Mengulik Bonus dari Pengertian, Jenis dan Perbedaannya dengan Komisi

.

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

bonus adalah
Isi Artikel

Dalam dunia kerja, istilah bonus sering kali muncul sebagai salah satu bentuk apresiasi perusahaan terhadap karyawan. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan bonus? Apa saja jenis-jenis bonus yang ada, dan apa perbedaannya dengan komisi?

Memahami konsep bonus secara mendalam bisa memberikan wawasan yang lebih baik tentang kompensasi karyawan dan meningkatkan motivasi kerja.

Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang bonus, definisi, jenis-jenisnya, serta perbedaannya dengan komisi.

 

Pengertian Bonus

Bonus adalah pembayaran yang diterima oleh karyawan dari hasil keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan. Hal ini bersifat tidak wajib sehingga perusahaan sebetulnya tidak harus memberi karyawan bonus secara terus-menerus.

Bonus juga bisa dikatakan sebagai salah satu bentuk apresiasi atau penghargaan dari perusahaan kepada karyawan atas kinerjanya yang di atas rata-rata atau melebih target perusahaan.

Dengan adanya bonus, karyawan akan termotivasi untuk terus bekerja keras dan meningkatkan performanya dalam menyelesaikan pekerjaanya.

Pada dasarnya, karyawan akan selalu mengharapkan bonus dalam bentuk pundi-pundi yang dapat menambah angka dari upah mereka perbulan.

Akan tetapi sebetulnya bonus tersebut tidak hanya terpaku dan selalu dalam bentuk uang. Perusahaan dapat memberikan bonus dalam bentuk apapun yang memiliki nilai di mata karyawan.

Lantas, apa saja tujuan diberikannya bonus? berikut adalah penjelasannya.

Baca Juga: Bonus Tahunan Karyawan: Pengertian dan Contoh Perhitungannya

Tujuan Pemberian Bonus

Tujuan pemberian bonus yang dilakukan oleh perusahaan kepada karyawan adalah tidak lain untuk meningkatkan motivasi karyawan untuk terus totalitas dalam mengerjakan pekerjaanya.

Selain itu, pemberian bonus pada karyawan juga menjadi salah satu cerminan bahwa perusahaan mampu menghargai setiap kerja keras yang dilakukan oleh karyawannya 

pemberian bonus ke karyawan
pemberian bonus ke karyawan

Perusahaan dapat membuat pemberian bonus ini menjadi salah satu penghargaan rutin yang diberikan kepada karyawan.

Dengan begitu, karyawan akan berlomba-lomba untuk bekerja secara maksimal dalam memenuhi target perusahaan sehingga setiap karyawan bisa membantu perusahaan mencapai targetnya. 

Baca Juga: Apakah Supplemental Wages Sama dengan Bonus?

Keuntungan Memberikan Bonus

Pemberian bonus pada perusahaan ini sebetulnya seperti simbiosis mutualisme. Jika karyawan memberikan performanya secara maksimal, maka perusahaan akan dengan cepat mencapai target. Dengan begitu, perusahaan akan mendapat keuntungan.

Jika perusahaan mendapat keuntungan, maka keuntungan tersebut akan berbalik ke karyawan. tetapi, ada pula keuntungan dari bonus ini, aik untuk perusahaan maupun untuk karyawan sendiri. Berikut adalah penjelasannya.

Bagi Perusahaan 

Perusahaan yang memberi bonus karyawan secara rutin dapat membuat performa karyawan meningkat dan menjadi lebih disiplin, inovatif, kreatif, serta tidak mudah puas dengan pencapaian yang telah dicapai.

Pegawai akan berambisi untuk mencapai target atau bahkan melebihi target tersebut yang membuat perusahaan mencapai target lebih cepat.

Bagi Karyawan 

Meski bukan melulu tentang material, tetapi bonus dari perusahaan setidaknya dapat membuat karyawan bisa menerima sesuatu yang lebih dari upah yang biasa ia terima. Bonus perusahaan juga dapat menjadi sumber tambahan untuk memenuhi kebutuhan karyawan.

Karyawan juga akan memiliki jiwa yang kompetitif dan berusaha untuk memberi yang terbaik dalam mengerjakan pekerjaanya.

Perbedaan Bonus dengan Komisi

Bonus
Perbedaan Bonus dengan Komisi

 

Beberapa orang masih belum bisa membedakan antara bonus dan insentif. Padahal keduanya adalah dua hal yang berbeda, meskipun keduanya sama-sama diberikan oleh perusahaan dan membuat upah yang diberikan menjadi jauh lebih besar dari biasanya. 

Bonus biasanya diberikan oleh perusahaan saat perusahaan tersebut mengalami kenaikan profit atau mendapat keuntungan.

Maka dari itu perusahaan biasanya membagi keuntungan tersebut kepada karyawan yang mampu bekerja secara maksimal dalam membantu perusahaan mencapai targetnya. Jadi, bonus akan diberikan oleh perusahaan pada waktu-waktu tertentu.

Berbeda dengan komisi yang secara teknis memiliki ketentuan dan transparansi yang jelas. Komisi biasanya diberikan saat karyawan yang bisa memenuhi syarat dan ketentuan untuk menerima komisi tersebut.

Seperti contohnya adalah saat karyawan mampu memenuhi penjualan dengan target yang sudah ditentukan oleh perusahaan.

Baca juga : Cara Menghitung Bonus Akhir Tahun Bagi Karyawan Di Perusahaan

Jenis-jenis Bonus yang Diterima Karyawan

Berikut adalah beberapa jenis bonus yang bisa diberikan kepada karyawan.

1. Bonus Liburan

Selain dalam bentuk uang, perusahaan biasanya memberikan bonus kepada karyawannya berupa liburan bersama. Pada kesempatan ini, setiap karyawan diizinkan untuk mengajak keluarganya untuk ikut bersenang-senang dalam liburan ini. 

Perusahaan akan mengadakan trip liburan bersama jika keuntungan yang dihasilkan belum begitu besar untuk dibagikan bonus dalam bentuk uang tunai.

2. Penambahan Jatah Cuti

Memberikan jatah cuti kepada karyawan juga bisa diberikan perusahaan kepada karyawan sebagai bentuk hadiah atau reward. Jenis bonus yang satu ini tidak akan merugikan perusahaan dengan memberikan tambahan hari cuti kepada karyawan yang berprestasi. 

Karyawan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk jalan-jalan atau sekedar bersantai untuk menghilangkan kejenuhan di kantor.

Baca juga : 5 Manfaat Aplikasi Cuti Dibandingkan Proses Cuti Manual

3. Penghargaan Berupa Trofi atau Sertifikat

Memberikan penghargaan dalam bentuk trofi atau sertifikat ini bisa dikatakan sederhana tetapi sangat berkesan bagi karyawan. 

Reward semacam ini biasanya diberikan berdasarkan hasil pencapaian target, karyawan teladan, atau ‘Employee of The Month’ yaitu karyawan favorit berdasarkan hasil pemilihan seluruh karyawan. 

Biasanya, HRD juga akan mengamati kinerja karyawan selama sebulan dan akan memberikan mereka evaluasi tahunan.

4. Memberikan Tiket Konser Gratis

Dalam kondisi pandemi, banyak konser musik yang diadakan secara virtual.  Mungkin jenis pemberian bonus berupa tiket konser belum  begitu umum di perusahaan. 

Namun, jenis bonus ini cukup sering diberikan oleh perusahaan yang didominasi anak muda dan bergerak di industri kreatif. Karyawan dapat melupakan sejenak padatnya pekerjaan dan bersantai dengan menonton konser. 

5. Memberikan Voucher Belanja atau Makan

Jika karyawan telah menyelesaikan target perusahaan dengan penuh kerja keras, berikanlah mereka apresiasi berupa voucher belanja atau makan gratis di restoran/cafe. 

Hal ini adalah bentuk terima kasih perusahaan kepada karyawan karena telah membantu dalam menyelesaikan proyek kerja. Mereka bisa memanfaatkan hadiah ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan juga menghemat pengeluaran bulanan.

6. Memberikan Barang Favorit Karyawan

Selain voucher belanja dan makan, karyawan terbaik di perusahaan tentu saja layak untuk mendapatkan reward atau bonus berupa hadiah barang. 

Cobalah untuk membelikan barang kesukaan mereka seperti sepatu, tas, baju, atau jam tangan sebagai hadiah karena telah menjadi karyawan yang berprestasi.

Anda bisa melakukan pendekatan kepada karyawan untuk mencari tahu barang apa yang sedang mereka inginkan atau yang paling disukai.

Kesimpulan

Memberikan gaji kepada karyawan merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh perusahaan. Selain gaji, karyawan berprestasi sebaiknya diberikan apresiasi dalam bentuk bonus. Namun, pengelolaan bonus karyawan harus berdasarkan penilaian kinerja yang akurat dan menyeluruh. 

Penilaian kinerja yang efektif dan menyeluruh dapat dilakukan dengan modul Performance Management dari LinovHR. Melalui modul Performance Management dari LinovHR, proses pengelolaan penilaian kinerja akan lebih optimal dan menyeluruh. 

performance review

Mengapa perusahaan harus melakukan penilaian kinerja menggunakan modul performance management dari Software HRD LinovHR? Adapun keunggulan lain dari modul performance management dari LinovHR adalah: 

  1. Fleksibel dan mudah digunakan
  2. Mampu menyimpan banyak data dan informasi dengan aman dan rahasia
  3. Dapat melakukan penilaian serentak bagi banyak karyawan
  4. Menghasilkan laporan otomatis dan real time
  5. Akurat dan sistematis

Baca Juga: Regulasi Bonus Karyawan Yang diatur Dalam Omnibus Law

Demikianlah pembahasan tentang bonus yang bisa diberikan kepada karyawan selain dalam bentuk uang. Anda bisa memberikannya kepada karyawan terbaik dan juga berprestasi.

Dengan memberikan kesempatan ini, karyawan akan lebih meningkatkan produktivitas dan juga kinerja mereka dalam bekerja. Hubungan yang baik antara karyawan dan perusahaan pun juga semakin erat. 

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Artikel Terbaru