Sebagai HR, membuat laporan penilaian kinerja karyawan adalah salah satu pekerjaan yang harus dilakukan untuk memberikan gambaran tentang kinerja karyawan dalam jangka waktu tertentu.
Laporan penilaian kinerja yang baik adalah laporan yang mencakup informasi-informasi penting yang dapat memudahkan pihak pimpinan dalam membuat suatu keputusan.
Pembuatannya juga haruslah objektif. Artinya, HR harus bisa memberikan penilaian yang berdasarkan pada kinerja karyawan selama bekerja melalui pengukuran yang akurat untuk menghindari bias yang membuat laporan menjadi subjektif.
Lalu, bagaimana contoh laporan penilaian kinerja karyawan yang benar? Apa saja yang harus tercantum di dalamnya? Untuk mengetahui lebih lanjut, Anda bisa mendapatkan informasinya melalui artikel LinovHR di bawah ini.
Apa itu Laporan Penilaian Kinerja Karyawan
Laporan penilaian kinerja karyawan, atau laporan evaluasi kinerja karyawan adalah sebuah dokumen penilaian yang melacak kemajuan kerja karyawan. Laporan ini membahas hasil dari suatu kegiatan atau pekerjaan individu.
Di dalam laporan ini mencatat beberapa hal yang ada dalam kinerja karyawan, seperti pencapaian, kemunduran, kekuatan, dan kelemahan mereka. Perusahaan dapat menggunakan kriteria dan metrik yang berbeda untuk membuat laporan penilaian kinerja karyawan.
Beberapa perusahaan kerap menggunakan penilaian kinerja 360 Degree. Adapun yang lebih menggantungkan penilaian tersebut pada penilaian diri dan pengamatan manajer.
Laporan penilaian kinerja karyawan biasanya menjadi salah satu dokumen penting untuk pihak perusahaan dalam mengambil tindakan atas hasil kinerja karyawan yang tidak memenuhi harapan.
Apa yang perlu HR Perhatikan dalam Laporan Penilaian Kinerja Karyawan
Laporan penilaian kinerja yang baik adalah laporan yang mencakup beberapa informasi yang dibutuhkan oleh pihak pimpinan dalam mengambil suatu tindakan.
Di dalam penulisannya, ada beberapa hal yang perlu HR perhatikan. Pertama adalah laporan penilaian kinerja karyawan harus menyajikan transparansi kepada karyawan atau pembacanya.
Laporan penilaian kinerja karyawan juga harus memberikan penilaian yang objektif untuk setiap program HR di perusahaan, salah satunya adalah perekrutan.
Perekrutan adalah hal yang sangat krusial, sehingga penting untuk perusahaan dalam memberikan penilaian terkait sejauh mana efektivitas dari program tersebut.
Selain itu, laporan penilaian kinerja juga harus menilai kepemimpinan karyawan. Leadership karyawan yang kuat akan berdampak positif terhadap kinerja dan kemampuan karyawan dalam mengelola dirinya dan situasi di sekitarnya.
Dalam menulis laporan, penting bagi HR dalam memberi tinjauan kinerja karyawan yang mencakup beberapa informasi, seperti komunikasi, kolaborasi, kemampuan, kualitas kerja, pemecahan masalah, dan ketepatan waktu karyawan.
Laporan kerja juga bisa memberikan feedback secara teratur, informal, dan konsisten. Dalam ulasan formal, HR bisa melakukan percakapan tatap muka, memberikan contoh yang relevan, dan mengakhirinya dengan masukan positif.
Anda juga bisa memanfaatkan software atau aplikasi HRD untuk memudahkan manajemen kinerja dalam memberikan tinjauan kinerja yang efektif dan secara teratur.
Baca Juga: Daftar 14 Indikator Penilaian Kinerja Karyawan
Kata yang Efektif untuk Digunakan dalam Laporan Penilaian Kinerja
Contoh laporan penilaian kinerja yang baik adalah laporan yang dibuat dengan penilaian yang objektif. Hal ini bisa ditunjukan melalui kata-kata efektif yang digunakan dalam pembuatan laporan penilaian kinerja karyawan.
Kata efektif yang dapat digunakan untuk laporan penilaian kinerja karyawan adalah kata-kata yang tidak terkesan opini pribadi. Anda bisa menggunakan kata-kata semacam ‘Menurut data’, atau ‘berdasarkan data’, daripada ‘saya pikir’, atau ‘menurut saya’.
Pada intinya, Anda bisa menggunakan kata-kata yang berdasarkan observasi atau data, bukan pada asumsi atau opini pribadi untuk menciptakan laporan yang bersifat objektif.
Baca Juga: 3 Kesalahan Umum dalam Menyusun Performance Report
Contoh Laporan Kinerja Karyawan
Berikut adalah contoh laporan kinerja karyawan menggunakan metode Behaviorally Anchor Rating Scale atau metode BARS.
-
Kedisiplinan
-
Tanggung Jawab
-
Kerja Sama Tim
-
Perencanaan
-
Kepemimpinan
-
Problem Solving
-
Kepatuhan
-
Kejujuran
-
Inisiatif
-
Motivasi Diri
-
Kemampuan Analisis
-
Inovatif
-
Orientasi pada Hasil
Buat Laporan Penilaian Kinerja Lebih Objektif dengan Software Performance LinovHR
Pembuatan laporan penilaian kinerja yang objektif adalah tugas HR sehingga dapat menyajikan laporan kinerja karyawan berdasarkan data yang diterima dari manajer suatu tim di perusahaan.
Untuk pembuatan laporan yang lebih efektif, Anda bisa membuatnya dengan bantuan software atau aplikasi HRD. Salah satu software yang bisa Anda gunakan adalah Software Performance Management LinovHR.
Software Performance Management LinovHR adalah sebuah sistem yang dapat mengelola kinerja karyawan di perusahaan Anda. Dengan Performance Management System LinovHR, Anda bisa mengukur KPI, performa setiap karyawan, unit, divisi dan departemen kerja di perusahaan Anda.
Dengan Software Performance LinovHR yang memiliki akurasi tinggi, Anda juga akan sangat mudah untuk memantau kinerja karyawan secara real time. Nantinya, Anda bisa melihat dengan jelas laporan performa karyawan lengkap dengan berapa skor mereka.
Aplikasi ini juga memiliki sekuritas yang tinggi, serta sangat mudah untuk digunakan karena tampilannya yang user friendly. Sehingga, Anda bisa melakukan penilaian kinerja karyawan dengan akurat, aman, dan mudah.
Yuk, beralih dan gunakan Software Performance LinovHR sekarang!
