Account receivable officer adalah salah satu posisi yang banyak ditemukan dalam perusahaan perbankan atau juga yang bergerak di bidang pemberian pinjaman.
Lantas apa saja tugas dan fungsi mereka di perusahaan? Mari simak artikel LinovHR berikut ini!
Mengenal Account Receivable
Secara singkat, account receivable officer adalah profesional keuangan yang tugasnya memantau dan mengelola piutang perusahaan.
Tanggung jawab utama mereka adalah memantau pembayaran pelanggan, menyelesaikan transaksi keuangan, serta menjaga arus kas supaya tetap berjalan lancar.
Mereka juga bertugas dalam memastikan bahwa menilai risiko kredit yang diberikan kepada debitur. Di dalam perusahaan, divisi ini berada di bawah naungan departemen keuangan.
Tugas Account Receivable Officer
Dalam melakukan pekerjaan, apa saja tugas account receivable officer? Berikut penjelasannya.
1. Mencatat dan Memeriksa Segala Transaksi Penjualan
Seorang account receivable officer bertanggung jawab untuk memastikan bahwa seluruh transaksi penjualan yang dilakukan perusahaan telah dicatat secara akurat dan tepat waktu. Dengan begitu, pengelolaan akun piutang akan menjadi lebih mudah.
Selain itu, mereka juga harus memeriksa setiap transaksi untuk mendeteksi apakah ada kesalahan dan ketidaksesuaian data yang bisa mengganggu keseimbangan keuangan perusahaan.
2. Melakukan Update Arus Kas dan Piutang Usaha
Tugas berikutnya adalah memantau setiap perkembangan pembayaran piutang usaha dan mencatatnya dengan benar untuk memperbarui data arus kas dan piutang usaha secara cermat dan akurat.
Hal ini berguna untuk mengetahui siapa saja yang belum atau terlambat membayar piutang usaha sehingga meminimalisir risiko kerugian finansial perusahaan.
3. Melakukan Audit Lapangan dan Rekonsiliasi
Rekonsiliasi perlu dilakukan untuk memastikan bahwa pencatatan mengenai transaksi pemberian maupun pembayaran piutang telah dilakukan dengan benar dan akurat.
AR officer juga bertugas melakukan audit lapangan sebagai bentuk verifikasi informasi mengenai piutang perusahaan, mencakup jumlah biaya, jatuh tempo penagihan, serta risiko piutang yang bermasalah.
4. Memeriksa Limit Kredit
Untuk memastikan pelanggan sanggup membayar tagihan, account receivable officer bertanggung jawab memeriksa latar belakang dan kemampuan finansial pelanggan supaya limit kredit yang diberikan masih sesuai kapabilitas mereka.
Setelahnya, mereka akan memantau limit kredit para pelanggan secara berkala dan mengurus perubahan limit kredit jika diperlukan.
5. Menagih dan Mengumpulkan Piutang
Jika tagihan telah jatuh tempo, seorang AR officer bertugas melakukan penagihan pada waktu yang telah disepakati.
Mereka juga bertugas mengirimkan faktur secara tepat waktu kepada pelanggan, menyusun jadwal penagihan, serta menghubungi pelanggan untuk memastikan bahwa pembayaran dilakukan tepat waktu.
6. Menangani Piutang yang Bermasalah
Ada kalanya, berbagai masalah terkait piutang muncul karena berbagai hal, seperti keterlambatan membayar, kebangkrutan pelanggan, serta penyalahgunaan kredit.
Di sinilah, AR officer bertugas untuk menyelesaikan masalah yang muncul lewat berkomunikasi secara efektif dan profesional kepada pelanggan serta menetapkan strategi yang tepat untuk meminimalisir risiko kerugian finansial perusahaan.
Fungsi Account Receivable Officer di Perusahaan
Pekerjaan account receivable officer di perusahaan memiliki berbagai fungsi, di antaranya:
1. Menjaga Arus Kas
Fungsi pertama AR officer adalah menjaga aliran arus kas perusahaan supaya tetap lancar.
Lewat penagihan dan pemantauan piutang, mereka membantu perusahaan untuk mencegah kekurangan likuiditas yang dapat mengganggu operasional.
2. Meningkatkan Efisiensi Proses Operasional
Lewat pemrosesan transaksi keuangan secara efisien, AR officer turut berkontribusi meningkatkan proses operasional perusahaan.
3. Mengelola Risiko Kredit
Dengan mengendalikan kebijakan kredit, staff AR turut mengelola risiko kredit yang dapat berdampak pada stabilitas keuangan perusahaan.
4. Membangun Kepercayaan Pelanggan
Komunikasi yang efektif dan penanganan tepat terhadap masalah pembayaran yang muncul dapat membangun kepercayaan pelanggan untuk terus bertransaksi dengan perusahaan.
Gaji Account Receivable Officer
Melansir dari Indeed, gaji account receivable officer di Indonesia sendiri menyentuh angka Rp4.000.000 per bulan dan bisa lebih tinggi lagi tergantung pada ketentuan perusahaan.
Para AR officer sendiri dituntut untuk memiliki hard skill berupa latar belakang di bidang akuntansi atau keuangan, memiliki pengetahuan luas terkait prinsip dan prosedur akuntansi umum, serta mengelola dan memantau transaksi keuangan dari awal hingga akhir.
Untuk soft skill, mereka harus mampu berpikir secara analitis guna memecahkan masalah dan memiliki keterampilan berkomunikasi yang baik.
Temukan Account Receivable Officer Terbaik dengan Modul Recruitment dari LinovHR
Kesulitan menemukan dan merekrut Account Receivable Officer yang kompeten bisa menjadi tantangan besar bagi perusahaan.
Ketidakefisienan dalam proses rekrutmen dapat menyebabkan keterlambatan dalam pengisian posisi penting ini, yang berpotensi mengganggu aliran kas dan operasi keuangan perusahaan. Kesalahan dalam merekrut juga dapat berakibat pada penurunan produktivitas dan peningkatan biaya operasional.
Namun, sekarang sudah ada solusi untuk masalah tersebut. Dengan Modul Recruitment dari LinovHR, dapat membantu Anda dalam menemukan dan merekrut Account Receivable Officer yang tepat dan berkualitas.
Dengan fitur-fitur canggih dari modul ini, Anda dapat mempercepat proses rekrutmen, memastikan bahwa setiap kandidat yang dipilih memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan, dan mengurangi risiko kesalahan perekrutan.
Optimalkan proses rekrutmen Anda dengan Modul Recruitment dari LinovHR dan pastikan Anda mendapatkan karyawan terbaik untuk perusahaan Anda.
Kunjungi halaman kami sekarang untuk informasi lebih lanjut dan mulailah proses rekrutmen yang lebih efisien dan efektif!