CV atau Curriculum Vitae merupakan dokumen penting yang harus dilampirkan ketika Anda hendak melamar sebuah pekerjaan.
Namun, HRD perusahaan tidak memiliki waktu yang banyak ketika melihat seluruh CVÂ serta membaca detail cv yang masuk, Termasuk untuk melihat salah satu isi CV yaitu, contoh keahlian dalam CV.
Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui contoh keahlian dalam CV yang tepat sesuai pekerjaan yang Anda dambakan. Dengan mengetahui keahlian apa saja serta bagaimana cara menulisnya, maka potensi CV Anda dibaca oleh HRD akan semakin lebih tinggi.
Keahlian juga merupakan hal yang sangat penting ketika seseorang sedang mempromosikan dirinya untuk melamar pekerjaan.
Namun, tidak semua keahlian dapat Anda masukkan ke dalam CV. Anda perlu mengetahui contoh keahlian apa saja yang perlu dimasukkan ke dalam CV.
Berikut pembahasan dari LinovHR tentang cara menuliskan keahlian dalam CV beserta dengan contohnya
Mengapa Penting Menulis Keahlian dalam CV?
Seperti yang sebelumnya dijelaskan, keahlian merupakan hal yang sangat penting ketika Anda sedang mempromosikan diri melalui CV.
Tentunya HRD perusahaan menginginkan calon kandidat yang memiliki keahlian yang sesuai dengan posisi yang dilamarnya.
Jelas bahwa keahlian yang Anda miliki merupakan suatu kelebihan yang perlu Anda tampilkan agar perusahaan tertarik untuk merekrut Anda.
Namun, tidak semua keahlian dapat Anda masukkan ke dalam CV karena akan mengganggu HRD dalam mencari informasi-informasi lainnya.
Selain itu, relevansi keahlian dengan posisi yang dilamar juga sangat penting bagi keberhasilan Anda ketika melamar pekerjaan.
Umumnya, Anda dapat membagi keahlian dalam dua kategori yaitu soft skill dan hard skill. Dimana soft skill umumnya merupakan keahlian yang sulit untuk dinilai secara objektif. Keahlian ini pun sulit untuk dipelajari dalam waktu yang singkat.
Berbeda dengan soft skill, hard skill merupakan keahlian yang didapatkan melalui proses pembelajaran, pelatihan, pendidikan, dan lain-lain. Umumnya, hard skill dapat dipelajari dalam waktu yang relatif singkat.
Dengan begitu, Anda penting untuk memasukkan baik soft skill maupun hard skill ke dalam CV agar lebih menarik perhatian HRD.
Bagaimana Cara Menulis Keahlian dalam CV?
Memiliki keahlian yang banyak merupakan nilai tambah bagi Anda yang ingin melamar pekerjaan. Namun, jika Anda tidak bijak memasukkan keahlian ke dalam CV, maka hal itu akan menjadi kerugian bagi Anda di masa depan.
Anda tentunya perlu mengetahui contoh keahlian dalam CV yang baik untuk digunakan dan yang kurang tepat untuk digunakan.
Dengan mengetahui hal tersebut maka Anda dapat mengoptimalkan CV Anda untuk melamar pekerjaan.
Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam menulis keahlian dalam CV:
1. Menggunakan Bullet Point
Membuat CV secara ringkas mungkin adalah hal yang banyak orang tahu. Salah satunya yaitu dengan memanfaatkan bullet point dalam menulis keahlian. Dengan begitu, maka CV Anda terlihat lebih ringkas dan juga padat.
Bagi seorang perekrut, hal ini juga dapat memudahkan mereka dalam membaca sekilas CV yang Anda miliki. Sehingga potensi CV Anda dilanjutkan ke tahap assessment atau interview jauh lebih baik.
Contoh:
- Project Management
- Digital Marketing
- Sosial Media Marketing
2. Tulis Berdasarkan Kategori
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, terdapat dua kategori umum keahlian yang dibagi menjadi soft skill dan hard skill. Dengan mengklasifikasikan kedua keahlian tersebut, CV Anda akan semakin jelas dan nyaman untuk dibaca.
Namun, tidak hanya terbatas pada hal tersebut, Anda juga dapat membaginya berdasarkan tanggung jawab serta jenis keahliannya. Hal ini pastinya membuat CV Anda terlihat lebih padat dan terorganisir lebih baik.
3. Masukkan Keahlian yang Relevan
Memiliki kemampuan yang banyak memang merupakan hal yang baik. Tetapi Anda perlu memasukkan keahlian-keahlian yang relevan dengan lowongan kerja yang Anda daftar.
Selain menghindari hal-hal yang out of context, hal ini juga membuat Anda agar tidak bingung atau kelimpungan. Sehingga Anda dapat mempertimbangan keahlian-keahlian menurut skala prioritasnya agar CV Anda lebih optimal.
Baca Juga:Â Baru Lulus Kuliah? Cobalah Posisi Entry Level untuk Pemula!Â
Contoh Menulis Keahlian dalam CV
Tentunya setiap calon kandidat yang sedang melamar pekerjaan memiliki keahlian yang berbeda-beda. Khususnya dalam soft skill dimana hal tersebut umumnya merupakan keahlian yang jauh melekat sebelumnya.
Sementara itu, hard skill umumnya perlu Anda masukkan keahlian-keahlian yang paling relevan dengan lowongan pekerjaan tersebut. Berikut beberapa contoh keahlian dalam CV yang perlu Anda masukkan:
1. Keahlian Menulis
Keahlian menulis atau writing skill adalah salah satu hard skill yang saat ini cukup penting. Banyak pekerjaan yang dapat Anda lamar dengan menguasai keahlian yang satu ini.
Berikut beberapa contoh keahlian menulis yang umumnya dibutuhkan oleh perusahaan:
- Content Writing
- Copywriting
- Email Writing
2. Keahlian Marketing
Kemampuan dalam marketing juga tidak dapat dianggap sebelah mata. Saat ini banyak perusahaan yang mencari kandidat yang menguasai keahlian ini.
Hal ini karena perusahaan selalu membutuhkan keberhasilan penjualan atas produk atau jasa yang ditawarkannya.
Berikut beberapa contoh keahlian marketing yang dapat Anda cantumkan di CV:
- Social media marketing
- Search Engine Marketing (SEM)
- Search Engine Optimization (SEO)
- Content creation
3. Keahlian Komputer
Kemampuan menggunakan teknologi informasi saat ini tidak dapat dihindari. Tentunya, bagi calon kandidat yang ingin melamar pekerjaan di perusahaan manapun setidaknya harus memiliki keahlian dalam bidang ini.
Penggunaan teknologi informasi sudah merambah hampir di seluruh perusahaan saat ini.Â
Berikut beberapa contoh keahlian komputer yang dapat Anda cantumkan di CV:
- Microsoft Word
- Microsoft Powerpoint
- Microsoft Excel
Baca Juga: Ini Hal-Hal Penting yang Harus Dicantumkan Dalam CV Magang!
4. Keahlian Komunikasi
Keahlian komunikasi menjadi salah satu soft skill yang perlu Anda asah. Kemampuan baik itu verbal, non verbal serta memahami etika komunikasi selalu diperlukan hampir di setiap perusahaan manapun. Hal ini agar Anda dapat bekerja dengan baik dalam tim di perusahaan Anda bekerja.
Berikut beberapa contoh keahlian komunikasi yang dapat Anda cantumkan di CV:
- Kemampuan negosiasi
- Kemampuan presentasi
- Komunikasi tertulis
5. Keahlian Pemecahan Masalah
Problem solving atau keahlian dalam memecahkan masalah juga merupakan keahlian yang sangat penting. Pasalnya, setiap posisi pekerjaan yang nantinya Anda dapatkan, tentunya memiliki permasalahannya masing-masing.
Sehingga sangat penting bagi Anda untuk mengasah kemampuan ini.
Berikut beberapa contoh keahlian pemecahan masalah yang dapat Anda cantumkan di CV:
-
- Kemampuan Analisis
- Brainstorming
- Pengamatan (observation)
- Penalaran logis
Itulah beberapa cara menulis keahlian di CV yang dapat Anda terapkan. Kini Anda tidak perlu khawatir atau bingung lagi jika ingin memasukkan keahlian dalam CV Anda. Semoga pembahasan di atas dapat bermanfaat!