Sesi wawancara kerja adalah momen yang penting bagi pelamar untuk menunjukkan kemampuan dan potensi mereka kepada calon pemberi kerja.
Salah satu pertanyaan yang sering muncul, terutama bagi mereka yang memiliki jeda karier, adalah: “Sudah berapa lama menganggur?”
Meski terdengar sederhana, jawaban atas pertanyaan ini bisa menjadi faktor penentu diterima atau tidaknya pelamar.
Oleh karena itu, penting untuk menyiapkan jawaban sebaik mungkin untuk membangun kesan positif kepada interviewer bahwa Anda menggunakan waktu menganggur dengan produktif.
Baca juga: Wawancara Kerja: Fungsi, Tujuan, Jenis dan Tahapan Wawancara
Cara Menjawab Pertanyaan ‘Sudah Berapa Lama Menganggur?’
Dalam menjawab pertanyaan ini, kunci utamanya adalah menitikberatkan pada cara Anda memanfaatkan waktu selama menganggur untuk mengembangkan diri atau mencari peluang baru. Hindari juga jawaban yang terlalu negatif atau defensif.
Berikut ini adalah 10 contoh jawaban yang dapat membantu Anda menjawab pertanyaan, “Sudah berapa lama menganggur?” dengan baik.
1. Berfokus pada Pengembangan Diri
Contoh jawaban: “Selama tiga bulan terakhir, saya memanfaatkan jeda karier untuk mengikuti beberapa kursus online dan memperbarui keterampilan saya di bidang digital marketing.”
2. Jelaskan Alasan Personal yang Valid
Contoh jawaban: “Saya telah menganggur selama enam bulan karena harus merawat anggota keluarga yang sakit. Namun, sekarang saya siap untuk kembali bekerja dan sangat termotivasi untuk berkontribusi kepada perusahaan.”
3. Fokus Mencari Pekerjaan yang Tepat
Contoh jawaban: “Selama empat bulan ini, saya benar-benar fokus mencari pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan minat saya, dan saya yakin bahwa posisi di perusahaan Anda sangat cocok untuk saya.”
4. Sertakan Pekerjaan Freelance atau Proyek Kecil
Contoh jawaban: “Saya telah menganggur selama lima bulan, tetapi selama waktu tersebut, saya bekerja sebagai freelancer untuk beberapa proyek sehingga saya tetap bisa mengembangkan keahlian di bidang desain grafis.”
5. Mengembangkan Jaringan Profesional
Contoh jawaban: “Selama saya menganggur tiga bulan, saya aktif menghadiri berbagai seminar dan workshop di industri ini untuk memperluas jaringan profesional dan tetap up to date dengan tren terbaru.”
6. Melakukan Volunteering alias Kegiatan Relawan
Contoh jawaban: “Saya menganggur selama tujuh bulan, dan saya menggunakan sebagian besar waktu untuk menjadi relawan di organisasi nirlaba lokal yang memberi saya pengalaman baru di bidang manajemen proyek.”
7. Mengambil Istirahat Setelah Bekerja Bertahun-tahun
Contoh jawaban: “Setelah bekerja selama lebih dari 10 tahun tanpa jeda, saya memutuskan untuk mengambil cuti selama enam bulan untuk beristirahat dan mengisi ulang energi saya. Sekarang, saya siap untuk kembali bekerja dengan semangat baru.”
8. Kembali Mengenyam Pendidikan
Contoh jawaban: “Saya menganggur selama empat bulan karena saya memilih untuk melanjutkan pendidikan saya dengan mengikuti program sertifikasi di bidang manajemen keuangan.”
9. Fokus pada Kesehatan Mental
“Saya telah menganggur selama lima bulan. Selama waktu tersebut, saya menggunakannya untuk fokus memulihkan kesehatan mental dan fisik saya sehingga saya dapat kembali ke dunia kerja dengan kondisi yang lebih baik dan optimal.”
10. Mempelajari Skill Baru
Contoh jawaban: “Selama enam bulan terakhir, saya telah mengikuti pelatihan intensif di bidang pengembangan aplikasi mobile. Kini, saya merasa sangat siap untuk menggunakan keterampilan baru tersebut di dunia kerja.”
Ketika menghadapi pertanyaan, “Sudah berapa lama menganggur?” selama wawancara, kunci keberhasilannya adalah memberikan jawaban yang jujur, positif, dan menunjukkan bahwa Anda memanfaatkan waktu tersebut dengan produktif.
Berikan kesan bahwa jeda karier yang Anda ambil bukanlah penghalang, melainkan kesempatan untuk berkembang dan siap kembali berkontribusi.
Baca juga: 7 Cara Jawab “Mengapa Anda ingin Bekerja di Perusahaan Kami?”
Atur Alur Rekrutmen Menjadi Lebih Singkat bersama Recruitment Software LinovHR
Sebagai HR, mengatur alur rekrutmen karyawan bisa menjadi hal yang cukup rumit. Maka dari itu, untuk membuat pengaturan menjadi lebih singkat dan efisien, Anda bisa mempertimbangkan Recruitment Software dari LinovHR.
Dengan mengandalkan software dari LinovHR yang dilengkapi berbagai fitur dan teknologi otomasi, Anda akan mendapatkan solusi rekrutmen terbaik untuk memaksimalkan proses perekrutan. Tak lupa, LinovHR juga memiliki fitur AI interview dengan hasil akurat berdasarkan data.