaan agar kandidat tertarik melamar kerja di perusahaan Anda.
• Mengatur kebutuhan perusahaan dengan menulis deskripsi pekerjaan secara rinci.
• Menunjukkan alasan mengapa para calon kandidat harus bekerja pada perusahaan Anda.
• Membuat iklan lowongan kerja dengan konten yang menarik.
• Menggunakan tools rekrutmen yang tepat.
• Melakukan pelacakan terhadap metrik rekrutmen Anda.
• Mengumpulkan umpan balik dari pelamar kerja untuk mengetahui perasaan mereka ketika melamar pekerjaan di perusahaan Anda.
• Menunjukkan kepada calon karyawan bahwa perusahaan sangat peduli dengan kesejahteraan mental karyawan.
• Melatih tim perekrutan Anda dalam melakukan digital recruitment.
• Mencantumkan kontak perekrut secara tepat agar para calon karyawan dimudahkan dalam menghubungi perekrut tersebut.

 

Atur Digital Recruitment Bersama Modul Recruitment LinovHR 

Melakukan proses rekrutmen secara digital memang akan menghadirkan banyak manfaat, baik bagi pihak perekrut maupun pihak pelamar. 

Namun, melakukan kegiatan digital recruitment secara manual juga akan menjadi sebuah kendala bagi perusahaan, karena perusahaan harus mempersiapkan berbagai macam hal melalui platform yang berbeda. 

Untuk menangani hal ini, Anda dapat menggunakan bantuan dari software recruitment yang dapat membantu kegiatan rekrutmen perusahaan Anda hanya melalui satu sistem yang terpusat.

Adapun salah satu software rekrutmen terbaik di Indonesia, yaitu modul Recruitment dari Software HRIS LinovHR.

 

 

Software ini dapat membantu perusahaan Anda dalam melakukan proses rekrutmen dari awal hingga akhir melalui satu sistem yang terpusat dan terintegrasi. Sehingga, kegiatan perekrutan karyawan pun akan dilakukan secara cepat, tepat, dan mudah.

Software Recruitment LinovHR sendiri memiliki berbagai macam fitur menarik seperti Manpower Planning, Recruitment Request, Talent Management, dan Career Announcement yang dapat menunjang aktivitas rekrutmen karyawan mulai dari tahap awal hingga tahap akhir.

Tak hanya itu, penggunaan Recruitment Software LinovHR juga dapat membantu perusahaan untuk menghemat biaya dalam jangka waktu yang panjang.

Hal ini dapat terjadi karena perusahaan tidak lagi memerlukan staf yang banyak dalam proses perekrutan dan dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam memilih kandidat.

Tertarik dengan kemudahan yang ditawarkan oleh Software Recruitment LinovHR dalam melakukan digital recruitment perusahaan? Segera gunakan Software Recruitment LinovHR sekarang juga!