Tujuan utama perusahaan adalah mendapatkan profit yang bisa menjamin keberlangsungan perusahaan. Namun sayangnya, banyak perusahaan gagal karena masalah arus kas. Ini disebabkan karena perusahaan mengeluarkan banyak biaya operasional, melebihi pemasukan yang diterima perusahaan.
Jangan sampai besar pasak daripada tiang. Supaya biaya operasional Anda tidak melebar, lakukanlah cara-cara yang bisa mengurangi biaya operasional.
Berikut ini berbagai cara untuk mengurangi biaya operasional perusahaan.
Cara Mengurangi Biaya Operasional
Sering kali, perusahaan harus mengurangi biaya operasional atau cost cutting demi menjaga keutuhan perusahaan. Untuk mengurangi biaya operasional, inilah cara yang bisa Anda lakukan:
1. Membuat Penganggaran
Langkah pertama yang dapat perusahaan Anda lakukan adalah membuat budget. Budget membuat Anda tahu target biaya yang akan dikeluarkan perusahaan untuk kebutuhan operasional.
Pastikan pengeluaran operasional perusahaan sehari-hari tidak melewati budget.
2. Menurunkan Biaya Produksi
Jika perusahaan Anda menciptakan suatu produk, Anda bisa menghemat biaya produksi dengan menjual bahan-bahan sisa produksi atau memanfaatkannya menjadi produk baru.
Selain itu, Anda juga harus melacak penggunaan bahan-bahan dan alat produksi serta membuat perencanaan produksi. Pastikan kedua hal tersebut memenuhi tujuan produksi Anda.
3. Memanfaatkan Teknologi
Perkembangan teknologi akan menjadi sia-sia jika tidak diterapkan di perusahaan Anda. Sebab, teknologi bisa menghemat biaya operasional dan memajukan perusahaan.
Berbagai teknologi yang bisa Anda gunakan misalnya software video conference, software dokumen digital, serta software database karyawan dan perusahaan.
Software video conference memungkinkan karyawan mengadakan rapat melalui panggilan video tanpa terkendala lokasi, lalu software dokumen digital memungkinkan Anda mengelola dokumen secara kolaboratif, dan software database membuat pengelolaan data perusahaan dan karyawan menjadi lebih rapi.
Salah satu bentuk memanfaatkan teknologi untuk menghemat budget perusahaan adalah melalui menggunakan Aplikasi Absensi Online LinovHR.
Dengan menggunakan aplikias absensi LinovHR anda tidak perlu untuk membeli mesin fingerprint untuk mencatatkan kehadiran karyawan.
4. Meningkatkan Efisiensi Marketing
Marketing biasanya membutuhkan biaya operasional yang besar. Oleh karena itu, Anda harus meningkatkan efisiensi marketing agar mendapatkan hasil terbaik dengan biaya yang telah dikeluarkan.
Meningkatkan efisiensi marketing dapat Anda lakukan lewat cara-cara di bawah ini:
- Mengembangkan branding di media sosial. Sebelum itu, pastikan media sosial yang digunakan sesuai dengan image dan target pasar produk perusahaan. Jika perusahaan Anda menciptakan produk untuk anak muda, media sosial TikTok bisa menjadi pilihan yang tepat.
- Mendorong pelanggan untuk meninggalkan komentar positif pada situs atau media sosial perusahaan.
- Memproduksi campaign pemasaran dengan menggunakan karyawan sendiri, tanpa pihak ketiga.
- Menjaga hubungan baik dengan pelanggan.
Baca juga: Mengapa Perusahaan Perlu Manajemen Operasional?
5. Mengurangi Penggunaan Kertas
Penggunaan kertas di kantor memakan biaya operasional yang tidak sedikit. Untuk mengurangi biaya operasional, Anda dapat mengganti penggunaan kertas di kantor dengan penggunaan file digital.
Bukan hanya lebih hemat, menggunakan file digital juga jauh lebih efisien. Anda tak lagi memerlukan banyak tempat untuk menyimpan kertas-kertas. Anda juga tak perlu bingung dalam mengirim atau mengedit dokumen, sebab semuanya bisa dilakukan lewat internet.
6. Mengatur Waktu
Waktu adalah uang. Salah satu cara terbaik untuk mengurangi biaya operasional perusahaan adalah menghemat waktu dan memanfaatkannya untuk melakukan kegiatan produktif.
Karena itulah, karyawan Anda tidak bisa membuang-buang waktunya begitu saja. Untuk mendorong karyawan lebih produktif, Anda bisa melakukan hal ini:
- Mengurangi rapat yang kurang penting. Jika Anda bisa berdiskusi singkat lewat surel atau chat, lebih baik tidak usah mengadakan rapat.
- Menentukan jadwal kerja karyawan dan menyampaikannya kepada karyawan dengan jelas.
- Memberikan konsekuensi jika ada karyawan yang terlambat bekerja.
- Memberi ekspektasi waktu untuk setiap pekerjaan.
- Mengurangi distraksi di kantor.
7. Mengurangi Tenaga Kerja
Jika diperlukan, perusahaan Anda bisa mengurangi tenaga kerja. Hal ini bisa dilakukan dengan menghentikan segala proses rekrutmen dan memberhentikan karyawan yang telah bekerja di perusahaan Anda.
Lebih lengkap lagi, Anda bisa melakukan hal-hal di bawah ini untuk mengurangi tenaga kerja di kantor:
- Mendorong karyawan untuk resign mandiri dengan pemberian insentif tertentu.
- Mendorong karyawan untuk mengambil cuti dini.
- Memberhentikan karyawan kontrak.
- Menghentikan proses promosi atau kenaikan gaji di kantor.
Baca juga: Operational Review: Pengertian, Manfaat, Jenis, dan Peranannya
Software HRIS Bantu Perusahaan Kurangi Biaya Operasional
Poin ketiga dalam cara mengurangi biaya operasional perusahaan adalah memanfaatkan teknologi. Sebagai langkah untuk menggunakan teknologi dalam kegiatan operasional perusahaan, Anda dapat menggunakan Software HRIS LinovHR.
Software HRIS LinovHR adalah teknologi manajemen HR yang bisa mengelola data karyawan seperti informasi pribadi, absensi, performa, dan kompetensi, mengatur proses rekrutmen, menghitung payroll, menyelenggarakan pelatihan, memberi pinjaman untuk karyawan, dan merencanakan suksesi karyawan.
Semua fitur yang dimiliki Software HR LinovHR dapat membantu perusahaan mengelola operasional secara lebih efektif dan efisien.
Bukan hanya itu, software ini juga membantu perusahaan dalam mengurangi biaya operasional. Anda hanya perlu mengeluarkan biaya satu kali untuk menikmati Software HRIS LinovHR. Setelah itu, Anda tak perlu mengeluarkan biaya perawatan sehingga Anda bisa mengurangi biaya operasional.
