Apa itu delegasi? Delegasi adalah pemberian tugas dan wewenang kepada seseorang yang berkompeten untuk mengerjakan pekerjaan tertentu. Biasanya delegasi wewenang akan dilakukan atasan kepada para junior atau bawahannya.Â
Mendelegasikan seseorang untuk mengerjakan tugas tertentu bertujuan untuk memberikan kesempatan karyawan untuk mencoba hal baru serta mengembangkan bakatnya.
Tapi bagaimana cara atasan untuk melakukan delegasi wewenang atau tugas kepada para junior? Untuk itu, simaklah cara-cara yang akan dijelaskan pada artikel di bawah ini!
1. Tentukan Tugas yang Akan Didelegasikan
Delegasi berarti melimpahkan tugas kepada seseorang. Agar tugas tersebut bisa dikerjakan secara maksimal oleh orang lain, tentukan tugas yang akan Anda delegasikan.
Namun bukan berarti harus menyerahkan semua tugas kepada junior Anda. Pastikan bahwa tugas yang diberikan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh junior yang didelegasikan.
Baca Juga : Tugas Manajer dalam Memantau Kinerja Karyawan dengan LinovHR
2. Pilihlah Orang yang Tepat!
Selain menentukan tugas yang sesuai, Anda juga harus memilih orang yang tepat untuk mengemban amanah yang akan diberikan. Pastikan orang tersebut bisa bertanggung jawab penuh dan menyelesaikan tugasnya sesuai dengan deadline kerja.
Anda harus memantau skill karyawan yang ingin didelegasikan. Serta mencari tahu apakah mereka mampu untuk melakukan tugas tersebut atau tidak. Hal ini merupakan cara paling efektif terutama jika Anda mencari karyawan yang telah bekerja sama dengan Anda dengan cermat dan telah mengetahui peningkatan mereka di masa lalu.
3. Jangan Lupa untuk Memberikan Petunjuk
Saat pemberian tugas, jangan lupa untuk selalu memberikan petunjuk dan arahan kepada orang yang telah Anda delegasikan. Jika Anda memiliki kriteria khusus dalam menyelesaikan tugas, sertakan informasi secara detail agar junior bisa lebih terarah dalam mengerjakan tugas.
Memberikan petunjuk secara detail akan membuat karyawan mengerjakan tugas lebih cepat dan menyelesaikan sesuai dengan harapan Anda.
4. Latih Skill Baru Karyawan
Agar tim atau bawahan Anda bisa didelegasikan untuk mengerjakan proyek baru, jangan lupa untuk melatih skill mereka. Dengan cara ini, karyawan akan lebih meningkatkan skillnya atau bisa menumbuhkan skill baru. Dengan begitu, mereka akan lebih siap untuk menerima tantangan baru yang akan ditugaskan.
5. Berikan Kepercayaan Penuh pada Junior Anda
Jika Anda menginginkan hasil terbaik dari junior Anda, pastikan bahwa Anda memberikan kepercayaan penuh kepada mereka. Percayalah bahwa mereka akan bisa melakukan pekerjaan tersebut dengan kemampuan dan keterampilan mereka secara baik. Hal tersebut akan membantu dalam meningkatkan kepercayaan diri mereka hingga menghasilkan pekerjaan yang maksimal.
Hanya karena beberapa karyawan tidak ditunjuk dalam mengerjakan tugas tertentu, maka hal tersebut tidak berarti bahwa mereka tidak berkompeten dalam melakukannya secara baik. Jadi, pastikan bahwa Anda telah memberikan kepercayaan bahwa mereka akan menyelesaikan tugas tersebut dengan baik.
6. Pantau Setiap Perkembangan
Selain memberikan kepercayaan, Anda juga harus memantau perkembangan para karyawan. Anda bisa melihat apakah delegasi tugas yang diberikan telah efektif dikerjakan oleh karyawan atau justru tidak efektif. Pantaulah sesekali agar junior Anda merasa nyaman dalam bekerja.
Baca Juga: Mengenal Sistem Pengendalian Management di Perusahaan
7. Berikan Instruksi atau Komunikasi Secara Jelas
Kunci agar delegasi wewenang bisa dilakukan secara efektif adalah komunikasi bisnis yang jelas dan transparan. Hal ini sangat penting agar tugas yang Anda delegasikan akan berjalan lancar.Â
Jelaskan kepada junior Anda tentang ekspektasi serta tujuan Anda terhadap tugas tersebut. Semakin jelas komunikasi yang Anda berikan pada karyawan, kemungkinan mereka akan berhasil juga semakin tinggi.
8. Berikan Penghargaan
Jika karyawan Anda telah menyelesaikan tugas yang didelegasikan dan mereka dapat melakukannya dengan sangat baik, jangan lupa untuk mengakui atau memberikan kepada hasil kerja keras mereka.
Berikan pujian agar mereka merasa bangga akan tugas yang telah dilakukannya. Hal ini akan meningkatkan loyalitas, dan juga bisa menjadi dasar untuk evaluasi kinerja.
9. EvaluasiÂ
Terakhir adalah jangan lupa untuk mengevaluasi kinerja karyawan secara berkala. Dengan evaluasi, karyawan atau junior Anda akan mengetahui apakah mereka bisa mengerjakan tugas secara baik atau terdapat beberapa kesalahan yang dilakukan.Â
Selain itu, jangan lupa untuk memberikan solusi dari setiap masalah yang mereka hadapi. Proses evaluasi ini akan meningkatkan kinerja karyawan dan mengurangi kesalah kerja di waktu yang akan datang.
Beberapa tips di atas bisa Anda gunakan jika pada suatu kesempatan anda harus melakukan delegasi wewenang dan tugas kepada junior Anda di kantor. Delegasi tugas yang baik akan membuat karyawan bisa lebih mengasah keterampilannya serta mendapatkan pengalaman baru. Selamat mencoba!