6 Cara Pantau Karyawan Saat Work From Home

.

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

home based job
Isi Artikel

Work from home atau bekerja dari rumah mulai ramai kembali sejak penetapan PSBB tahap 2 di Jakarta yang diumumkan pada Minggu, 13 September 2020 lalu.  Penetapan PSBB bukan tanpa alasan, melonjaknya angka korban infeksi COVID-19 di Jakarta menjadi alasan utama mengapa PSBB kembali dilakukan.

Pihak Pemerintah Kota DKI Jakarta menghimbau seluruh perusahaan untuk memberlakukan work from home guna mematuhi PSBB. Perusahaan pun harus siap untuk menjalankannya. Karena bagaimanapun, keselamatan karyawan dan operasional perusahaan harus berjalan beriringan.

Namun, bekerja dari rumah dalam beberapa perusahaan memiliki tantangan tersendiri. Salah satunya adalah dalam hal memantau kedisiplinan.

 

Memantau Kedisiplinan Karyawan Selama Work From Home

Suasana bekerja di rumah tentu sangat berbeda dengan suasana bekerja di kantor. Karyawan akan merasa terdistraksi dan malah terkadang merasa tiba-tiba kehilangan fokus. Akibatnya, kedisiplinan pun bisa menurun. Padahal deadline sudah di depan mata.

Penting bagi HRD untuk memahami masa-masa sulit seperti ini dan melakukan beberapa pendekatan yang proaktif untuk menjaga kedisiplinan karyawan, tetapi tetap memanusiakan karyawan.

 

1. Jaga Komunikasi 

Dipisahkan oleh jarak membuat karyawan kadang kala sulit berkomunikasi. Khususnya untuk pendelegasian tugas.  Namun, hal ini diatasi dengan menjaga komunikasi yang baik. Pastikan untuk selalu terhubung melalui email, instant messaging dan chatting. Komunikasi yang lancar dapat membuat penyelesiaan pekerjaan menjadi lebih mudah. 

 

2. Pastikan Karyawan Hadir

HRD harus tetap memastikan kehadiran karyawan selama work from home. Cara yang paling mudah bagi karyawan dan HRD perihal kehadiran karyawan adalah menggunakan Aplikasi Absensi dari LinovHR. Aplikasi absensi melalui ponsel pintar dapat membantu HRD untuk memantau langsung kehadiran karyawan dari jauh.

Setiap karyawan bekerja,karyawan akan mencatatkan kehadiran mereka melalui aplikasi. Kemudian, setelah selesai bekerja, mereka dapat mencatatkan waktu check out layaknya di kantor. Data kehadiran karyawan dapat masuk langsung dalam sistem dan dilihat oleh HRD secara real time. Dengan begitu, akan terlihat mana karyawan yang tetap disiplin hadir tepat waktu dan mana yang tidak.

 

3. Memudahkan Proses Pengajuan dalam Konteks Darurat

Masa pandemi merupakan masa yang paling sulit diprediksi. Karyawan yang bekerja dari rumah bisa saja mengalami situasi genting dan darurat seperti sakit yang mengharuskan karyawan beristirahat. Melalui fitur request dari Mobile ESS LinovHR, karyawan dapat mengajukan cuti untuk situasi darurat dan genting tanpa harus membuat berbagai surat pengajuan.

HRD pun dapat langsung menerima pengajuan dari karyawan dan memproses pengajuan lebih cepat dibandingkan cara manual. Jadi, jarak yang jauh bukanlah menjadi hambatan dalam proses pengajuan berbagai macam hal.

 

4. Melakukan Koordinasi Secara Terstruktur

Bekerja dari rumah mengharuskan proses kerja berjalan seperti biasa. Koordinasi tugas pun harus dilakukan dengan terstruktur. Untuk mengawasi bagaimana koordinasi dan kinerja berjalan menuju target atau tujuan tertentu, perusahaan dapat memanfaatkan fitur goals and KPI dalam Performance Management dari Software HRD LinovHR untuk mengetahui bagaimana proses dan perkembangan kinerja.Maka proses kerja tetap terkoordinasi dan terstruktur dengan baik.

 

5. Memberi Dukungan Mental

Karyawan yang bekerja di rumah selama pandemi rentan terhadap stres dan tingkat kecemasan. Oleh karena itu, HRD sebaiknya memberikan dukungan kepada karyawan. Cobalah untuk menanyakan kondisi karyawan dan apa yang dirasakan karyawan selama bekerja di rumah. Dukungan mental dan emosional dapat membangun kepercayaan masing-masing dari karyawan. Selain itu, karyawan akan lebih termotivasi untuk bekerja akan lebih fokus.

 

6. Lakukan Feedback 

Untuk memudahkan HRD mengontrol dan mengawasi kinerja karyawan tetap disiplin, ada baiknya memberi masukan terhadap kinerja secara sederhana melalui feedback. Proses feedback dapat berjalan 2 arah antara karyawan dengan atasan, begitu pula sebaliknya.

Sesama karyawan juga dapat memberikan feedback agar kerja sama dapat terjalin mudah dan menghadapi tantangan bersama. HRD dapat pula mengumpulkan informasi dengan fitur engagement dalam Performance Management dari Software HRD LinovHR untuk mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya melalui survey. Semakin banyaknya informasi yang didapat melalui survey akan meningkatkan proses keterlibatan karyawan dengan perusahaan. 

 

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Hybrid Working

 

Memaksimalkan Kinerja Selama Work From Home dengan LinovHR

software hris

 

Pandemi COVID-19 menyebabkan banyak dampak di berbagai sektor. Penyesuaian dengan protokol kesehatan dalam kehidupan perusahaan sangatlah penting untuk melanjutkan dan menjaga operasional perusahaan tetap terjaga. Perusahaan dituntut cerdas dan solutif. Kinerja karyawan harus tetap berjalan secara maksimal dan terjaga kedisiplinannya bahkan selama work from home. 

HRD yang bekerja dari rumah dapat mengawasi kedisiplinan karyawan dengan mudah, terstruktur, aman, dan real time bersama LinovHR. Work from home adalah alternatif teraman saat pandemi.

Sebagai penyedia Software HRD dan Aplikasi Absensi terbaik, LinovHR siap untuk membantu perusahaan dalam mengolah, menyimpan, dan memproses administrasi perusahaan yang memberlakukan work from home. Dengan begitu, tidak ada lagi kesulitan yang berarti dalam mengawasi kedisiplinan karyawan yang bekerja dari rumah bersama LinovHR.

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Artikel Terbaru